Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

6 Pernyataan bos KAI yang nyeleneh dan kontroversial

6 Pernyataan bos KAI yang nyeleneh dan kontroversial Ignatius Jonan Dirut KAI. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Nama Ignatius Jonan melejit seiring membanjirnya pujian dari Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Dahlan Iskan , terhadap kinerja pelayanan PT Kereta Api Indonesia (KAI). Khususnya saat melayani arus mudik. Dalam rentang penilaian dari 1-10, Dahlan memberi nilai 8 untuk kinerja layanan PT KAI tahun ini. Angka yang diberikan Dahlan meningkat dari tahun lalu yang hanya 7,5.

Kehadiran Jonan sebagai masinis utama di gerbong besar bernama PT KAI, cukup menarik perhatian. Sejak didapuk menjadi bos di perusahaan pelat merah sektor transportasi itu, Jonan mengklaim tidak segan memensiunkan dini karyawan pemalas. Sebab, kata dia, prinsip kerja keras yang ditanamkan kepada semua karyawan diyakini membawa dampak baik bagi perusahaan.

"Rekan-rekan saya di kereta api. Dulu santai santai sekarang bekerja keras. Nggak ada yang marah, saya tidak pernah menerima surat kaleng atau SMS gelap. Kalau sebenarnya saya tidak tahu, karena tidak bisa baca isi hati. Tapi saya tidak pernah menerima keluhan."

Meski dibangga-banggakan oleh Dahlan, Jonan juga tetap tidak bisa lepas dari kritik dan sentilan dari sang menteri. Keluhan dari pengguna jasa kereta kerap membuat Dahlan marah. Terlebih jika mendengar keluhan mengenai kinerja pelayanan dari anak buah Jonan yang tidak maksimal.

Tidak hanya Dahlan, Jonan juga sering mendapat keluhan dari masyarakat pengguna jasa kereta. Menanggapi keluhan-keluhan tersebut, terkadang pernyataan yang disampaikan Jonan cukup nyeleneh, bahkan kontroversial. Merdeka.com mencoba mengumpulkan beberapa pernyataan Jonan yang nyeleneh dan kontroversial. Berikut paparannya.

Tiket murah, silakan demo

Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (KAI), Ignatius Jonan, mengaku mendapat komplain karena harga tiket KRL Jabodetabek terlalu murah. Mengapa demikian? Dengan harga tiket yang murah, penumpang KRL membludak dan membuat tidak nyaman.

Jonan mengakui harga tiket kereta saat ini memang sangat murah. Bahkan Jonan menyebut tidak ada, ongkos transportasi yang lebih murah dari kereta api. Dia menyadari, murahnya harga tiket membuat penumpang dalam gerbong kereta membludak. Dalam satu meter persegi, 8 orang berdiri. Jika masyarakat menginginkan harga tiket KRL naik, Jonan mempersilakan masyarakat demo dan dia berjanji akan menaikkan harga tiket.

"Anda demo saya 3 minggu berturut turut saya naikkan harganya. Karena beberapa tahun yang lalu kita naikkan harga orang protes," tegasnya.

Dia meyakini, jika harga tiket dinaikkan, sudah dipastikan kepadatan penumpang akan berkurang dan jumlah penumpang KRL semakin sedikit.

Kereta cepat 30 tahun lagi

Tahun lalu, pemerintah menggulirkan wacana pembangunan kereta cepat rute Jakarta-Surabaya. Proyek ini merupakan hasil kerjasama pemerintah Indonesia dengan METI (ministry of economy, trade and industry japan).

Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (KAI) Ignatius Jonan angkat bicara soal rencana pembangunan kereta cepat Jakarta-Surabaya. Menurutnya, mimpi Indonesia memiliki kereta cepat baru bisa terealisasi 30 tahun lagi.

"Perlu 10-30 tahun lagi dan itu harus dibantu karena disiplin kita semua," kata Jonan dalam bedah buku 'Jonan dan Evolusi Kereta Api' di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta, Senin (28/10).

Copet kereta juga ada di Prancis dan Italia

Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (KAI), Ignatius Jonan tidak bisa menyembunyikan kekesalannya ketika mendapat banyak kritik soal banyaknya copet di kereta khususnya di KRL Jabodetabek.

Salah satu peserta bedah buku yang juga penumpang KRL bercerita baru saja kehilangan telepon genggam. Mendengar itu, Jonan langsung meminta bawahannya untuk meningkatkan pengamanan dan bekerjasama dengan aparat.

Jonan menuturkan, kejadian pencopetan tidak hanya terjadi di Indonesia. Di luar negeri kejadian serupa juga kerap terjadi.

"Di Jepang memang tidak ada. Tapi di Prancis dan Italia itu juga banyak copet," katanya.

Gaji penjaga pintu kereta sama dengan pegawai bank

Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (KAI) mengklaim dirinya sangat memperhatikan nasib karyawannya. Termasuk dalam hal pendapatan atau gaji. Sebab, kata dia, ini menjadi penyokong berhasilnya KAI berevolusi dari perusahaan BUMN yang merugi menjadi perusahaan yang untung.

Untuk urusan gaji, Jonan menyebut, gaji penjaga pintu kereta api mencapai Rp 5 juta per bulan. Menurutnya, gaji sebesar itu setara dengan gaji pegawai bank yang bekerja di ruangan ber-AC.

"Kalau mereka sejahtera kewajiban mereka dijalankan dengan senang hati. Penjaga kereta Rp 4,5-5 juta, sama kok dengan pegawai bank," tegas Jonan.

Zaman Soeharto tak ada keberanian gusur PKL

PT Kereta Api Indonesia (KAI) merupakan salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang cukup sibuk berbenah. Termasuk dalam menggusur pedagang kaki lima dan kios yang ada di stasiun-stasiun sepanjang jalur kereta listrik Jabodetabek.

Direktur Utama KAI Ignasius Jonan mengatakan, hal itu terpaksa dilakukan. Dia mengklaim, penataan stasiun dari pintu-pintu liar dan PKL selama layanan KRL berjalan tak pernah dilakukan. Jika manajemen KAI kini berani melakukannya, itu lebih karena kepepet alias terdesak kebutuhan untuk menambah pendapatan korporasi.

"Bahkan di zaman Soeharto tidak ada keberanian buat menghapus PKL sampai orang yang naik di atas kereta. Kenapa saya berani, karena saya orang kecil. Sehingga saya memang tidak punya apa-apa lagi untuk dikhawatirkan," kata Jonan.

Secara keseluruhan, KAI menyingkirkan 5.168 kios dan PKL dari 64 stasiun dalam jaringan commuter line. Sejak 13 September, penataan itu telah selesai sepenuhnya. Jonan mengaku tidak menyesal dengan langkahnya yang tak populis.

Pecat puluhan anak buah bergaji Rp 30 juta

Direktur PT Kereta Api Indonesia (KAI), Ignatius Jonan, mengaku telah puluhan kali memecat anak buahnya setingkat kepala regional ataupun kepala stasiun. Dari pengakuannya, langkah itu diambil karena anak buahnya tidak becus dalam bekerja.

Jonan menuturkan, kepala regional sudah mengantongi gaji Rp 30 juta sebulan. Dengan besarnya gaji tersebut, maka tidak boleh ada kesalahan dalam memberikan pelayanan.

"Dibayar mahal kok. Zaman sebelum saya penghasilannya kecil. Sekarang penghasilannya besar hampir Rp 30 juta sebulan," kata Jonan di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta, Senin (28/10) malam.

Baca juga: Bos KAI: Kita sudah remunerasi, tidak mampu kerja saya ganti Bos KAI klaim pecat puluhan anak buah bergaji Rp 30 juta KAI siap terapkan hedging lindungi dana operasional Siapkan sarana prasarana kereta bandara, KAI rogoh Rp 2,5 T Bos KAI: Indonesia punya super kereta cepat 30 tahun lagi

(mdk/noe)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
KAI Batalkan Perjalanan Kereta Api Akibat Banjir Semarang, Ini Daftar Kereta Terdampak

KAI Batalkan Perjalanan Kereta Api Akibat Banjir Semarang, Ini Daftar Kereta Terdampak

Calon penumpang yang telah memiliki tiket, bisa melakukan pembatalan tiket di loket stasiun. Nantinya akan dikembalikan 100 persen di luar bea pesan.

Baca Selengkapnya
Memahami Kerja Sinyal di Perkeretaapian, Punya Peran Penting

Memahami Kerja Sinyal di Perkeretaapian, Punya Peran Penting

Dalam dunia perkeretaapian, persinyalan menjadi salah satu faktor penting dalam lalu lintas kereta api.

Baca Selengkapnya
KAI Tambah 344 Perjalanan Kereta Api dari Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen, Cek Rutenya di Sini

KAI Tambah 344 Perjalanan Kereta Api dari Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen, Cek Rutenya di Sini

KAI Tambah 344 Perjalanan Kereta Api dari Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen, Cek Rutenya di Sini

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ketahui Batasan Bagasi Saat Mudik Naik Kereta Api Agar Tidak Didenda

Ketahui Batasan Bagasi Saat Mudik Naik Kereta Api Agar Tidak Didenda

Apabila masyarakat nekat membawa barang di luar ketentuan maka akan dikenakan denda.

Baca Selengkapnya
Kenali Tiga Jenis Kebotakan yang Rentan Dialami oleh Masyarakat

Kenali Tiga Jenis Kebotakan yang Rentan Dialami oleh Masyarakat

Masalah kebotakan rentan terjadi pada masyarakat terutama pada tiga jenis tertentu berikut.

Baca Selengkapnya
Kemiringan Jalannya Disebut Capai 33 Derajat, Ini Fakta Menarik Dusun Tempel Boyolali

Kemiringan Jalannya Disebut Capai 33 Derajat, Ini Fakta Menarik Dusun Tempel Boyolali

Dari hasil pengukuran yang dilakukan melalui aplikasi di telepon pintar, kemiringan jalan motor di sana mencapai 25 sampai 33 derajat.

Baca Selengkapnya
5 Fakta Baru Kecelakaan Kereta Api di Cicalengka, Korban Masinis Julian Dikenal sebagai Sosok yang Baik

5 Fakta Baru Kecelakaan Kereta Api di Cicalengka, Korban Masinis Julian Dikenal sebagai Sosok yang Baik

Kecelakaan tersebut menyebabkan empat pegawai Kereta Api Indonesia (KAI) meninggal dunia.

Baca Selengkapnya
Sudah Beli Tiket Kereta Api untuk Mudik Lebaran tapi Ingin Ubah Jadwal, Begini Cara dan Syaratnya

Sudah Beli Tiket Kereta Api untuk Mudik Lebaran tapi Ingin Ubah Jadwal, Begini Cara dan Syaratnya

Jika kereta api jadwal yang baru tarifnya lebih tinggi atau naik kelas pelayanan, maka akan dikenakan biaya tambahan untuk selisihnya dan biaya administrasi.

Baca Selengkapnya
Daftar Perjalanan Kereta Api yang Terganggu Akibat Anjloknya KA Pandalungan di Sidoarjo

Daftar Perjalanan Kereta Api yang Terganggu Akibat Anjloknya KA Pandalungan di Sidoarjo

KAI melakukan upaya evakuasi rangkaian kereta api dan perbaikan jalur rel yang mengalami kerusakan.

Baca Selengkapnya