Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Budi Waseso: Indonesia Surplus Beras 2,8 Juta Ton di April 2020

Budi Waseso: Indonesia Surplus Beras 2,8 Juta Ton di April 2020 budi waseso. ©2017 Merdeka.com/ER Chania

Merdeka.com - Direktur Utama Perum Badan Urusan Logistik (Bulog), Budi Waseso menyebut bahwa Indonesia akan mengalami surplus beras sebanyak 2,8 juta ton pada April 2020. Surplus tersebut bisa terjadi dengan adanya masa panen di Maret dan sisa stok beras yang ada saat ini.

"Jadi diperkirakan dari Menteri Pertanian, BPS panen kita April, akhir Maret. April diperkirakan surplus 2,8 juta ton kalau bicara data," ujar Budi di Gudang Bulog Sunter, Jakarta, Rabu (4/3).

Budi mengatakan, dengan adanya surplus tersebut pihaknya akan menyerap beras sekitar 1,4 juta ton. Namun dengan syarat, beras yang ada saat ini harus segera didistribusikan kepada konsumen.

"Bulog akan menyerap paling tidak dengan kondisi gudang ini kurang lebih di atas 1,4 juta ton tapi itu tadi kita harus keluarkan beras-beras ini. Di beberapa tempat sudah mulai akan ada panen. Jadi itu yang akan kita lakukan," jelasnya.

Dia menambahkan, beberapa waktu belakangan sudah ada peningkatan permintaan beras melalui platform online Bulog. Kualitas beras tersebut dijamin bagus walau harga yang dikenakan murah.

"Melalui panganan.com satu hari bisa jual Rp171 juta, setara berapa saya tidak tahu secara persisnya, itu produk-produk yang kita jual secara online. Operasi pasar kita melalui ritel itu juga banyak, beras murah itu. Bukan berarti kualitas rendah, bisa di cek," tandasnya.

Virus Corona Masuk Indonesia, Erick Thohir Cek Kesiapan Stok Beras

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir melakukan peninjauan kesiapan stok beras usai Indonesia dinyatakan positif Corona. Erick datang bersama rombongan di gudang beras Bulog di kawasan Kelapa Gading Jakarta Utara.

Menurut pantauan Liputan6.com, Erick sampai di gudang Bulog pukul 10.50 WIB dan langsung disambut oleh Direktur Utama Bulog Budi Waseso. Setelah melihat-lihat, Erick menyatakan Bulog siap menjamin ketersediaan pasokan beras imbas Corona dan jelang Lebaran 2020 mendatang.

"Kita ingin pastikan, stok beras aman, baik untuk menghadapi Corona maupun untuk lebaran. Stok beras ini 1,6 juta setengah, apalagi nanti rencananya panen raya agak maju jadi mudah-mudahan stabil," ujar Erick di Jakarta, Rabu (4/3).

Dia menambahkan, Bulog terus berupaya memperbaiki distribusi baik offline maupun online. Yang penting, jangan sampai mafia beras memanfaatkan kesempatan ini hingga merugikan rakyat.

"Yang tidak boleh itu beras dimafiakan. Jangan sampai ketika rakyat butuh harganya mahal, ketika panen dibanting petani dimiskinkan. Harus win-win solution," imbuhnya.

(mdk/idr)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Indonesia Catat Surplus Neraca Perdangan 43 Kali Berturut-turut, Kini Nilainya Capai USD 2,41 Miliar

Indonesia Catat Surplus Neraca Perdangan 43 Kali Berturut-turut, Kini Nilainya Capai USD 2,41 Miliar

Pudji menerangkan, surplus tersebut ditopang oleh komoditas non migas yaitu sebesar USD4,62 miliar

Baca Selengkapnya
Indonesia Bakal Surplus Gas Hingga 2035, ESDM: Calon Pembeli dari Dalam Negeri Harus Disiapkan

Indonesia Bakal Surplus Gas Hingga 2035, ESDM: Calon Pembeli dari Dalam Negeri Harus Disiapkan

Akibat harga gas bumi murah atau harga gas bumi tertentu (HGBT) kepada tujuh sektor industri tellah berdampak pada berkurangnya penerimaan negara.

Baca Selengkapnya
Data BPS: Neraca Perdangan Indonesia Surplus 44 Kali Berturut-turut

Data BPS: Neraca Perdangan Indonesia Surplus 44 Kali Berturut-turut

Neraca perdagangan komoditas migas tercatat defisit USD1,89 miliar dengan komoditas penyumbang defisit adalah hasil minyak dan juga minyak mentah.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Indonesia Kembali Impor Beras di 2024, Jumlahnya 2 Juta Ton

Indonesia Kembali Impor Beras di 2024, Jumlahnya 2 Juta Ton

Upaya Bulog untuk mendatangkan impor beras kali ini akan jauh lebih mudah dibandingkan tahun sebelumnya.

Baca Selengkapnya
Januari 2024 Kembali Surplus, Neraca Perdagangan Indonesia Moncer Selama Hampir 4 Tahun

Januari 2024 Kembali Surplus, Neraca Perdagangan Indonesia Moncer Selama Hampir 4 Tahun

Neraca Perdagangan Indonesia melanjutkan trend surplus selama 45 bulan atau hampir 4 tahun secara berturut-turut.

Baca Selengkapnya
Beras Langka, Jokowi Perintahkan Bapanas Tambah Stok Beras Kemasan 5 Kg

Beras Langka, Jokowi Perintahkan Bapanas Tambah Stok Beras Kemasan 5 Kg

Presiden Jokowi perintahkan Bapanas stok beras kemasan 5 kg di ritel modern tersedia.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Ternyata Sudah Tarik Utang Rp107,6 Triliun di Januari 2024

Pemerintah Ternyata Sudah Tarik Utang Rp107,6 Triliun di Januari 2024

Adapun APBN per Januari 2024 mencatatkan surplus Rp31,3 triliun atau 0,14 persen dari produk domestik bruto (PDB).

Baca Selengkapnya
Jokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, Kalau Naik Dimarahi Ibu-ibu

Jokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, Kalau Naik Dimarahi Ibu-ibu

Jokowi mengaku tak mudah bagi pemerintah mengelola pangan untuk masyarakat Indonesia yang jumlah penduduknya mebcapai 270 juta orang.

Baca Selengkapnya
Prabowo Janjikan Pertumbuhkan Ekonomi 8 Persen Jika Jadi Presiden Selanjutnya

Prabowo Janjikan Pertumbuhkan Ekonomi 8 Persen Jika Jadi Presiden Selanjutnya

Untuk mencapai Indonesia emas tahun 2045, mulai tahun 2025 dibutuhkan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di angka 6 persen hingga 7 persen.

Baca Selengkapnya