Agus Marto serahkan kursi menkeu ke Hatta Rajasa
Merdeka.com - Menteri Keuangan (Menkeu) Agus Martowardojo secara resmi menyerahkan jabatannya ke Hatta Rajasa selaku pelaksana tugas (Plt) Menteri Keuangan sesuai dengan keputusan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Dengan demikian, Hatta memegang dua jabatan strategis yakni Menko Perekonomian sekaligus bendahara umum negara.
Serah terima jabatan berlangsung di gedung Kementerian Keuangan hari ini, Senin (22/4). Direktur Jenderal Pajak Kementerian Keuangan Fuad Rahmany mengatakan siap bekerja dengan menkeu baru.
"Kita siap bekerja dengan beliau. Tadi kan beliau bilang kita bekerja terus," ujar dia yang ditemui dalam acara Sertijab Menkeu di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Senin (22/4).
Fuad menegaskan dirinya sudah terbiasa dengan bongkar pasang menteri keuangan. Sebab, Fuad terbilang sebagai pejabat yang sudah lama bekerja di lingkungan Kemenkeu. "Saya sudah biasa gonta-ganti menteri ya," tegas dia.
Acara Serah Terima Jabatan (Sertijab) dihadiri beberapa menteri dalam Kabinet Indonesia Bersatu seperti Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Azwar Abubakar, Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan, Menteri BUMN Dahlan Iskan, Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo, Ketua Komisi XI DPR RI Emir Moeis dan para jajaran pejabat di Kementerian Keuangan.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Siti Atikoh: Ada Serangan yang Sebut BLT dan Bansos akan Dihapus Jika Ganjar Jadi Presiden
Baca SelengkapnyaIndonesia merayakan Hari Ulang Tahun ke-78 pada 17 Agustus 2023.
Baca SelengkapnyaIni akan menjadi upacara 17 Agustus pertama yang akan diselenggarakan di IKN.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemerintah saat ini tengah gencar membagikan bansos ke masyarakat
Baca SelengkapnyaTonny menggantikan posisi Marsekal Fadjar Prasetyo yang akan memasuki masa pensiun pada 9 April 2024.
Baca SelengkapnyaSetiap tugas yang diberikan oleh negara harus dijaga dan dijalankan dengan sebaik-baiknya.
Baca SelengkapnyaPresiden ke-4 Republik Indonesia, Abdurrahman Wahid alias Gus Dur tak bisa dilepaskan dari kisah-kisah jenaka
Baca SelengkapnyaJokowi juga mengingatkan agar penyaluran bansos dipantau ketat supaya tepat sasaran.
Baca SelengkapnyaPresiden Soeharto menyambut hangat kedatangan Sri Paus Paulus VI saat berkunjung ke tanah air tahun 1970. Momen lawas tersebut sekaligus membawa pesan penting.
Baca Selengkapnya