Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

5 Instruksi Presiden Jokowi pada dirut baru Pertamina

5 Instruksi Presiden Jokowi pada dirut baru Pertamina Pertamina. Merdeka.com/Imam Buhori

Merdeka.com - Kemarin, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno secara resmi mengangkat Dwi Soetjipto menjadi direktur utama PT Pertamina. Dwi dipercaya mengomandoi BUMN migas tersebut menggantikan Karen Agustiawan yang telah mengundurkan diri sejak 1 Oktober 2014 lalu.

"Memang sore ini pemegang saham, dengan RUPS PT Pertamina telah diputuskan pemberhentian direksi Pertamina, pengangkatan Dwi Soetjipto jadi Direktur Utama Pertamina tahun 2014-2019," ucap Rini dalam konferensi pers di Kantornya, Jakarta.

Menurutnya, Presiden Jokowi merestui Dwi lantaran sukses memimpin dan membawa Semen Indonesia menjadi perusahaan global. Rini menyakini, Dwi mampu membawa Pertamina ke arah lebih baik.

"Salah satu putera terbaik, membangun Semen Indonesia mulai Semen Padang. Berkiprah sampai ke Vietnam, melihat bagaimana Semen Indonesia dianggap perusahaan BUMN berstatus global, sehingga beliau (Jokowi) mantap dan terakhir mengambil keputusan," ujarnya.

Di tempat sama, Menteri ESDM Sudirman Said menegaskan, tidak sembarangan orang bisa memimpin Pertamina. Terlebih, bos Pertamina memiliki tugas berat.

"Pertamina sebuah perusahaan besar impact menjadi besar, karena positif siapa pemimpinnya, presiden dan tim penilai akhir menyadari peran seorang pemimpin kami begitu hati-hati memilih dan memilah, putra terbaik bangsa Dwi Soetjipto," jelas dia.

"Ini bukan tugas ringan, pribadi yang matang mampu melaksanakan dengan baik, saat ini tunjuk dirut yang lain menata organisasi dan mengusulkan team yang ideal seperti apa, pimpinan yang kompak dan saling mengisi," ungkapnya.

Kepercayaan pemerintah pada Dwi Sutjipto diuji melalui sejumlah permintaan. Apa saja instruksi untuk mantan bos Semen Indonesia ini? Berikut merdeka.com mencoba merangkumnya.

Wujudkan ketahanan energi nasional

Presiden Jokowi menyatakan pengangkatan Dwi Soetjipto sebagai bos anyar Pertamina akan memperkuat posisi pemerintah di industri migas nasional. Jokowi yakin pemilihan Dwi Soetjipto melengkapi kinerja Amien Sunaryadi menjadi Kepala SKK Migas dan Faisal Basri sebagai Ketua Tim Satgas Reformasi Mafia Migas."Ya yang jelas memang perlu manajemen yang kuat di situ. Di SKK Migas sudah ada pak Amien, dan ada juga pak Faisal Basri di tim untuk reformasi di situ dan sekarang ada manajemen yang baru (Pertamina) sehingga nanti ini bisa akan bersinergi jadi lebih baik," ujar Jokowi.Dwi mengakui tak mudah mengurusi perusahaan pelat merah sektor minyak dan gas. "Ini lebih berarti amanah yang berat untuk mewujudkan bumi air dikuasai negara digunakan sebesarnya untuk kesejahteraan masyarakat," ujarnya.

Kinerja lebih transparan

Dalam menjalankan visi misi Presiden Jokowi, Dwi Soetjipto mengungkapkan akan memulai dengan pendekatan sistem dan teknologi terkait kebocoran subsidi yang telah terjadi."Menjalankan arahan presiden (memperbaiki) bentuk penyimpangan yang ada di Pertamina, agar (kinerja) lebih transparan, kami akan review titik-titik yang menjadi sorotan masyarakat," ungkapnya.Dwi Soetjipto siap bekerja dengan Komisi Pemberantas Korupsi (KPK) dan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk mewujudkan good corporate governance (GCG). Dengan kerja sama ini, Dwi yakin mampu menjaga integritas Pertamina.

Berantas mafia migas

Presiden Jokowi berulang kali mengungkapkan kegeramannya pada praktik mafia migas di Tanah Air. Maka dari itu, dia meminta pembantu di pemerintahannya untuk fokus memberantas aksi kriminalitas ini.Dwi Soetjipto mengakui juga punya pekerjaan rumah ikut serta dalam pemberantasan mafia migas. Untuk tahap awal, pihaknya terlebih dulu melakukan pemetaan persoalan. "Kami akan mapping proses apa yang bisa masuk pada best practice, internasional, dan domestik," jelas dia.Dwi berencana membuat prioritas yang harus dilaksanakan lebih dulu yang berkaitan dengan upaya pemberantasan mafia yang menggerogoti industri perminyakan nasional."Kalau masih ada yang belum best practice akan kita transformasikan ke sana. Kita akan laksanakan pengkajian dan menentukan prioritas kedepannya gimana," ungkapnya.

Pembenahan Petral

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said tidak menampik, Petral mendapat perhatian khusus dari Presiden Joko Widodo. Instruksi presiden, kata dia, tim reformasi tata kelola migas mereview secara keseluruhan keberadaan Petral dalam bisnis migas tanah air."Presiden pun memberikan perhatian agak sangat serius. Kadang-kadang bisnisnya baik, tapi kalau pemimpinnya kurang baik juga bisa kemana-mana, jadi kita review keseluruhan, dalam waktu dekat tim akan bertemu dengan manajemen Pertamina yang baru, dan akan berkunjung ke Petral, sudah itu dalam waktu yang tidak terlalu lama mereka akan memberikan rekomendasi," jelas dia.Direksi Pertamina di bawah komando direktur yang baru yakni Dwi Soetjipto punya tugas berat mengawal ini. Setiap transaksi pembelian yang dilakukan ke Petral harus transparan, pembelian bahan baku dan hilirisasi.

Efisiensi harus jadi fokus kerja

Pemerintah memberikan setumpuk pekerjaan rumah pada bos baru PT Pertamina. Utamanya, pemerintah menginginkan sang bos anyar Pertamina membawa perusahaan migas pelat merah tersebut berkinerja lebih efisien.Menteri Koordinator Perekonomian, Sofyan Djalil, menyatakan pemerintah menginginkan Dwi Soetjipto mampu memberikan kemampuan manajerialnya membenahi Pertamina."Bagaimana mengonsolidasi organisasi dan pegawai. Bagaimana (pembenahan) masalah yang menyangkut distribusi BBM," ujarnya saat ditemui di Istana Kepresidenan, Bogor.Pemerintah juga meminta Pertamina meningkatkan kinerja pengelolaan industri hulu migas. Pemerintah, menurutnya, akan memberikan kesempatan pada Pertamina izin pengelolaan sejumlah blok migas yang akan habis masa kontraknya."Contohnya seperti kemarin yang terakhir diberikan kontrak di (blok) Mahakam yah," ucapnya.

Baca juga:Biar aman, bos baru Pertamina gandeng KPK dan BPKMenteri ESDM: Presiden Jokowi beri perhatian serius pada PetralDwi Soetjipto lengkapi personel Jokowi perkuat sektor energiJokowi sebut Dwi jadi Dirut Pertamina karena nilainya tertinggiJokowi cuci gudang, 8 direksi Pertamina dicopotBos anyar terbebani harapan besar masyarakat pada PertaminaDalih jaga ketahanan energi, BUMN pilih 3 direksi baru PertaminaDwi tetap dipilih meski beda antara urus semen dan minyakMenteri ESDM dan BUMN kompak sebut Dwi Soetjipto putera terbaikDwi Soetjipto resmi jadi Direktur Utama Pertamina

(mdk/bim)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tiga Kali Blokir Belanja Pemerintah, Sri Mulyani Jamin Tak Ganggu Anggaran Prioritas
Tiga Kali Blokir Belanja Pemerintah, Sri Mulyani Jamin Tak Ganggu Anggaran Prioritas

Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada tahun lalu juga menerbitkan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 3 Tahun 2023 untuk penanganan jalan-jalan rusak di daerah.

Baca Selengkapnya
Jokowi Terima Surat Kepercayaan 9 Duta Besar Negara Sahabat
Jokowi Terima Surat Kepercayaan 9 Duta Besar Negara Sahabat

Presiden Jokowi menerima surat kepercayaan dari sembilan duta negara-negara sahabat

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Hari Kedua di Sumut, Jokowi Tinjau RSUD Hingga Cek Stok Beras
Hari Kedua di Sumut, Jokowi Tinjau RSUD Hingga Cek Stok Beras

Jokowi direncanakan mengecek bahan pokok di Pasar Gelugur Rantauprapat, serta meninjau persediaan beras.

Baca Selengkapnya
Kisah Jokowi dan Ahok yang Kini Pisah Jalan
Kisah Jokowi dan Ahok yang Kini Pisah Jalan

Alasan Ahok mengundurkan diri dari jabatan Komisaris Utama PT Pertamina agar fokus kampanye mendukung Ganjar-Mahfud dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Dinas Perdana, AHY Dampingi Jokowi Resmikan Bendungan Lokak di Sulut
Dinas Perdana, AHY Dampingi Jokowi Resmikan Bendungan Lokak di Sulut

AHY mengatakan ingin meninjau langsung kantor-kantor Kementerian ATR/BPN yang ada di daerah.

Baca Selengkapnya
PDIP Tepis Isu Ahok jadi Kuda Putih: Justru Mengejutkan Pak Jokowi
PDIP Tepis Isu Ahok jadi Kuda Putih: Justru Mengejutkan Pak Jokowi

Ahok mengundurkan diri sebagai Komut PT Pertamina (Persero)

Baca Selengkapnya
Presiden Jokowi Cek Stok Beras di Gudang Bulog Cibitung dan Serahkan Bantuan Pangan
Presiden Jokowi Cek Stok Beras di Gudang Bulog Cibitung dan Serahkan Bantuan Pangan

Presiden menyampaikan pemenuhan kebutuhan pangan merupakan prioritas pemerintah saat ini.

Baca Selengkapnya
Jokowi akan Pertimbangkan Kembali Rencana Naikkan PPN 12 Persen
Jokowi akan Pertimbangkan Kembali Rencana Naikkan PPN 12 Persen

Presiden Joko Widodo atau Jokowi disebut akan mempertimbangkan kembali rencana kenaikan pajak pertambahan nilai atau PPN menjadi 12 persen pada 2025 mendatang.

Baca Selengkapnya