4.000 anak negeri mendaftar ingin terangi daerah perbatasan
Merdeka.com - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah memilih 122 Patriot Energi. Dari jumlah tersebut 85 di antaranya dipilih melalui seleksi, 17 berasal dari angkatan pertama yang ditarik kembali dan 20 sisanya dalah Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kementerian ESDM.
Penanggung jawab program Patriot Energi, Tri Mumpuni, mengatakan mereka yang terpilih merupakan orang-orang terbaik yang siap membantu percepatan EBTKE untuk menerangi desa-desa pinggiran.
"Di tahun pertama seleksinya melalui sosial media, gelombang pertama ada 3.500 pendaftar, kemudian gelombang kedua 500 orang yang mendaftar. Total 4.000 orang yang mendaftar dan yang terpilih hanya 85," ujar Tri di Kementerian ESDM, Jakarta, Selasa (3/5).
Setelah di seleksi, calon patriot energi harus mengirimkan CV, kemudian membuat sebuah essay, dan diwajibkan membuat dokumentasi film pendek berdurasi 5 menit dengan tema pedesaan.
"Jadi dari situ kelihatan gesture mereka, jadi apakah pengalaman seperti bolang, jadi harus tau alasannya," kata dia.
Selain itu, kata Tri, dirinya merasakan hal luar biasa dalam seleksi patriot energi tahun ini. Alasannya, patriot energi yang sudah terpilih tidak semuanya seorang engineer.
"Tahun ini tahun spektakuler buat saya, karena tahun lalu semua engineer. Tahun ini yang daftar non engineer tapi sangat spesial. Dia anak kriminologi UI dan pengalamannya luar biasa. Kita yakin anak-anak seperti itu kalau didampingi engineer akan sangat bagus," ucapnya.
"Ada juga satu anak IKJ yang hobinya membuat cerita-cerita yang bagus tentang desa-desa. Jadi dia ingin passionnya tersalurkan lagi. Terakhir ini yang namanya kedai keblasuk, itu orang yang sangat anti mainstream di Jogja. Mereka bilang 'desa-desa itu perlu dibangun, dengan membuktikan kegiatan ekonomi yang akan dilakukan'," sambung dia.
Dirinya berharap, 122 peserta yang saat ini tengah menjalani seleksi bisa bertahan.
"Setelah berhasil mereka di seleksi lagi di Jakarta, karen nggak tau selama 2 bulan ini waktu survival mereka kuat. Mudah-mudahan ini yang terbaik, karena agak berat kalo seleksi lagi," pungkasnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
ASN yang ditugaskan ke IKN akan mulai pindah secara bertahap
Baca SelengkapnyaSejumlah negara ternyata sudah menerapkan kebijakan pemberian makan gratis untuk anak sekolah sejak tahun 1940-an.
Baca SelengkapnyaPendiri FOI, Wida Septarina Wijayanti mengungkapkan kerja sama ini diharapkan mampu mewujudkan berkomitmen untuk mengatasi ketimpangan pangan di masyarakat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sepanjang tahun 2023 jumlah turis asing yang datang ke negara ini mencapai 29 juta kunjungan.
Baca SelengkapnyaSatu pelaku pemerkosaan terhadap seorang wanita di Danau Mawang diamankan berinisial AR.
Baca SelengkapnyaPer 19 Februari, stok beras secara nasional yang dikelola oleh Bulog total ada 1,4 juta ton.
Baca SelengkapnyaHari Pelukan Nasional dirayakan setiap tahun pada tanggal 21 Januari.
Baca SelengkapnyaMasyarakat dan Pemerintah diharapkan memiliki kewaspadaan yang tinggi terhadap gerakan kelompok terlarang.
Baca SelengkapnyaIrham memulai perjalanan karirnya saat masih kuliah. Saat itu dia senang mempelajari ilmu yang berkaitan dengan pengembangan diri.
Baca Selengkapnya