Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bank Dunia beri bantuan Indonesia hadapi penarikan stimulus AS

Bank Dunia beri bantuan Indonesia hadapi penarikan stimulus AS bank dunia. worldbank.org

Merdeka.com - Direktur Pelaksana dan Kepala Bidang Finansial Bank Dunia, Bertrand Badre, melawat ke Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa (3/12). Dalam pertemuan dengan Menteri Keuangan Chatib Basri itu, keduanya membahas pelbagai isu perekonomian global.

Ditemui seusai pertemuan tertutup itu, Badre menampik bahwa kedua pihak membahas isu tertentu secara spesifik. Lawatan ini dilakukan sebagai ajang perkenalan, sebab dia baru bulan lalu dilantik menjadi pejabat Bank Dunia, selepas sebelumnya lama menjabat sebagai pimpinan Bank Societe Generale di Prancis.

Namun dia membenarkan bahwa persoalan rencana Bank Sentral Amerika (The Fed) bersiap menarik stimulus moneter dari pasar keuangan (tappering off), jadi salah satu bahan pembicaraan keduanya.

"Kami tidak spesifik membahas tappering off, tapi memang kebijakan itu akan membentuk sebuah lingkungan keuangan global yang baru. Apalagi Indonesia sudah merasakan gejolak sebagai imbas rencana itu sejak Mei-Juni lalu," kata Badre.

Dalam kondisi demikian, Bank Dunia mengaku siap membantu pemerintah Indonesia bila memang dibutuhkan. Apalagi, kedua pihak sudah lama bermitra.

Untuk jangka pendek, Badre menyatakan pada menteri keuangan Chatib Basri agar segera mengupayakan reformasi struktural. Indonesia sejauh ini mengalami gejolak keuangan karena tergantung pada barang impor, sehingga terjadi defisit akun neraca pembayaran.

Badre menegaskan, rencana tappering off sudah pasti dijalankan, karena itu setiap negara berkembang utama, termasuk Indonesia, harus mempersiapkan diri.

"Lingkungan ekonomi global akan segera berubah, cuma kita tidak tahu kapan kebijakan ini dijalankan, apakah kuartal I tahun depan, atau kuartal berikutnya. Namun, yang pasti setiap kebijakan reformasi struktural harus diambil. Itu yang saya bahas (bersama menkeu) tadi," ungkapnya.

Badre dua hari melawat ke Indonesia, dimulai sejak kemarin (2/12), dengan bertandang ke Bank Indonesia (BI). Hari ini, melanjutkan kunjungan ke instansi pemerintah, selain mendatangi Kemenkeu, kolega Sri Mulyani Indrawati ini akan berkunjung ke Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

(mdk/bim)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sri Mulyani Sebut Ekonomi Makin Melemah: Amerika Kuat, China Terlilit Utang

Sri Mulyani Sebut Ekonomi Makin Melemah: Amerika Kuat, China Terlilit Utang

Bank Dunia memprediksi ekonomi global dari tahun ke tahun terus mengalami penurunan.

Baca Selengkapnya
Bank Indonesia Putuskan Tahan Suku Bunga Acuan di Level 6 Persen

Bank Indonesia Putuskan Tahan Suku Bunga Acuan di Level 6 Persen

kebijakan makroprudensial dan sistem pembayaran tetap pro-growth untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Baca Selengkapnya
Bank Indonesia Kembali Tahan Suku Bunga Acuan, Ternyata Ini Alasannya

Bank Indonesia Kembali Tahan Suku Bunga Acuan, Ternyata Ini Alasannya

Perry mengatakan, keputusan mempertahankan suku bunga acuan ini untuk penguatan stabilisasi nilai tukar Rupiah dari dampak tingginya ketidakpastian global.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Bukti Tak Ada Lapangan Kerja di Indonesia: Pengusaha Kecil-kecilan Menjamur, dari 100 Rumah Saja Ada 25 Warung

Bukti Tak Ada Lapangan Kerja di Indonesia: Pengusaha Kecil-kecilan Menjamur, dari 100 Rumah Saja Ada 25 Warung

Bank Dunia yang menyebut Indonesia harus bisa menyediakan lapangan kerja berkualitas agar bisa menjadi negara berpendapatan tinggi.

Baca Selengkapnya
Ini Sumber Dana BLT yang Bakal Diterima 18,8 Juta Keluarga, Nilainya Rp200.000 per Bulan

Ini Sumber Dana BLT yang Bakal Diterima 18,8 Juta Keluarga, Nilainya Rp200.000 per Bulan

Selama beberapa tahun terakhir, APBN disiapkan sebagai shock absorber untuk menjaga perlindungan ekonomi Indonesia.

Baca Selengkapnya
BI Prediksi Ekonomi Dunia Tumbuh Melambat di 2024, Bagaimana dengan Indonesia?

BI Prediksi Ekonomi Dunia Tumbuh Melambat di 2024, Bagaimana dengan Indonesia?

Pasar keuangan yang tidak pasti diprediksi bisa memperlambat ekonomi dunia.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Terbitkan Aturan Baru, Diklaim Mampu Tingkatkan Daya Saing Ekonomi Nasional

Pemerintah Terbitkan Aturan Baru, Diklaim Mampu Tingkatkan Daya Saing Ekonomi Nasional

Tujuan aturan ini untuk memudahkan pelaku usaha dalam mendukung peningkatan daya saing ekonomi.

Baca Selengkapnya
Tak Dapat Uang Baru dan Masyarakat Setrika Uang Lama, Bank Indonesia Beri Respons Begini

Tak Dapat Uang Baru dan Masyarakat Setrika Uang Lama, Bank Indonesia Beri Respons Begini

Mencuci dan menyetrika akan mempercepat kerusakan uang.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Klaim Reformasi Birokrasi 2023 Berhasil, Buktikan dengan Turunnya Angka Kemiskinan

Pemerintah Klaim Reformasi Birokrasi 2023 Berhasil, Buktikan dengan Turunnya Angka Kemiskinan

Melalui rencana aksi reformasi birokrasi di sektor ini, pemerintah mengklaim berhasil menekan angka inflasi sebesar 2,61 persen di 2023.

Baca Selengkapnya