Andrinof Chaniago: Keberadaan Bank Tanah Penting untuk Penyediaan Rumah Layak
Merdeka.com - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional periode 2014-2015, Andrinof Chaniago menilai pembentukan bank tanah penting dalam rangka penyediaan rumah layak bagi masyarakat dan keberlanjutan pembangunan infrastruktur.
"Itulah kenapa saat saya menjabat sebagai Menteri PPN/Kepala Bappenas dulu, saya jaga dan meminta betul kepada kementerian-kementerian lain bahwa bank tanah itu penting di Indonesia. Harus ada alokasi tambahan setiap tahun untuk pembelian tanah dan mengisi deposit tanah bagi negara," ujar Andrinof dalam diskusi daring dikutip dari Antara di Jakarta, Jumat (13/11).
Menurut dia, penguasaan tanah dan pembangunan perumahan merupakan isu strategis dalam pembangunan infrastruktur di Indonesia.
"Penguasaan tanah adalah isu sangat strategis dan menjadi isu penting di perkotaan. Kalau penguasaan tanah oleh lembaga publik atau negara semakin mengecil, maka akan sangat sulit untuk menyediakan perumahan yang layak bagi masyarakat," katanya.
Di samping itu, sulitnya juga untuk membuat sistem transportasi yang baik, dan bahkan bagi pembangunan infrastruktur-infrastruktur lainnya. "Kenapa? Karena biayanya akan semakin mahal sehingga menjadikan manfaat bagi masyarakat semakin mengecil," ujarnya.
Tanah Dikuasai Negara
Jika tanah tidak dikuasai negara maka pembangunan infrastruktur, maka perumahan serta hal-hal lainnya akan memberikan manfaat yang kecil bagi masyarakat.
Menurut UU No 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja, pemerintah pusat diamanatkan untuk membentuk badan bank tanah.
Badan bank tanah sebagaimana dimaksud pada ayat merupakan badan khusus yang mengelola tanah. Fungsinya melaksanakan perencanaan, perolehan, pengadaan, pengelolaan, pemanfaatan, dan pendistribusian tanah.
Badan bank tanah menjamin ketersediaan tanah dalam rangka ekonomi berkeadilan untuk kepentingan umum, sosial, pembangunan nasional, pemerataan ekonomi, konsolidasi lahan dan reforma agraria.
Badan bank tanah dalam melaksanakan tugas dan wewenangnya bersifat transparan, akuntabel, dan nonprofit.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies menilai dana yang dipakai untuk membangun IKN akan sangat bermanfaat ketika dipakai untuk membangun ruang kelas hingga jalan rusak di Kalimantan
Baca SelengkapnyaAnies diketahui sempat menyindir kepemilikan tanah Prabowo Subianto dalam debat capres pada Minggu (7/1) lalu.
Baca SelengkapnyaAnggaran infrastruktur ini juga akan digunakan untuk membangun infrastruktur di IKN Nusantara.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Prabowo menegaskan tanah itu tak perlu didebatkan. Karena kepemilikan tanah itu merupakan sistem pinjam pakai dengan negara.
Baca SelengkapnyaJokowi ingin Presiden terpilih bisa melanjutkan program-program dan pembangunan infrastruktur yang menjadi warisannya.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani diandalkan dalam mengurus keuangan negara, Basuki menjadi tumpuan Jokowi dalam pembangunan infrastruktur.
Baca SelengkapnyaMasyarakat berinisiatif mengajukan penataan lahan pertaniannya agar jalan usaha tani dapat dibangun.
Baca SelengkapnyaMenteri Bintang mengatakan perempuan adalah kekuatan bangsa yang akan menentukan pembangunan Indonesia di masa depan.
Baca SelengkapnyaOtorita IKN Nusantara akan membangun kawasan hijau atau lindung seluas 177 ribu hektare.
Baca Selengkapnya