ASDP bakal atur kapal swasta
Merdeka.com - Pemerintah merencanakan akan memperluas kewenangan pada PT Angkutan Sungai dan Penyeberangan (ADSP) atau Indonesia Ferry, untuk memantau dan mengatur pergerakan kapal swasta di Indonesia. Selama ini kewenangan ASDP hanya mengatur kapal kapal milik pemerintah. Hal ini untuk menghindari kecelakaan seperti yang terjadi di Selat Sunda.
"Saya diperintahkan mengkoordinir dan protap kewenangan dan kalau ada yang kurang," ungkap Menteri Perhubungan EE Mangindaan, di DPR, Jakarta, Rabu (3/10).
Mangindaan mengakui managemen ASDP saat ini memang harus diperbaiki karena masih banyak kekurangan. Oleh karena itu dengan ditambahnya kewenangan ini, pengelolaan akan diperbaiki.
"Sekarang ini ASDP kita tambah kewenangannya. Jadi bukan hanya milik ASDP saja tapi swasta juga. Mereka (swasta) patuh sama kita sama ASDP tidak," katanya.
Dia mengatakan dalam waktu dekat ini pihaknya akan meminta mengganti teknologi yang saat ini menggunakan radio dengan menggunakan teknologi yang lebih canggih. "Nanti itu pakai VTIS (vessel traffic information system) Dengan sistem ini kapal di Jalur internasional bisa terkontrol, bisa menghindari kecelakaan," ungkapnya.
Mangindaan menegaskan sistim ini akan dipakai di kapal kapal yang beroperasi di Merak pada tahun 2013. "Merak 2013 pasti terpasang. Selat Sunda, Malaka dan Lombok akan kita siapkan," ujarnya.
(mdk/arr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelabuhan Merak Macet Parah, ASDP Masih Tunggu Izin Pemerintah untuk Jalankan Solusi Ini
kendaraan yang ingin masuk kapal di Pelabuhan Merak bisa ditampung sementara di kantong parkir Dermaga Pelabuhan Indah Kiat.
Baca SelengkapnyaKapal Pesiar Azzimut 80 di Kepulauan Seribu Kebakaran, Asap Mengepul dari Bagian Mesin
Kapal pesiar Azzimut 80 di Kepulauan Seribu hangus dilalap si jago merah pada Minggu (10/3).
Baca SelengkapnyaKapal Pembawa Kotak Suara Pemilu di Mentawai Kecelakaan Dihantam Ombak, KPU Tidak akan Gelar Pemilihan Suara Ulang
Kejadian itu pada saat pergeseran logistik pemilu dari Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Saliguma menuju Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Siberut Tengah
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Carut Marut Pelaksanaan Pemilu di Makassar: Logistik Terlambat ke TPS hingga Kotak Suara Tak Tersegel
Sejumlah permasalahan yang muncul saat hari pemungutan suara di antaranya terlambat tibanya logistik Pemilu 2024 di TPS.
Baca SelengkapnyaKKP Bakal Tertibkan Bagan Tancap di Perairan Dadap Agar Tak Ganggu Ekosistem Laut
Bagan tancap adalah alat tangkap menetap sehingga mengganggu alur pelayaran
Baca SelengkapnyaTernyata Ini Penyebab Jumlah Penumpang Pesawat dan Kapal Turun Selama Februari 2024
Ada dua faktor yang menjadi penyebab jumlah penumpang pesawat dan kapal menurun.
Baca SelengkapnyaPelaku Jastip Protes soal Aturan Pembatasan Bawaan Barang dari Luar Negeri, Mendag Jawab Begini
Mendag Zulhas menyampaikan, pihaknya akan berkirim surat terhadap Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto untuk mengevaluasi aturan tersebut.
Baca SelengkapnyaBasarnas Sebut Seorang WNA Taiwan Hilang Saat Kapal Speadboat Terbalik di Kepulauan Seribu
Korban hilang ini menggunakan kaos abu-abu, celana hitam, dan topi hitam.
Baca SelengkapnyaKapal Pembawa Logistik Suara Pemilu 2024 Kecelakaan di Perairan Mentawai
Kapal itu itu membawa 50 kota suara, 40 bilik suara, serta 1 kardus C hasil dari 10 TPS.
Baca Selengkapnya