BUMN Rombak Susunan Direksi Barata Indonesia, Angkat Djoko Sarwono Jadi Dirkeu
Merdeka.com - Kementerian BUMN mengangkat Djoko Sarwono sebagai Direktur Keuangan, SDM dan Manajemen Risiko PT Barata Indonesia (Persero) berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB).
Pengangkatan tersebut ditetapkan oleh Menteri BUMN Erick Thohir berdasarkan RUPSLB yang digelar virtual hari ini (20/5).
Berdasarkan Salinan Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor SK-157/MBU/05/2021 tanggal 20 Mei 2021 tentang Pemberhentian, Perubahan Nomenklatur Jabatan dan Pengangkatan Anggota Direksi Perusahaan Perseroan (Persero) PT Barata Indonesia (Persero).
Menteri BUMN tidak hanya melakukan pergantian posisi Direksi, namun juga melakukan perubahan Nomenklatur Jabatan yang semula Direktur Keuangan dan SDM berubah menjadi Direktur Keuangan, SDM dan Manajemen Risiko.
Salinan Keputusan Menteri BUMN tersebut disampaikan oleh Asisten Deputi Bidang Jasa Telekomunikasi dan Media Kementerian BUMN Y.B. Priyatmo Hadi dan turut dihadiri oleh Direksi PT PPA (Persero) sebagai kuasa pemegang saham PT Barata Indonesia (Persero), Dewan Komisaris, Direksi, serta Sekretaris Perusahaan.
Melalui SK tersebut Menteri BUMN memberhentikan dengan hormat Sdr. Rahman Sadikin sebagai Direktur Keuangan dan SDM yang diangkat berdasarkan Keputusan Menteri BUMN nomor SK-184/MBU/08/2019 tanggal 21 Agustus 2019 dengan ucapan terimakasih atas segala sumbangsih tenaga dan pikirannya selama ini dalam memangku jabatan tersebut.
"Atas nama manajemen kami mengucapkan terima kasih atas dedikasi dan kontribusi yang luar biasa dari Pak Rahman Sadikin selama berkarya bersama Barata Indonesia. Dalam kesempatan ini kami juga menyambut Pak Djoko Sarwono di jajaran manajemen untuk mencapai target korporasi yang telah dicanangkan," ujar Direktur Utama PT Barata Indonesia (Persero), Fajar Harry Sampurno.
Regenerasi
Harry berharap formasi baru ini dapat membawa regenerasi yang semakin positif dan bekerja sama secara solid dalam membangkitkan kembali kinerja perusahaan dan kejayaan industri manufaktur nasional.
Djoko Sarwono sebelumnya menjabat sebagai Executive Vice President PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero), perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di bawah naungan Kementerian Keuangan yang bertugas dalam mendukung percepatan penyediaan infrastruktur di Indonesia melalui skema Public Private Partnership.
Berikut jajaran Direksi PT Barata Indonesia (Persero) per 20 Mei 2021:
1. Direktur Utama: Fajar Harry Sampurno
2. Direktur Operasi : Bobby Sumardiat Atmosudirjo
3. Direktur Pemasaran : Sulistyo Handoko
4. Direktur Keuangan, SDM dan Manajemen Risiko : Djoko Sarwono.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pada RUPS tahunan menyepakati perombakan susunan direksi dan komisaris BNI.
Baca SelengkapnyaTKN menunggu pengumuman resmi pemenang Pilpres dari KPU pada tanggal 20 Maret 2024
Baca SelengkapnyaSri Mulyani diandalkan dalam mengurus keuangan negara, Basuki menjadi tumpuan Jokowi dalam pembangunan infrastruktur.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemerintah pusat akan meninggalkan sejumlah aset barang milik negara (BMN) senilai Rp 1.640 triliun di DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaPria kelahiran Tuban ini tercatat pernah menduduki banyak jabatan strategis.
Baca SelengkapnyaNama Ahmad Sahroni diketahui menjadi salah satu digadang-gadang sebagai calon gubernur untuk Pilgub DKI Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaPrabowo menilai, dukungan terhadap keberlangsungan bisnis sektor swasta akan mendorong aliran modal masuk ke Indonesia lebih tinggi lagi.
Baca SelengkapnyaAHY mengatakan ingin meninjau langsung kantor-kantor Kementerian ATR/BPN yang ada di daerah.
Baca SelengkapnyaMenurut Domimggus, mengalirnya dukungan ke paslon nomor urut 02 jadi sinyal rakyat telah berkehendak ingin dipimpin oleh Prabowo-Gibran.
Baca Selengkapnya