BNI tawarkan bunga KPR tetap
Merdeka.com - PT Bank Negara Indonesia (BNI) menawarkan pemberian kredit kepemilikan rumah dengan bunga tetap sebesar 8 persen dengan tenor lima tahun. Pemberian tersebut untuk nasabah yang mengajukan KPR antara Oktober sampe akhir Desember 2012.
Vice President Consumer and Retail Lending BNI Indrastomo Nugroho mengatakan hal tersebut merupakan strategi BNI dalam meningkatkan penyaluran KPR. "Ini justru untuk KPR yang Rp 500 juta ke atas, not really untuk LTV," tegasnya.
Dia mengakui bahwa pertumbuhan KPR tahun ini diprediksi tidak sekencang tahun lalu yang dapat terealisasi sebesar 50 persen dari target rencana bisnis bank sebesar 40 persen. "Kalau Juni atau Juli 2012 itu 20 persen. Nominalnya target, dulu Rp 18 triliun, kalau 30 persen, berarti sekitar Rp 5,4 triliun," katanya.
Indrastomo mengatakan perseroan terus memantau pertumbuhan kredit tersebut dan menjaga kualitasnya dengan menekan kredit bermasalah. "NPL, masih bagus, masih di bawah target. Di bawah dua persen," katanya.
Perseroan juga mengucurkan program bunga tetap sebesar 6,99 persen untuk KPR dengan kredit minimal Rp 1 miliar atau 7,49 persen untuk kredit KPR selama 2 tahun dengan nilai Rp 500 juta.
(mdk/arr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sektor Properti Pulih dari Pandemi, KPR Bank BTN Tumbuh 12,66 Persen
Alhasil, pemulihan ekonomi telah menunjukkan perbaikan yang signifikan ke arah yang lebih baik
Baca SelengkapnyaSambut Nataru, Bank BTN Siapkan Uang Tunai Rp19,68 T hingga Diskon Pengajuan KPR
Bank BTN mencatat, aktivitas daya beli masyarakat saat ini tengah meningkat.
Baca SelengkapnyaKetua LPS: Tak Hanya Dua, Ada Bank BPR Lain Bakal Bangkrut di 2024
Ketua LPS menjamin peristiwa itu tidak sampai menimbulkan gejolak dalam sektor perekonomian nasional.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Investasi Masuk ke IKN Nusantara Ditarget Capai Rp100 Triliun di 2024
Hingga saat ini, investasi yang sudah masuk dalam pembangunan IKN Nusantara mencapai Rp47,5 triliun.
Baca SelengkapnyaBTN Siapkan Uang Tunai Rp39 Triliun untuk Kebutuhan Lebaran 2024
Adanya peningkatan alokasi uang tersebut sejalan dengan proyeksi peningkatan transaksi masyarakat selama hari raya Idul Fitri 2024.
Baca SelengkapnyaKKP Bakal Lakukan Uji Coba Penangkapan Ikan Terukur, Targetnya Sebelum Lebaran
Tujuan kebijakan ini untuk menciptakan lapangan pekerjaan serta mendongkrak pendapatan negara bukan pajak (PNBP).
Baca SelengkapnyaBPKP Selamatkan Uang Negara Rp67,09 Triliun dari Pemborosan di 2023, Ada dari Proyek PSN
Kontribusi penyelematan uang negara tersebut berasal dari tiga kategori. Pertama, efisiensi belanja negara yang belum keluar/penghematan sebesar Rp15,56 T.
Baca SelengkapnyaKepala Badan Otorita IKN: Target 2024 Rp100 Triliun Investasi
Pemilu 2024 diyakini tidak akan mengganggu investor yang masuk ke Indonesia.
Baca SelengkapnyaBank bjb Salurkan KUR Pola Kemitraan ke 11.804 Debitur, Totalnya Rp1,9 Triliun
Bank bjb fokus mengembangkan pelayanan agar lebih banyak lagi masyarakat dapat menjangkau produk dan jasa layanan perbankan.
Baca Selengkapnya