Bos Pajak: Tambahan 2.500 pegawai tanggung, kita butuh 60 ribu
Merdeka.com - Direktur Jenderal Pajak Kementerian Keuangan Fuad Rahmany menegaskan membutuhkan tambahan 60 ribu pegawai dalam lima tahun mendatang. Dengan begitu, dia optimis penerimaan pajak bisa bertambah hingga Rp 15 triliun.
"Kalau sekarang Kementerian PAN dan Reformasi Birokrasi sudah menyetujui penambahan 2.500 pegawai, itu tanggung, kita tuh butuhnya 60 ribu pegawai, nambahnya 10 ribu terus lima tahun ke depan." kata Fuad seusai menghadiri pelantikan Indonesian Fiscal and Tax Administration Association (IFTAA) dan diskusi "Outlook Fiskal dan Perpajakan Indonesia 2014", Jakarta, Sabtu (11/1).
Fuad menyadari bahwa pencapaian tersebut bisa tidak terjadi di era kepemimpinannya di institusi penarik pajak tersebut. "Tapi kan at least saya sudah memberikan saatu solusi jangka panjang."
"Sekarang sih saya berakrobatik saja dulu tahun ini dengan segala macam cara, mengejar target ini itu. Tapi ya kita mengejar targetnya dengan tidak adil. Karena, yang kita pajaki itu-itu, kita peras terus."
(mdk/yud)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dulunya Pengemis dan Suka Mabuk, Pria ini Tobat Kini Bisnis Ikan Cakalang Omsetnya Puluhan Juta Rupiah
Cerita pria dulunya pengemis dan suka mabuk kini berhasil mengubah hidupnya menjadi pribadi lebih baik.
Baca SelengkapnyaDagangan Tak Laku Sama Sekali, Pasangan Paruh Baya Ini Menangis Haru saat Ada Pembeli Borong Jualannya
Setiap orang memiliki besaran rezekinya masing-masing.
Baca SelengkapnyaPotongan Pajak THR Tahun Ini Ternyata Lebih Besar, Begini Hitungannya
Pegawai tetap yang menerima THR dan bonus, maka penghasilan tersebut digabungkan ke dalam penghasilan bruto.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Beras dan Rokok Jadi Komoditas Pengeluaran Terbesar Warga Jakarta
Berdasarkan data BPS mencatat beras dan rokok sebagai pengeluaran terbesar dalam rumah tangga.
Baca SelengkapnyaPenerimaan Pajak 2023 Lampaui Target, Tembus Rp1.869 Triliun
Jika dilihat dalam perjalanannya, penerimaan pajak sempat mengalami penurunan yang signifikan yakni pada tahun 2020.
Baca SelengkapnyaSiap-Siap, Perusahaan Telat Bayar THR Karyawan Kena Denda Segini
Batas pembayaran THR pegawai maksimal pada H-7 lebaran.
Baca SelengkapnyaBagi-Bagi Bantuan Pangan di Tangsel, Jokowi Sebut Harga Beras Naik karena Perubahan Iklim
Jokowi menyebut, perubahan iklim membuat gagal panen.
Baca SelengkapnyaKaryawan Bobol Gudang Sembako Milik Bosnya, Mentega Senilai Rp200 Juta Raib Dicuri
Ada ratusan dus mentega yang berhasil digasak dengan nilai kerugian mencapai Rp 200 juta
Baca SelengkapnyaJokowi Tegaskan Kelangkaan Beras Tak Ada Hubungan dengan Bantuan Pangan
Dia mengatakan, bantuan pangan yang diberikan pemerintah ke masyarakat mampu menahan harga beras agar tidak naik.
Baca Selengkapnya