Bank BUMN minta setoran dividen diturunkan
Merdeka.com - Pemerintah diminta hanya menarik dividen sebesar 20 persen dari laba bersih. Itu lebih rendah dari penarikan dividen bank BUMN saat ini yang sebesar 30 persen.
"Kami sudah mengajukan itu, namun pemerintah tetap minta 30 persen," ujar ketua Himpunan Bank-bank Milik Negara (Himbara) Gatot M. Suwondo saat ditemui di Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Jakarta, Rabu (16/4).
Gatot menegaskan, idealnya, penarikan dividen bank BUMN maksimal 25 persen. Penurunan setoran dividen membuat bank memiliki kesempatan untuk menambah modal untuk meningkatkan daya saing di era pasar bebas Asean yang berlaku mulai 2015.
"Integrasi pasar bebas itu tidak sejalan dengan penambahan modal dapat melemahkan daya saing bank BUMN. Kalau dividen itu dikurangi, tentunya sebagiannya lagi akan masuk ke perseroan," katanya.
Di sisi lain, Gatot memaklumi jika pemerintah berkeras untuk meminta setoran dividen bank BUMN tetap 30 persen. Itu guna menutupi kebutuhan belanja APBN.
"Kami bisa memaklumi itu, karena memang pemerintah membutuhkan dana untuk menutupi kebutuhan APBN. Tetapi, harus balance," ucapnya.
(mdk/yud)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bank BJB Putuskan Sebar Dividen Rp1 Triliun, Setara 58 Persen Laba Bersih
Selain sepakat untuk pembagian dividen, terdapat sejumlah agenda yang dilaksanakan pada rapat tersebut.
Baca SelengkapnyaSembilan Bank Langgar Aturan Penyaluran KUR karena Minta Agunan Tambahan, Subsidi Bunga Bakal Dicabut
KemenKopUKM pun telah memanggil total 12 perbankan yang terbukti tidak menaati pedoman pelaksanaan KUR.
Baca SelengkapnyaSetor Dividen Rp81,5 Triliun, BUMN Diminta Perkuat Peran Pembangunan
BUMN juga harus memperhatikan peran pembagunan ke Indonesia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bank DKI Sumbang Dividen Rp326 Miliar, Jadi Terbesar di Provinsi Jakarta
Sebagai informasi, tahun ini Bank DKI berusia 63 tahun yang tepat jatuh pada tanggal 11 April.
Baca SelengkapnyaBUMN Raup Pendapatan Rp292 Triliun Sepanjang 2023
Kinerja positif BUMN akan berpengaruh pada setoran dividen ke kas negara.
Baca SelengkapnyaBank Indonesia Kembali Tahan Suku Bunga Acuan di Level 6 Persen
Dengan demikian suku bunga Deposit Facility sebesar 5,25 persen, dan suku bunga Lending Facility sebesar 6,75 persen.
Baca SelengkapnyaGubernur BI: Kredit Perbankan Tumbuh 9,7 Persen Pada November 2023
Peningkatan kredit atau pembiayaan didorong oleh peningkatan permintaan kredit sejalan dengan tetap terjaganya kinerja korporasi.
Baca SelengkapnyaPulang Tanpa Bawa Tabungan, Begini Cara Mantan PMI Asal Serang Rintis Jualan Olahan Bandeng hingga Raup Omzet Ratusan Juta Rupiah
Berbekal keyakinan kuat meski dengan modal yang minim, Midah kemudian membaca peluang untuk memulai usaha kuliner ini.
Baca SelengkapnyaBTN Siapkan Uang Tunai Rp39 Triliun untuk Kebutuhan Lebaran 2024
Adanya peningkatan alokasi uang tersebut sejalan dengan proyeksi peningkatan transaksi masyarakat selama hari raya Idul Fitri 2024.
Baca Selengkapnya