Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

BRI gelontorkan Rp 3 M kembangkan agribisnis bersama IPB

BRI gelontorkan Rp 3 M kembangkan agribisnis bersama IPB

Merdeka.com - Sebagai negara agraris, Indonesia mempunyai keunggulan pada sektor pertanian. Sayangnya, petani di negara ini masih banyak yang belum mendapat perhatian dari pemerintah.

Oleh sebab itu, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk menggandeng Institut Pertanian Bogor (IPB) mendirikan Agribisnis Development Center Pasir Sarongge di Cianjur, Jawa Barat.

"Dalam rangka menggarap potensi agribisnis di Indonesia sekaligus sebagai wujud upaya BRI dalam memberdayakan petani, Bank BRI, melalui Program BRI Peduli, bersinergi IPB membangun Pusat Pengembangan Sentra Holtikultura - Agribisnis Development Centre (ADC) di Desa Pasir Sarongge ini," ujar Sekretaris Perusahaan BRI Muhamad Ali dalam berita tertulis yang diterima merdeka.com, Rabu (18/9).

Bantuan yang diberikan BRI Peduli untuk pembangunan ADC ini mencapai hampir Rp 3 miliar, diharapkan dapat mendorong pengembangan dan pemanfaatan teknologi hortikultura untuk pemberdayaan dan peningkatan kesejahteraan petani.

ADC merupakan konsep pusat agribisnis terpadu yang mengintegrasikan kegiatan produksi dan pemasaran dalam satu paket kegiatan pendampingan kepada para petani. ADC juga akan mengadakan riset pemasaran untuk mencari peluang pasar khususnya komoditas hortikultura yang selanjutnya ditindaklanjuti oleh tim produksi dengan memanfaatkan teknologi yang telah dikembangkan oleh perguruan tinggi maupun lembaga penelitian di luar perguruan tinggi.

Kebutuhan pokok hidup manusia seperti makanan, energi, dan air merupakan hal mendasar di mana permintaan akan selalu ada. Oleh karena itu, peluang bisnis untuk mengembangkan ketiga jenis bahan pokok tersebut merupakan usaha yang cukup menjanjikan.

"Sebagai negara agraris, Indonesia berpotensi untuk menjadi produsen yang tidak hanya memenuhi kebutuhan dalam negeri tetapi juga luar negeri. Apalagi agribisnis, ke depan akan semakin dibutuhkan sebab penduduk dunia terus bertambah, sehingga kebutuhan akan bahan pokok ini pun akan semakin besar," tutur Ali.

Potensi agribisnis berdampak besar kepada pertumbuhan ekonomi nasional. Hal tersebut dapat mengurangi berbagai permasalahan seperti pengangguran, karena agribisnis termasuk industri padat karya serta dapat mengurangi urbanisasi dari desa ke kota.

Permasalahan lain yang dapat diuraikan melalui pengembangan agribisnis adalah pasokan untuk dalam negeri dapat tercukupi sehingga Indonesia tidak perlu mengimpor komoditas tertentu sehingga negara kita sudah bisa berdaulat dalam sektor pangan.

"Dengan adanya ADC, kami berharap kerjasama ini dapat meningkatkan taraf hidup para petani. Karena saat ini, petani di Indonesia masih menjadi warga kelas dua karena masih sangat bergantung kepada pemodal-pemodal besar. ADC memberikan kesempatan kepada para Petani untuk menjadi mitra ADC dan berhak untuk mendapatkan pendampingan teknis produksi dan pasca produksi untuk menghasilkan mutu produk yang diharapkan," ucap Ali.

Total lahan petani yang diperkirakan menjadi binaan ADC IPB seluas 8,4 hektar dengan jumlah petani 42 orang, sehingga rata-rata petani memiliki lahan seluas 2.000 meter per segi.

"Kerja sama ini merupakan bentuk kepedulian kami bagi petani dan masyarakat sekitar Pasir Sarongge dalam hal mengurangi pengangguran dan mencegah urbanisasi tenaga produktif ke perkotaan, meningkatkan taraf hidup petani di sekitar ADC, Petani memiliki bargaining power dan produknya memiliki nilai tambah di pasaran," tutur Ali.

Per Juni 2013, kredit pertanian yang telah disalurkan Bank BRI mencapai Rp 33,1 triliun, meningkat dari periode yang sama tahun lalu yang tercatat Rp 19,8 triliun. Pertanian dimaksud terdiri dari Pertanian Palawija, Buah, Hortikultura, Pembibitan & Pembenihan, Penangkapan Ikan, Pengusahaan Hutan Alam, Perkebunan Tanaman The/Kopi/Tebu, Budidaya Biota Air Tawar dan Payau, Pembibitan dan Budidaya Ternak Perah, Jasa Pertanian, Perkebunan dan Peternakan, dan lain-lain.

(mdk/bmo)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Berkantor di Desa Bumiharjo, Bupati Ipuk Gali Berbagai Potensi Pertanian

Berkantor di Desa Bumiharjo, Bupati Ipuk Gali Berbagai Potensi Pertanian

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, kembali melaksanakan program Bupati Ngantor di Desa (Bunga Desa).

Baca Selengkapnya
Kalurahan Pleret Bangun Kios Baru Manfaatkan Program Desa Brilian, Begini Dampaknya Bagi Pelaku UMKM

Kalurahan Pleret Bangun Kios Baru Manfaatkan Program Desa Brilian, Begini Dampaknya Bagi Pelaku UMKM

Mereka memanfaatkan bangunan senilai Rp500 juta hasil Program Desa Brilian. Namun mereka dikenakan tarif sewa lebih mahal untuk bisa berjualan di sana.

Baca Selengkapnya
Ciptakan Peluang Usaha, Ratusan Warga Banyuwangi Ikuti Kursus Gratis Aneka Keterampilan

Ciptakan Peluang Usaha, Ratusan Warga Banyuwangi Ikuti Kursus Gratis Aneka Keterampilan

Pemkab Banyuwangi setiap tahunnya menggelar berbagai program peningkatan kemampuan bisnis.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Bank Indonesia Dukung Program Makan Siang Gratis Habiskan Anggaran Rp460 Triliun, tapi Ada Syaratnya

Bank Indonesia Dukung Program Makan Siang Gratis Habiskan Anggaran Rp460 Triliun, tapi Ada Syaratnya

Program ini diperkirakan akan memakan anggaran hingga Rp460 triliun dengan target 82,9 juta anak sekolah di seluruh Indonesia.

Baca Selengkapnya
BTN Dukung Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Asalkan Begini Caranya

BTN Dukung Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Asalkan Begini Caranya

BTN berharap pemerintah dengan cepat mengambil keputusan terkait hal tersebut.

Baca Selengkapnya
Menteri Airlangga Buka-bukaan Soal Tujuan Penyaluran Bansos untuk 22 Juta Masyarakat Penerima

Menteri Airlangga Buka-bukaan Soal Tujuan Penyaluran Bansos untuk 22 Juta Masyarakat Penerima

Airlangga menjelaskan berbagai bantuan sosial yang diberikan pemerintah adalah program yang dijalankan setiap tahun.

Baca Selengkapnya
Bocoran Biaya Program Anies-Cak Imin Bangun Infrastruktur Kereta Api

Bocoran Biaya Program Anies-Cak Imin Bangun Infrastruktur Kereta Api

Menurut Lembong, ada beberapa kelebihan dari kereta api dimana hal utama transportasi untuk penumpang.

Baca Selengkapnya
Program Makan Siang Gratis Prabowo Butuh Rp450 Triliun Setahun, Benarkah Bakal Gunakan Anggaran Subsidi BBM?

Program Makan Siang Gratis Prabowo Butuh Rp450 Triliun Setahun, Benarkah Bakal Gunakan Anggaran Subsidi BBM?

Pemerintah mengalokasikan secara total subsidi energi sebesar Rp444,2 triliun untuk tahun 2024.

Baca Selengkapnya
Berkat Program Desa BRIlian, Anak Para Pelaku UMKM di Desa Sambirejo Sleman Dapat Beasiswa Sekolah

Berkat Program Desa BRIlian, Anak Para Pelaku UMKM di Desa Sambirejo Sleman Dapat Beasiswa Sekolah

Dengan adanya beasiswa itu, uang yang sebelumnya untuk biaya sekolah anak bisa dialihkan untuk menambah modal usaha.

Baca Selengkapnya