Bicara standar keselamatan penumpang, Jonan sindir Metromini

Merdeka.com - Menteri Perhubungan Ignasius Jonan mengaku bakal mendatangi Organisasi Gabungan Angkutan Darat (Organda), Kamis (20/11). Dia mengaku bakal membicarakan soal peningkatan keselamatan perhubungan.

Jonan sempat menyinggung bahwa angka kecelakaan di darat terbilang tinggi. "Besok saya mau bicara dengan Organda," kata Jonan, Rabu (19/11).

Diakuinya, angkutan darat masih kurang memenuhi standar keselamatan dan keamanan penumpang. Jonan mengaku berada dalam kondisi dilematis jika menerapkan standar ini ke seluruh angkutan darat. Sebab, kebanyakan tidak laik jalan.

Jonan mencontohkan, salah satunya metromini. "Standar darat, kalau standar keselamatan diterapkan penuh, bisa-bisa nggak jalan semua. Lihat saja itu metromini dan lainnya," ungkapnya.

Sebelumnya, Jonan menyatakan faktor keselamatan penumpang tidak bisa ditawar. Pengusaha angkutan harus memberikan jaminan keselamatan.

Karena standar keselamatan dan peningkatan layanan untuk masyarakat itu sudah harga mati," ujarnya di Kantor Kementerian Perhubungan, Jakarta, Selasa (18/11).

Jonan menegaskan, peningkatan pelayanan dan keamanan terhadap konsumen adalah hal utama dan harus diprioritaskan.

"Ini yang harus digarisbawahi, baik pemerintah maupun pengusaha itu kan sama, tugasnya melayani masyarakat. Kita pasti komitmen soal itu," jelas dia.

Mantan Dirut KAI ini meminta Organisasi Angkutan Darat (Organda) terus meningkatkan keselamatan dan pelayanan pengguna angkutan umum.

"Saya lihat mekanismenya berlangsung baik, sudah dirembuk di kementerian dan pemerintah. Jadi ditunggu saja. Yang penting, mari kita jaga untuk perlindungan konsumen ini. Kita ambil langkah-langkah pasti," ungkapnya.