Merdeka.com - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat wisatawan mancanegara berkunjung ke Indonesia mencapai 777 ribu orang pada Juli. Ini merupakan jumlah tertinggi ketimbang periode sama sejak 2008.

"Juli 2013 saja cuma 717 ribu orang," kata Kepala BPS Suryamin saat konferensi pers, Jakarta, Senin (1/9).

Kendati demikian, jika dibandingan bulan sebelumnya, jumlah wisman berkunjung pada Juli 2014 turun 8,72 persen.

Suryamin menyebut sektor pariwisata mempunyai potensi tinggi untuk menambah pendapatan negara. Untuk itu, dia menyarankan pemerintah untuk mengoptimalkannya. "Ini potensi yang perlu ditingkatkan," tegasnya.

Dia menyebu ada lima negara penyumbang wisman terbesar, yakni, Singapura, Malaysia, Australia, China dan Jepang. Dari kelima negara tersebut, hanya Jepang yang mengalami penurunan kontribusi wisma pada Juli.

"Misalnya pada Juli ke Juli, wisman China naik dari 78,843 jadi 103,714. Pangsa naik dari 10,98 persen jadi 13,93 persen. Singapura juga naik," tegasnya.

Pada Juli, semua pintu masuk atau bandara yang dilalui turis mengalami penurunan kecuali Ngurah Rai, Bali.