BKPM: Makin banyak investor masuk Indonesia jika listrik tersedia
Merdeka.com - Pemerintahan Jokowi-JK memprioritaskan investasi sektor ketenagalistrikan. Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) meyakini pilihan ini menjadi modal kuat untuk masa depan.
Deputi Bidang Pengendalian Penanaman Modal BKPM Azhar Lubis percaya, pilihan itu bisa menjadi penghubung segala pembangunan industri. Apalagi selama ini persoalan ketersediaan listrik selalu dipertanyakan investor asing.
Azhar yakin semakin banyak investor bakal masuk ke Indonesia jika ketersediaan listrik mendukung. Kenyataannya, elektrifikasi listrik di Indonesia masih di bawah 90 persen.
"Industri-industri lain akan datang. Apalagi yang kita lihat pembangunan pelabuhan sudah mulai bergerak," kata Azhar di Jakarta, Selasa (28/4).
Dia menyebut beberapa investasi pembangunan infrastruktur yang sedang digarap antara lain pembangunan smelter nikel dan bauksit di wilayah Kalimantan dan Sumatera. Pembangunan jalan tol juga tak mau kalah. "Di Jawa dan nanti tol Sumatera juga," ujarnya.
Dia tidak menampik, pembangunan infrastruktur di Indonesia membutuhkan peran dan dana pihak swasta atau korporasi. Karena itu BKPM membuka tangan selebar-lebarnya menggolkan investasi proyek infrastruktur. "Sekarang tinggal melihat swasta yang masuk," terangnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat ini investor cenderung memperhatikan arah kebijakan, kemungkinan perubahan-perubahan di sisi pemerintah yang akan mempengaruhi bisnis.
Baca SelengkapnyaKontribusi tersebut diharapkan bisa menjadi modal utama untuk menarik lebih banyak investasi asing dengan tujuan dapat meningkatkan ekspor.
Baca SelengkapnyaFokus pemerintah dalam percepatan transisi energi Indonesia masih mengarah pada pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Produsen menyanggupi permintaan pemerintah Indonesia untuk memproduksi kendaraan listrik dengan kapasitas 600.000 di 2030.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, optimisme swasta berperan untuk menggerakan ekonomi nasional.
Baca SelengkapnyaJokowi bersyukur karena pelaksanaan pemilihan umum 2024 berjalan lancar. Jokowi menargetkan arus modal masuk dan investasi kembali masuk ke Indonesia.
Baca SelengkapnyaJenderal Moeldoko berharap pameran PEVS ini mampu meningkatkan pertumbuhan kendaraan listrik di Indonesia.
Baca SelengkapnyaMemasuki tahun politik 2024, banyak investor yang mempertanyakan peluang berinvestasi di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPermintaan nikel diprediksi akan terus meningkat seiring dengan tren kendaraan listrik.
Baca Selengkapnya