Merdeka.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan sudah menyerah mengupayakan agar perusahaan pelat merah bisa melantai di bursa saham melalui proses IPO.

Dahlan mengatakan, tidak akan melakukan mendorong perusahaan BUMN untuk IPO. Salah satu yang membuat Dahlan putus asa adalah proses meminta izin kepada DPR memakan waktu yang sangat lama dan menghambat pekerjaan.

"Kita akan lihat apakah masih panjang. Ini kan prosesnya panjang sekali," ucap Dahlan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (4/2).

Untuk selanjutnya, Dahlan hanya akan mengusahakan IPO pada anak perusahaan BUMN yang dalam proses perizinannya tidak memerlukan lampu hijau dari DPR.

"Anak usaha saja kan prosesnya tidak panjang. Apalagi tahun 2013 politik lebih tinggi. Dan juga anak usaha tidak melalui proses politik," tegasnya.

Sebelumnya, Dahlan Iskan menyentil anggota rapat Komisi XI yang dinilai berlarut larut dalam memutuskan IPO Semen Baturaja. Dahlan mengatakan tidak mau menghabiskan waktu untuk menjelaskan penjelasan yang sama seperti tahun lalu. Menurut Dahlan lebih baik dia bekerja daripada menghabiskan waktu dalam rapat yang tidak ada keputusannya.

"Kami menginginkan keputusan sehingga kami bisa kerja. tidak IPO tidak apa apa namun seandainya IPO ekspansi lebih cepat. Setujui tidak setujui kami tidak apa apa yang penting prosesnya lebih cepat," tegasnya.