BI pastikan pemakaian kartu debit chip tidak bakal molor

Merdeka.com - Bank Indonesia (BI) menegaskan sistem pembayaran di Indonesia terutama kartu debit chip, bakal sesuai dengan target pada 2016 mendatang.

Deputi Gubernur Bank Indonesia, Ronald Waas mengatakan program ini terus berjalan. Industri keuangan sudah mendapatkan sosialisasi. "Jalan terus. Tetap BI tidak mau mundur. Targetnya tidak berubah," ujarnya di Gedung BI, Jakarta, Rabu (24/9).

Menurut dia, tidak ada alasan bagi perbankan Indonesia untuk tidak siap menerapkan kebijakan kartu debit menggunakan chip. "Waktunya cukup selama 5 tahun, jangan bilang tahun 2016 tidak cukup."

Bank Sentral, siap menjatuhkan sanksi tegas kepada bank penerbit kartu debit yang tidak mengikuti kebijakan regulator dari sanksi administratif sampai pencabutan izin.

Penerapan kartu debit memakai chip ini, menyusul program serupa yang diterapkan pada kartu kredit. Program ini untuk meminimalisir sekaligus menutup peluang terjadinya transaksi kejahatan terhadap kartu debit nasabah. "Kartu kredit pada tahun 2010 sudah pakai chip," katanya.