BUMN Angkat Wamenhan Herindra Menjadi Komisaris Utama LEN
Merdeka.com - Kementerian BUMN melantik Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) Muhammad Herindra sebagai Komisaris Utama PT Len Industri (Persero), sekaligus mengalih tugaskan Dean Arslan sebagai komisaris independen dari sebelumnya sebagai komisaris utama.
Perubahan tersebut ditetapkan dan disahkan melalui penyerahan Surat Keputusan Menteri BUMN Nomor: SK-274/MBU/08/2021 yang dilaksanakan secara online, pada Kamis, tanggal 19 Agustus 2021.
"Hari ini pemegang saham melakukan pergantian Komisaris Utama Len. Langkah ini berkaitan dengan keseriusan langkah pemerintah dalam menugaskan PT Len Industri sebagai Ketua Holding BUMN Industri Pertahanan, DEFEND ID, yang ditargetkan holdingisasi dapat tercapai di tahun 2021," kata Direktur Utama Len, Bobby Rasyidin, Bandung, Jumat (20/8).
Dia menjelaskan, sebelum menjadi Wamenhan pada akhir tahun 2020, Herindra dipercaya sebagai Kepala Staf Umum TNI sejak 21 Oktober 2020. Jabatan tersebut diembannya setelah menjadi Inspektur Jenderal TNI selama tahun 2018 hingga 2020.
Herindra adalah lulusan Akademi Militer angkatan 1987 dan seangkatan dengan Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal Andika Perkasa. Herindra yang lahir di Magelang , 30 November 1964, meraih Adhi Makayasa atau merupakan lulusan terbaik di angkatannya saat itu.
Karir militer Herindra dimulai dari komandan peleton, menanjak ke Komandan Resimen Sandiyudha, hingga Komando Pasukan Khusus. Kemudian pada tahun 2015-2016 ia diangkat menjadi Komandan Jenderal Kopassus. Pada 2015 Herindra sempat menjadi Kepala Staf Komando Daerah Militer (Kasdam) Siliwangi, sebelum menjadi Danjen Kopassus. Ia menjabat Panglima Kodam Siliwangi pada 2016-2017 setelah menjadi Danjen Kopassus.
Berikut susunan Dewan Komisaris Len per 19 Agustus 2021, yaitu:
• Muhammad Herindra sebagai Komisaris Utama• Zuryati Simbolon sebagai Komisaris• Bambang Kusharto sebagai Komisaris• Dean Arslan sebagai Komisaris Independen• Rindoko Dahono sebagai Komisaris Independen• Helvi Yuni Moraza sebagai Komisaris Independen
Seputar LEN Industri
Sebagai informasi, PT Len Industri (Persero) adalah perusahaan BUMN yang berbasis teknologi dan bergerak dalam lini bisnis Elektronika Pertahanan, Sistem Transportasi, Energi Baru Terbarukan, ICT dan Sistem Navigasi.
Len dalam industri pertahanan memfokuskan kompetensinya di bidang C5ISR (Command, Control, Communications, Computers, Cyber, Intelligence, Surveillance and Reconnaissance) untuk menyuplai alutsista dan mendukung kebutuhan operasional TNI maupun Kementerian Pertahanan.
Produk andalan dalam industri pertahanan antara lain: taktikal data link, radar pertahanan, target drone, mission system drone MALE Black Eagle, combat system kapal perang, Gunnery Firing Range (GFR), radio taktikal, dan lain-lain.
Seiring berjalannya waktu dari tahun 1991, Len telah merealisasikan dan menjalankan bisnisnya sebagai manufaktur modul surya dan persinyalan, IPP PLTS (Independent Power Producer) Kupang, O&M (Operation & Maintenance) dalam bidang perkeretaapian dan ICT, managed service di bidang ICT, consumer goods dalam penyediaan PLTS Rooftop (LenSolar), KPBU (Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha) dalam pembangunan Palapa Ring Paket Tengah, hingga kolaborasi antar BUMN untuk pemanfaatan PLTS di kalangan BUMN, serta EPC (Engineering, Procurement, Construction) untuk kelima bisnisnya.
Reporter: Tira Santia
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemindahan ASN ke IKN Diundur, Ini Alasan MenPANRB
Pemindahan ASN ke IKN Diundur, Ini Alasan MenPANRB
Baca SelengkapnyaLedakan di Pabrik Semen Padang Indarung V, Begini Kondisi Korban
Ledakan terjadi di pabrik Semen Padang Indarung V, Sumbar, Selasa (20/2) sekitar pukul 11.00 WIB. Empat pekerja mengalami luka bakar akibat peristiwa itu.
Baca Selengkapnya17 Tahun Jadi Karyawan BUMN dan Pilih Resign, Pria Desa Ini Sukses Bangun Bisnis Kayu dan Ekspor ke 17 Negara
Dia memilih usaha bisnis penggergajian kayu di Majenang, Jawa Tengah bersama dengan salah satu rekannya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Deretan Aksi Tak Terpuji Oknum TNI, dari Pengeroyokan hingga Pembunuhan
Merangkum sejumlah tindak tak terpuji oknum TNI yang terjadi sejak Bulan Agustus hingga kini
Baca SelengkapnyaPerusahaan BUMN Buka Ratusan Lowongan Kerja, Ini Bocoran Posisi Paling Banyak Dibutuhkan
Dalam Rekrutmen Bersama BUMN 2024 terdapat 100 lebih perusahaan BUMN yang ikut berpartisipasi.
Baca SelengkapnyaBawaslu Pastikan Jerat Pidana Paslon Ucapkan Hinaan, TKN: Sama Sekali Tak Singgung Pak Prabowo
Ancaman pidana itu tertuang dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 (UU Pemilu)
Baca SelengkapnyaEks Mentan: Mekanisasi Pertanian Dibutuhkan untuk Mewujudkan Ketahanan Pangan Nasional
Ini memerlukan dukungan berbagai stakeholder terkait, meliputi pemerintah, produsen dan distributor alsintan, lembaga pelatihan, hingga lembaga pembiayaan.
Baca SelengkapnyaMenhub Ungkap Penyebab Arus Balik Sumatera ke Jawa Masih Landai
Arus balik pemudik belum menunjukkan lonjakan di Pelabuhan Bakauheni.
Baca SelengkapnyaBUMN Pertamina Turun Tangan Bantu UMKM Berdaya Saing Global, Ini Dilakukan Perusahaan
Sejak 2023, Pertamina bersinergi dengan BRI untuk menyalurkan bantuan pinjaman modal usaha kepada UMK binaan.
Baca Selengkapnya