Merdeka.com - Pasangan Prabowo Subianto - Hatta Rajasa juga sudah menyerahkan dokumen visi-misi kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU). Dalam dokumen tersebut, Prabowo-Hatta memaparkan program-program andalannya, termasuk di bidang ekonomi.

Salah satu program sekaligus janji pasangan ini adalah tiap tahun menyediakan 2 juta lapangan kerja. Target utamanya adalah meningkatkan pendapatan per kapita penduduk Indonesia dari Rp 35 juta per tahun menjadi minimal Rp 60 juta per tahun.

Syaratnya pertumbuhan ekonomi mencapai 7 persen per tahun hingga di atas 10 persen. Harapannya Prabowo-Hatta, ekonomi Indonesia lebih berkualitas karena ditarik sektor produksi sekaligus mencapai keseimbangan dengan pertumbuhan yang dipicu konsumsi. 

Untuk menggenjot pertumbuhan ekonomi dan memaksimalkan pertumbuhan sektor riil, pasangan ini fokus pada langkah-langkah membangun industri pengolahan yang menghasilkan nilai tambah dari potensi sumber daya alam seperti migas, batu bara, dan kehutanan.

Program hilirisasi yang dimulai di era kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dilanjutkan. Tapi kali ini, BUMN ditugaskan menjadi ujung tombak hilirisasi dengan dukungan produk keuangan dan skema pembiayaan investasi.

Program lain yang bakal dijalankan duet Prabowo dan Hatta Rajasa adalah membangun Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Keuangan yang terintegrasi dengan pariwisata, properti, pendidikan, industri kreatif, jasa-jasa dan ritel komersial. Pemerintah menganggarkan sekitar USD 2.25-3 miliar selama 7 tahun. 

Program ketahanan pangan antara lain mencetak 2 juta hektar lahan baru untuk meningkatkan produksi pangan. Untuk komoditas beras, jagung, sagu, kedelai dan tebu yang diyakini dapat mempekerjakan lebih dari 12 juta juta orang.

Untuk sektor energi, Prabowo-Hatta menargetkan pembangunan pembangkit listrik tenaga panas bumi dan air dengan kapasitas 10.000 MW. Tidak hanya itu, program lainnya yakni pembangunan kilang-kilang minyak bumi, pabrik etanol dan pabrik DME (pengganti elpiji) serta infrastruktur terminal penerima gas dan jaringan transmisi/distribusi gas baik oleh BUMN dan atau swasta.