Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

BI waspadai dampak krisis Ukraina pada harga minyak

BI waspadai dampak krisis Ukraina pada harga minyak Konferensi pers Dewan Gubernur Bank Indonesia. ©2013 Merdeka.com/Arie Basuki

Merdeka.com - Konflik politik dan sosial yang mewarnai negara bendera biru kuning (Ukraina) menjadi sorotan dalam beberapa akhir ini. Pasalnya, konflik ini menjadi berkepanjangan sehingga membuat nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) kembali terkoreksi.

Mewaspadai hal tersebut, Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus Martowardojo berharap perselisihan yang sedang terjadi di Ukraina dapat segera mereda. Pasalnya, jika tidak terselesaikan akan memberikan dampak kepada perekonomian global terutama harga minyak dunia.

"Kalau disana ada konflik tentu memengaruhi pandangan kita tentang Uni Eropa, dan dampaknya pertumbuhan ekonomi di Eropa, dan pengaruh ya terhadap seperti harga minyak dan lainnya," ujarnya di Gedung BI, Jakarta, Jumat (7/3).

Dirinya juga berharap bahwa pemerintah Ukraina dapat mengatasi konflik tersebut dengan cara diplomasi. "Kalau ada selisih, bisa diatasi dengan diplomasi tidak akan membawahi dampak ekonomi regional dan global," jelas dia.

Sebelumnya, pemerintah Indonesia prihatin atas konflik yang terjadi di Ukraina. Pemerintah Indonesia meminta para pihak yang turut terlibat sengketa menahan diri agar tidak semakin memperkeruh keadaan.

"Dalam kaitan ini kita mendorong semua pihak untuk menahan diri dan untuk kedepankan penanganan krisis di Ukraina melalui jalan damai dan dengan cara yang menghormati hukum internasional dan sekali lagi prinsip-prinsip menghormati prinsip kedaulatan dan integritas negara," ujar Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa di Istana Negara, Jakarta, Selasa (4/3).

Situasi global kini sedang tidak kondusif bagi perdagangan komoditas energi. Wilayah Crimea adalah salah satu sentra distribusi migas Uni Eropa melalui Laut Hitam.

Sejak akhir pekan lalu, pasukan diduga kiriman Rusia bersiaga di semenanjung itu. Langkah kontroversial ini dilakukan Presiden Rusia Vladimir Putin, sehari selepas Presiden Ukraina Viktor Yanukovich dilengserkan gerakan rakyat dan kabur ke luar negeri.

Otoritas sementara Ukraina mendesak militer Negeri Beruang Merah tak ikut campur urusan internal mereka. Putin, di sisi lain, mengklaim melindungi warga Rusia yang banyak berdiam di Crimea.

Berlarut-larutnya masalah ini membuat pedagang minyak khawatir. Kontrak utama minyak mentah light sweet atau West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman April di New York Mercantile Exchange, telah melonjak 2,3 persen ke level harga USD 104,92 per barel. Ini adalah harga tertinggi sejak September, seperti dilansir Antara.

Minyak mentah Brent North Sea untuk pengiriman April melonjak 2 persen, menjadi USD 111,20 per barel di perdagangan London.

(mdk/ard)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
BI Prediksi Ekonomi Dunia Tumbuh Melambat di 2024, Bagaimana dengan Indonesia?

BI Prediksi Ekonomi Dunia Tumbuh Melambat di 2024, Bagaimana dengan Indonesia?

Pasar keuangan yang tidak pasti diprediksi bisa memperlambat ekonomi dunia.

Baca Selengkapnya
Indonesia Harus Lebih Tegas Melawan Diskriminasi Perdagangan Global

Indonesia Harus Lebih Tegas Melawan Diskriminasi Perdagangan Global

Indonesia kini menghadapi diskriminasi perdagangan dari banyak negara terkait kebijakan ekspor minyak kelapa sawit.

Baca Selengkapnya
Harga Minyak Diprediksi Melonjak Akibat Serangan Houthi di Laut Merah

Harga Minyak Diprediksi Melonjak Akibat Serangan Houthi di Laut Merah

Tujuan serangan sebagai bentuk dukungan kepada Palestina ketika Israel dan Hamas melancarkan perang.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Usai Tertahan di Februari 2024, Harga BBM Pertamina Bakal Naik Usai Pemilu?

Usai Tertahan di Februari 2024, Harga BBM Pertamina Bakal Naik Usai Pemilu?

Usai Pemilu 2024, Arifin pun mempersilakan penjualan BBM non-subsidi kepada masing-masing badan usaha, mengikuti pergerakan harga minyak dunia.

Baca Selengkapnya
Jokowi Sebut Pupuk Langka Imbas Perang Ukraina-Rusia, Ganjar: Ada Sumber Bahan Pupuk Negara Lain

Jokowi Sebut Pupuk Langka Imbas Perang Ukraina-Rusia, Ganjar: Ada Sumber Bahan Pupuk Negara Lain

Ganjar menyarankan untuk mencari negara alternatif sebagai pemasok bahan

Baca Selengkapnya
Kondisi Ekonomi 2024 Masih Suram, Sri Mulyani Bongkar Penyebabnya

Kondisi Ekonomi 2024 Masih Suram, Sri Mulyani Bongkar Penyebabnya

Walau begitu, perekonomian Indonesia masih mencatatkan pertumbuhan di angka 5,05 persen.

Baca Selengkapnya
Jokowi Sebut Harga Beras Naik karena Perubahan Iklim Sebabkan Gagal Panen

Jokowi Sebut Harga Beras Naik karena Perubahan Iklim Sebabkan Gagal Panen

Jokowi menjelaskan kenaikan harga beras tidak hanya terjadi di Indonesia, namun seluruh dunia.

Baca Selengkapnya
Catat! Kemendag Jamin Harga Minyak Kita Tak Naik Hingga Lebaran 2024

Catat! Kemendag Jamin Harga Minyak Kita Tak Naik Hingga Lebaran 2024

Hal ini merespons isu kenaikan harga minyak kita akibat kurangnya realisasi domestic market obligation (DMO) oleh produsen.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Jamin Tidak Ada Kenaikan Harga BBM Meski Minyak Dunia Mahal, Begini Penjelasannya

Pemerintah Jamin Tidak Ada Kenaikan Harga BBM Meski Minyak Dunia Mahal, Begini Penjelasannya

Menko Airlangga berjanji pemerintah tidak akan menaikkan BBM dalam waktu dekat.

Baca Selengkapnya