Bawang putih dan kenaikan TDL dorong inflasi Februari
Merdeka.com - Badan Pusat Statistik (BPS) melansir inflasi Februari mencapai 0,75 persen atau tertinggi dalam 10 tahun terakhir. Ada dua faktor utama yang menyebabkan inflasi melonjak cukup tinggi di bulan Februari.
Kepala BPS Suryamin menyebutkan, pembatasan impor hortikultura membuat harga bawang putih di bulan Februari melonjak naik sekitar 32 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Kenaikan harga bawang putih memberikan kontribusi paling besar terhadap tekanan inflasi.
"Penyebab utama inflasi pertama bawang putih mempunyai peran 16 persen perubahan harganya februari terhadap Januari mencapai 32 persen. Keterbatasan pasokan di pasar karena biasanya masih dipenuhi impor," ucap Suryamin dalam konfrensi pers di Jakarta, Jumat (1/3).
Menurut Suryamin, kenaikan harga bawang putih terjadi di 64 kota. Bandung mengalami kenaikan paling tinggi, yang mencapai 60 persen, disusul Serang 56 persen dan kota lainnya berkisar antara 10-50 persen.
Penyebab lain tingginya inflasi Februari adalah kenaikan tarif listrik. Kenaikan tarif listrik memberikan peran 10 persen pada inflasi. Dari data BPS kenaikan tarif listrik mencapai 3,4 persen. Hanya 2 kota yang sepertinya tidak terlalu terpengaruh kebijakan ini. "Secara umum itu berpengaruh," ucapnya.
Penyebab lain adalah kenaikan harga tomat dan sayur yang mencapai 46 persen memberikan peran 9,33 persen terhadap inflasi. Cabe merah juga masih berkontribusi besar terhadap inflasi, yakni 5,33 persen.
"Musim penghujan yang deras dari sentra produksi tidak mencukupi. Banyak yang rusak dan kenaikan di 64 kota IHK , kenaikan tertinggi di Bandung," tegasnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cukai Rokok Naik 10 Persen Mulai 1 Januari 2024, BPS: Bakal Berdampak ke Inflasi
Meski demikian, Amalia tidak menyebutkan besaran andil inflasi kenaikan cukai rokok hingga 10 persen di tahun ini.
Baca SelengkapnyaKemendag Ungkap Penyebab Kenaikan Harga Bawang Putih Jelang Lebaran
China menjadi pemicu harga bawang putih di Indonesia meroket jelang lebaran.
Baca SelengkapnyaInflasi Maret 2024 Meroket Dipicu Mahalnya Harga Makanan
Kelompok pengeluaran penyumbang inflasi bulanan terbesar berasal dari makanan minuman dan tembakau.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Blusukan di Pasar Palembang, Ganjar Pranowo Kaget Harga Daging Mahal
Ganjar pun membeli beberapa sayuran untuk dibawa pulang. Sontak itu membuat pedagang antusias melayaninya.
Baca SelengkapnyaUsai Tertahan di Februari 2024, Harga BBM Pertamina Bakal Naik Usai Pemilu?
Usai Pemilu 2024, Arifin pun mempersilakan penjualan BBM non-subsidi kepada masing-masing badan usaha, mengikuti pergerakan harga minyak dunia.
Baca SelengkapnyaHarga Beras Meroket, Inflasi Naik Jadi 2,75 Persen di Februari 2024
Harga Beras Meroket, Inflasi Naik Jadi 2,75 Persen di Februari 2024
Baca SelengkapnyaPelemahan Nilai Tukar Rupiah Lebih Baik Dibandingkan Ringgit Malayia dan Won Korsel
Per 20 Februari 2024, nilai tukar Rupiah kembali menguat 0,77 persen secara poin to poin (ptp) setelah pada Januari 2024 melemah 2,43 persen.
Baca SelengkapnyaPemilu Satu Putaran Dinilai Berdampak Baik ke Investasi, Ini Alasannya
Pemilu 2024 akan diselenggarakan secara serentak pada Rabu, 14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaPecah Rekor, Harga Beras di Bulan Februari 2024 Tertinggi Sepanjang Sejarah
Berdasarkan data BPS, rata-rata kenaikan harga beras mendekati 20 persen (yoy).
Baca Selengkapnya