Apindo nilai Jokowi dapat cobaan dari buruh
Merdeka.com - Keputusan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo atau yang akrab dipanggil Jokowi menetapkan upah minimum provinsi (UMP) DKI tahun 2013 sebesar Rp 2,2 juta, masih menjadi polemik. Terutama di kalangan pengusaha.
Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) melihat, Jokowi takluk di bawah tekanan buruh.Ketua Bidang Hubungan Industrial Apindo Hasanuddin Rachman melihat, keputusan Jokowi dan Wakil Gubernur Basuki Tjahaja Purnama atau yang akrab disapa Ahok, menaikkan upah buruh di atas 40 persen, sebagai cobaan besar di awal masa jabatan.
"Jokowi dan Ahok dapat cobaan besar, dicoba oleh buruh, eh dia tanpa babibu menetapkan Rp 2,2 juta, pertanyannya siapa mau bayar," ujar hasanuddin usai diskusi dengan Serikat Pekerja di Cikini, Jakarta Pusat, Kamis (29/11).
Hasanuddin menegaskan posisi Apindo. Pengusaha konsisten menolak keputusan kenaikan UMP yang telah ditandatangani oleh mantan Wali Kota Solo tersebut. Pihaknya menegaskan akan terus mendesak pemerintah melakukan langkah sesuai prosedur dalam menaikkan upah, yaitu menjalankan fungsi Dewan Pengupahan Provinsi.
"(Untuk menentukan UMP) idealnya ikuti prosedur, laju inflasi berapa, kemampuan bayar perusahaan, bagaimana pasar setempat, baru diberikan rekomendasi (ke kepala daerah)," paparnya.
Hari ini, Apindo akan berembuk dengan Kadin untuk menentukan satu sikap. Kemungkinan besar, para pengusaha bakal menempuh jalur hukum untuk menolak kenaikan upah.
"Karena kita enggak mungkin demo, paling kita gugat, karena ini tidak sesuai prosedur," katanya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PTUN Jakarta Tolak Gugatan TPDI soal Kasus Dugaan Politik Dinasti Jokowi
Penggugat belum menempuh upaya administratif yang diwajibkan peraturan yang berlaku.
Baca SelengkapnyaJokowi: Pemilu Harus Menggembirakan, Bukan Meresahkan dan Menakutkan
Jokowi menegaskan persatuan dan keutuhan bangsa Indonesia harus terus dijaga di tengah tahun politik 2024.
Baca SelengkapnyaSerang Jokowi, PDIP Dinilai sedang Marah dan Kecewa kepada Gibran
Namun, kemajuan tersebut berdampak pada tingginya utang negara.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
PDIP Gaungkan Perubahan, Pertanda Akhir Hubungan dengan Jokowi?
Gaung perubahan menimbulkan pertanyaan, sebab selama ini PDI Perjuangan selalu membawa pesan keberlanjutan yang sering dikaitkan dengan motto Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaJokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI
Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaSoal Isu Pemakzulan Jokowi, PDIP Ingatkan Pemimpin Harus Jalankan Amanah Rakyat
PDIP juga meminta isu pemakzulan terhadap Jokowi ini bisa segera direspons agar tak menimbulkan gerakan yang lebih besar lagi.
Baca SelengkapnyaJokowi Peringatkan KPU: Keteledoran Berbahaya, Berdampak Besar pada Politik!
Jokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.
Baca SelengkapnyaJelang Pencoblosan, Prabowo: Kami Adalah Penerus Jokowi
Saat berada di dalam kabinet, mantan Danjen Kopassus ini menyatakan Jokowi tidak pernah istirahat.
Baca SelengkapnyaPDIP Tepis Isu Ahok jadi Kuda Putih: Justru Mengejutkan Pak Jokowi
Ahok mengundurkan diri sebagai Komut PT Pertamina (Persero)
Baca Selengkapnya