Awal pekan, bursa saham diprediksi masih galau
Merdeka.com - Laju Indeks Harga Saham Gabungan diprediksi akan berada pada rentang support 4348-4365 dan resisten 4408-4428.
"Laju IHSG kembali memperlihatkan posisi galau yang membutuhkan konfirmasi selanjutnya akan arah berikutnya," ujar Analis NH Korindo Securities, Reza Priyambada di Jakarta, Senin (21/9).
Artinya, posisi IHSG akan rentan terjadinya pembalikan arah jika tidak didukung oleh sentimen yang ada. Terkecuali jika pelaku pasar masih mempertahankan aksi belinya sehingga dapat membuat laju IHSG dapat kembali berada di zona hijau di awal pekan.
"Diharapkan agar laju IHSG dapat bertahan di zona positifnya saat ini agar tidak berubah menjadi tren melemah," jelas dia.
Sebelumnya IHSG pada Jumat ditutup menguat tipis 1,93 poin di tengah investor yang masih waspada menyusul bank sentral Amerika Serikat (the Fed) yang kembali menunda kenaikan suku bunganya.
Menguat sebesar 1,93 poin atau 0,04 persen menjadi 4.380,32. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau LQ45 bergerak turun 0,59 poin (0,08 persen) menjadi 740,37.
(mdk/yud)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemilu Satu Putaran Dinilai Berdampak Baik ke Investasi, Ini Alasannya
Pemilu 2024 akan diselenggarakan secara serentak pada Rabu, 14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaJumlah Pemudik Diprediksi Melonjak Jadi 193 Juta Orang, Ini Hal Penting Harus Disiapkan
Puncak arus mudik diprediksi terjadi pada H-2 Lebaran atau 8 April 2024, dengan porsi 13,74 persen atau setara 26,6 juta pergerakan.
Baca SelengkapnyaADB Ingatkan Kenaikan Harga Beras Bisa Ganggu Perekonomian di Asia-Pasifik
ADB mengingatkan kenaikan harga beras bisa mengganggu perekonomian Asia-Pasifik yang diramal mampu tumbuh 4,9 persen di 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Menengok Pergerakan Saham Emiten Konsumer di Libur Akhir Tahun & Momen Kenaikan UMP
Selain dari aspek liburan, momentum kenaikan upah minimum pendorong pertumbuhan ekonomi.
Baca SelengkapnyaAda 123 Emiten Antre Melantai di BEI, Siap Serok Dana Rp59,68 Triliun
Inarno bilang pasar saham domestik sampai dengan 28 Maret 2024 melanjutkan trend penguatan.
Baca SelengkapnyaBawaslu Ungkap Daftar Indikator Kerawanan yang Paling Banyak Terjadi di TPS
Bawaslu memaparkan tujuh indikator kerawanan yang paling banyak terjadi di tempat pemungutan suara (TPS).
Baca SelengkapnyaKinerja Industri Pembiayaan Diprediksi Tumbuh Hingga 16 Persen di 2024
Industri pembiayaan diprediksi akan terus meningkat tahun ini.
Baca SelengkapnyaCukai Rokok Naik 10 Persen Mulai 1 Januari 2024, BPS: Bakal Berdampak ke Inflasi
Meski demikian, Amalia tidak menyebutkan besaran andil inflasi kenaikan cukai rokok hingga 10 persen di tahun ini.
Baca SelengkapnyaBPS Catat Harga Beras Melonjak Tajam di Desember 2023
Harga gabah kering giling (GKG) juga mengalami kenaikan sebanyal 1,7 persen mtm dan naik sebesar 29,37 persen secara yoy.
Baca Selengkapnya