Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Berubah jadi Kementerian, Anggaran BKPM Naik 2,5 Kali Lipat

Berubah jadi Kementerian, Anggaran BKPM Naik 2,5 Kali Lipat gedung BKPM. Merdeka.com/Imam Buhori

Merdeka.com - Pengamat APBN, Awalil Rizky mengaku tidak terlalu terkejut dengan hasil rapat paripurna DPR Jumat (9/10) lalu yang mengesahkan lahirnya kementerian baru yakni Kementerian Investasi dan Penciptaan Lapangan Kerja. Sebab dari sisi anggaran APBN tahun 2021, anggaran dari Badan Koordinator Penanaman Modal (BKPM) telah dinaikkan hingga 2,5 kali lipat.

"Dari sisi anggaran pertanda itu sudah ada. Alokasi BKPM ini naik 2,5 kali lipat. Jadi sudah kelihatan," kata Awalil dalam diskusi 'BKPM Kementerian Investasi?', Jakarta, Sabtu (10/4).

Dia melanjutkan bila dibandingkan, anggaran BKPM tahun 2019 dan 2020 berada dikisaran Rp 400-an miliar. Namun alokasi anggaran tahun 2021 meroket hingga di atas Rp 1 triliun. Padahal dari rincian matrik program BKPM tidak banyak perubahan dan cenderung sama dengan tahun-tahun sebelumnya.

Sebelum tahun 2021, anggaran BKPM belum pernah menjadi prioritas pemerintah. Kenaikan alokasi untuk BKPM tidak sebesar dari kenaikan anggaran kementerian dan lembaga lain. "Nah baru tahun 2021 ini memang sudah naik dan ini sepertinya sudah dinaikkan buat jadi kementerian. Tapi dilihat dari matrik capaian BKPM ini tidak banyak berubah," kata dia.

Sehingga transformasi BKPM menjadi kementerian tahun ini tidak akan banyak mengubah alokasi APBN. Sebab anggaran tahun ini sudah disetujui dan dicairkan sejak awal tahun lalu bersama DPR.

Terpenting saat ini, dengan perubahan nomenklatur tersebut, akan ada penguatan peran BKPM sebagai jembatan antara pemerintah dan dunia usaha. Awalil menilai BKPM harus mengambil sikap lebih dulu, apakah akan memainkan peran sebagai juru bicara pemerintah kepada dunia usaha. Atau sebaliknya, BKPM justru menjadi juru bicara pengusaha kepada pemerintah.

"Pada posisi ini apakah jadi jubir dunia usaha atau jubir dari pemerintah," kata dia.

Awalnya BPPMA

Sedikit menengok sejarah, sejak tahun 1973, lembaga yang semula bernama Badan Pertimbangan Penanaman Modal Asing (BPPMA) ini memang ditujukan untuk menarik investasi asing masuk ke Indonesia. Namun, seiring berjalannya waktu, persentase investasi asing dan investasi domestik saat ini hampir seimbang.

"Banyak pembicaraan kalau menyebutkan investasi maka orientasinya dari modal asing. Padahal sekarang ini PMDN (invetasi domestik) ini angkanya malah jadi 52:48," kata dia.

Awalil mengharapkan ketika BKPM telah naik level menjadi kementerian bisa menjadi lembaga yang mengatasi berbagai hambatan investasi. Kementerian Investasi dan Penciptaan Lapangan Kerja harus bisa memberikan iklim investasi yang baik dan menguntungkan pengusaha.

(mdk/did)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pimpin Rapat Perdana di Kementerian ATR/BPN, AHY Minta Anak Buah Buat Target 100 Hari Kerja

Pimpin Rapat Perdana di Kementerian ATR/BPN, AHY Minta Anak Buah Buat Target 100 Hari Kerja

AHY pun mengingatkan amanah yang disampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait pekerjaan Kementerian ATR/BPN.

Baca Selengkapnya
Tak Proses Dua Pengaduan Pelanggaran Pemilu, Komisioner Bawaslu Dilaporkan Tim Hukum Timnas AMIN ke DKPP

Tak Proses Dua Pengaduan Pelanggaran Pemilu, Komisioner Bawaslu Dilaporkan Tim Hukum Timnas AMIN ke DKPP

Kedua pengaduan itu telah dilaporkan ke Bawaslu RI pada 19 Februari 2024 dan dibalas pada 22 Februari 2024, dengan status laporan tidak memenuhi syarat materil.

Baca Selengkapnya
KPK Bahas Peluang Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali Jadi Tersangka Pemotongan Dana ASN

KPK Bahas Peluang Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali Jadi Tersangka Pemotongan Dana ASN

Ketika penyidik merasa telah terpenuhi alat bukti, maka tentu kedua penyelenggara negara itu akan ditetapkan sebagai tersangka.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Direktur Pileg: Efek Cak Imin Maju Cawapres, Kursi PKB di DPR Bertambah 23

Direktur Pileg: Efek Cak Imin Maju Cawapres, Kursi PKB di DPR Bertambah 23

Hasil ini diperoleh dari tabulasi internal PKB pada Pemilu 2024

Baca Selengkapnya
LKPP Bertekad Sejahterakan UMKK Jateng Lewat e-Katalog

LKPP Bertekad Sejahterakan UMKK Jateng Lewat e-Katalog

Kepala LKPP Hendrar Prihadi menyebut alokasi anggaran pada rencana umum pengadaan barang dan jasa setiap tahunnya mencapai Rp1.200 triliun.

Baca Selengkapnya
Rapel Kenaikan Gaji PNS Cair Hari Ini, Segini Besarannya

Rapel Kenaikan Gaji PNS Cair Hari Ini, Segini Besarannya

Pencairan kenaikan gaji PNS ini telah dikonfirmasi langsung oleh Direktur Jenderal Anggaran Kemenkeu, Isa Rachmatarwata.

Baca Selengkapnya
Pengumuman Hasil Seleksi PPPK Guru Diundur, Ternyata Ini Penyebabnya

Pengumuman Hasil Seleksi PPPK Guru Diundur, Ternyata Ini Penyebabnya

BKN mengimbau bagi instansi yang sudah mendapatkan hasil pengolahan nilai agar segera mengumumkan kelulusan peserta seleksi PPPK.

Baca Selengkapnya
Kejar Target Penurunan Kemiskinan, Wapres Ma'ruf Amin Minta Anggaran Subsidi Dikaji Ulang

Kejar Target Penurunan Kemiskinan, Wapres Ma'ruf Amin Minta Anggaran Subsidi Dikaji Ulang

Angka kemiskinan nasional berdasar data BPS masih 9,36 persen, jauh di atas target pada RPJMN 2020-2024 sebesar 6,5 – 7,5 persen.

Baca Selengkapnya
Serahkan Bantuan Beras di Bantul, Jokowi: Setelah Juni Kalau APBN Cukup akan Dilanjutkan

Serahkan Bantuan Beras di Bantul, Jokowi: Setelah Juni Kalau APBN Cukup akan Dilanjutkan

Jokowi menjelaskan bahwa bantuan pangan berupa beras bisa dilanjutkan setelah bulan Juni jika anggaran negara mencukupi.

Baca Selengkapnya