Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

4.000 anak negeri mendaftar ingin terangi daerah perbatasan

4.000 anak negeri mendaftar ingin terangi daerah perbatasan Desa tanpa listrik. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah memilih 122 Patriot Energi. Dari jumlah tersebut 85 di antaranya dipilih melalui seleksi, 17 berasal dari angkatan pertama yang ditarik kembali dan 20 sisanya dalah Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kementerian ESDM.

Penanggung jawab program Patriot Energi, Tri Mumpuni, mengatakan mereka yang terpilih merupakan orang-orang terbaik yang siap membantu percepatan EBTKE untuk menerangi desa-desa pinggiran.

"Di tahun pertama seleksinya melalui sosial media, gelombang pertama ada 3.500 pendaftar, kemudian gelombang kedua 500 orang yang mendaftar. Total 4.000 orang yang mendaftar dan yang terpilih hanya 85," ujar Tri di Kementerian ESDM, Jakarta, Selasa (3/5).

Setelah di seleksi, calon patriot energi harus mengirimkan CV, kemudian membuat sebuah essay, dan diwajibkan membuat dokumentasi film pendek berdurasi 5 menit dengan tema pedesaan.

"Jadi dari situ kelihatan gesture mereka, jadi apakah pengalaman seperti bolang, jadi harus tau alasannya," kata dia.

Selain itu, kata Tri, dirinya merasakan hal luar biasa dalam seleksi patriot energi tahun ini. Alasannya, patriot energi yang sudah terpilih tidak semuanya seorang engineer.

"Tahun ini tahun spektakuler buat saya, karena tahun lalu semua engineer. Tahun ini yang daftar non engineer tapi sangat spesial. Dia anak kriminologi UI dan pengalamannya luar biasa. Kita yakin anak-anak seperti itu kalau didampingi engineer akan sangat bagus," ucapnya.

"Ada juga satu anak IKJ yang hobinya membuat cerita-cerita yang bagus tentang desa-desa. Jadi dia ingin passionnya tersalurkan lagi. Terakhir ini yang namanya kedai keblasuk, itu orang yang sangat anti mainstream di Jogja. Mereka bilang 'desa-desa itu perlu dibangun, dengan membuktikan kegiatan ekonomi yang akan dilakukan'," sambung dia.

Dirinya berharap, 122 peserta yang saat ini tengah menjalani seleksi bisa bertahan.

"Setelah berhasil mereka di seleksi lagi di Jakarta, karen nggak tau selama 2 bulan ini waktu survival mereka kuat. Mudah-mudahan ini yang terbaik, karena agak berat kalo seleksi lagi," pungkasnya.

(mdk/idr)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Daftar Kementerian yang Siap Kirim PNS ke IKN, Totalnya 2.505 Orang
Daftar Kementerian yang Siap Kirim PNS ke IKN, Totalnya 2.505 Orang

ASN yang ditugaskan ke IKN akan mulai pindah secara bertahap

Baca Selengkapnya
Daftar 9 Negara yang Sudah Terapkan Program Makan Siang Gratis seperti Rencana Prabowo-Gibran
Daftar 9 Negara yang Sudah Terapkan Program Makan Siang Gratis seperti Rencana Prabowo-Gibran

Sejumlah negara ternyata sudah menerapkan kebijakan pemberian makan gratis untuk anak sekolah sejak tahun 1940-an.

Baca Selengkapnya
Survei FOI 2022: 50 Persen Anak di Perkotaan Berangkat ke Sekolah dengan Perut Kosong
Survei FOI 2022: 50 Persen Anak di Perkotaan Berangkat ke Sekolah dengan Perut Kosong

Pendiri FOI, Wida Septarina Wijayanti mengungkapkan kerja sama ini diharapkan mampu mewujudkan berkomitmen untuk mengatasi ketimpangan pangan di masyarakat.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kalahkan Thailand dan Indonesia, Negara Ini Jadi Paling Populer di Asia Tenggara
Kalahkan Thailand dan Indonesia, Negara Ini Jadi Paling Populer di Asia Tenggara

Sepanjang tahun 2023 jumlah turis asing yang datang ke negara ini mencapai 29 juta kunjungan.

Baca Selengkapnya
Pelaku Pemerkosaan Libatkan Anak Pejabat di Gowa Bertambah Satu, Ini Perannya
Pelaku Pemerkosaan Libatkan Anak Pejabat di Gowa Bertambah Satu, Ini Perannya

Satu pelaku pemerkosaan terhadap seorang wanita di Danau Mawang diamankan berinisial AR.

Baca Selengkapnya
Masyarakat Diimbau Tak Panik, Jangan Borong Beras di Pasaran
Masyarakat Diimbau Tak Panik, Jangan Borong Beras di Pasaran

Per 19 Februari, stok beras secara nasional yang dikelola oleh Bulog total ada 1,4 juta ton.

Baca Selengkapnya
21 Januari: Peringatan Hari Pelukan Nasional, Berikut Sejarah dan Tujuannya
21 Januari: Peringatan Hari Pelukan Nasional, Berikut Sejarah dan Tujuannya

Hari Pelukan Nasional dirayakan setiap tahun pada tanggal 21 Januari.

Baca Selengkapnya
Waspadai Gerakan Kelompok Terlarang, Buat Kegiatan Tarik Generasi Muda
Waspadai Gerakan Kelompok Terlarang, Buat Kegiatan Tarik Generasi Muda

Masyarakat dan Pemerintah diharapkan memiliki kewaspadaan yang tinggi terhadap gerakan kelompok terlarang.

Baca Selengkapnya
Perjalanan Hidup Anak Pemulung Hingga Punya 47 Cabang Kedai Cokelat, Gagal Berkali-kali tapi Tak Pernah Menyerah
Perjalanan Hidup Anak Pemulung Hingga Punya 47 Cabang Kedai Cokelat, Gagal Berkali-kali tapi Tak Pernah Menyerah

Irham memulai perjalanan karirnya saat masih kuliah. Saat itu dia senang mempelajari ilmu yang berkaitan dengan pengembangan diri.

Baca Selengkapnya