Merdeka.com - Musim hujan yang melanda sebagian besar daerah di Indonesia, bahkan telah menyebabkan banjir, belum berdampak pada stok gula saat ini. Pasalnya, banjir tidak melanda sentra-sentra industri gula di Indonesia.

"Banjir masih belum berpengaruh, tapi kalau sudah sampai di sentra-sentra industri pasti ada dampaknya. Saya kira di PTPN IX, X dan XI aman-aman saja," ujar Tenaga ahli Asosiasi Gula Indonesia (AGI), Adig Suwandi dalam acara outlook pasar gula 2014 di Gedung Gula negara, Jakarta, Selasa (21/1).

Corporate Secretary PTPN XI ini mengaku untuk pasokan gula tahun lalu merosot dibanding tahun 2012 karena hujan yang berkepanjangan. Namun, dapat ditopang oleh areal Gula Kristal Putih (GKP) yang mengalami peningkatan harga di atas Rp 11.000.

Seperti diketahui, stok gula hingga saat ini mencapai sebanyak 1,2 juta ton yang merupakan milik produksi pabrik gula serta sisa-sisa petani dan pedagang yang belum diambil. Jika iklim mendukung maka akan menambah stok gula mencapai 2,5-2,6 juta ton.

Sedangkan, tingkat konsumsi nasional sebanyak 200-225 ribu ton.