Geger Ratu Keraton Agung Sejagat Sempat Alami Keguguran
Merdeka.com - Kasus munculnya Keraton Agung Sejagat tampaknya masih terus dilakukan penyelidikan lebih lanjut. Setelah melakukan penangkapan, penggeledahan serta penyelidikan, tim kepolisian menemukan sebuah fakta mengejutkan.
Ratu Keraton Agung Sejagat alias Fanni Aminadia diketahui sempat mengalami keguguran. Insiden ini diketahui saat Fanni berada di kontrakan di Sleman, Yogyakarta.
Berikut ulasan informasi mengenai janin yang dikandung oleh Ratu Keraton Agung Sejagat.
Ratu Keraton Agung Sejagat Keguguran
Fanni Aminadia diketahui sempat mengalami keguguran beberapa pekan yang lalu. Kala itu, Ratu Keraton Agung Sejagat ini masih berada di rumah kontrakannya yang berada di Berjo Kulon RT 05 RW 04, Sidoluhur, Godean, Sleman, Yogyakarta.
2020 Merdeka.com
Berita ini telah dikonfirmasi oleh Pjs Lurah Sidoluhur, Sudarmanto. Beliau mendapatkan keterangan dari pengelola rumah, Mursinah. Menurutnya, Fanni Aminadia mengalami keguguran sekitar dua tahu tiga minggu lalu.
"Saat kemarin ada penggeledahan (dari polisi) baru ketahuan kalau ada makam di kontrakan yang ditinggali Pak Toto," ujar Sudarmanto, Jumat (17/1).
Dimakamkan di Pelataran Rumah
Camat Godean, Sarjono juga membenarkan perihal kabar mengejutkan tersebut. Sarjono juga membenarkan bila janin itu dimakamkan di area kompleks rumah kontrakan Toto dan Fanni. Tepatnya berada di sisi selatan rumah. Mengejutkannya, janin tersebut diketahui telah berusia tiga bulan.
2020 Merdeka.com
"Iya (ada) makam. Tapi makam anaknya Bu Fanni, kebetulan miskram (keguguran) baru tiga bulan dimakamkan di sana," ujar Sarjono saat dihubungi, Jumat (17/1).
Warga Tidak Ada yang Tahu
Para tetangga yang tinggal di sekitar rumah kontrakan mereka bahkan tidak mengetahui bila Fanni Aminadia sempat hamil. Para tetangga juga terlihat terkejut dengan fakta adanya makam di pekarangan rumah kontrakan keduanya.
2020 Merdeka.com/Purnomo Edi
"Kebetulan warga tidak ada yang tahu," sambung Sudarmanto.Berdasarkan pengamatan mata, makam sang janin hanya tampak berupa sebuah gundukan tanah tanpa adanya nisan. Namun, gundukan tanah tersebut dihiasi batu berwarna putih.
Makam Dipindahkan ke TPU
Mengetahui ada makam di pekarangan rumah, warga dan pengelola rumah telah sepakat untuk memindahkannya. Makam janin yang ditaksir berusia tiga bulan itu dipindahkan ke Tempat Pemakaman Umum (TPU) Makam Penggel di Desa Sidorejo, Jumat (17/1).
2020 Merdeka.com/Purnomo Edi
"Atas kesepakatan bersama antara warga dan pengelola rumah, akhirnya makam akan dipindahkan. Kita pindahkan tadi. Harapan kami supaya janin mendapatkan tempat yang layak dan tidak menimbulkan gejolak di masyarakat," ucap Sudarmanto.
Proses Pemindahan Makam
Berdasarkan pengamatan lapangan, prosesi pemindahan makam janin ini didahului dengan pembongkaran makam. Proses pemindahan makam ini dimulai pukul 16.00 WIB. Kala dibongkar, tampak sebuah kendi yang ditutupi kain. Kendi tersebut kemudian di tempatkan ke makam baru setelah dibungkus terlebih dahulu dengan kain kafan.
2020 Merdeka.com
Saat dipindahkan, janin kembali disimpan ke dalam kendi yang dibawa. Salah seorang warga bernama Bejret dengan suka rela menggendong kendi tersebut menggunakan selendang ke tempat pemakaman baru. Oleh warga setempat, kendi ini dipindahkan dengan berjalan kaki dari rumah kontrakan Toto dan Fanni ke TPU penggel di Desa Sidorejo.
Bukan Istri Raja Agung Sejagat
Tak disangka, Ratu Keraton Agung Sejagat bukanlah istri dari Toto Santoso. Fakta ini dibeberkan langsung oleh Kapolda Jawa Tengah Irjen Rycko Amelza Dahniel di Semarang. Lebih lanjut, Kapolda Jawa Tengah ini mengungkapkan, Fanni Aminadia hanya teman dekatnya saja.
Twitter @aritsantoso 2020 Merdeka.com
"Fanni Aminadia yang diakui sebagai permaisuri ternyata bukan istrinya, tetapi hanya teman wanitanya," kata Kapolda di Semarang, Rabu (15/1). Seperti dilansir Antara.
Bukan Warga Asli Purworejo
Selain itu, pasangan Raja dan Ratu Keraton Agung Sejagat ternyata bukan warga asli Purworejo. Dikatakan oleh Kapolda Jawa Tengah, baik Toto Santosa maupun Fanni Aminadia, keduanya memiliki KTP Jakarta. Keduanya juga diketahui memiliki indekos di Yogyakarta.
2020 Merdeka.com/Danny Adriadhi Utama
Melansir dari liputan6.com Senin (20/1), Toto Santosa tinggal di sebuah rumah kontrakan sejak pertengahan 2017 di daerah Sleman, Yogyakarta. Tetangga Toto Santosa juga turut membenarkan kabar berita tersebut. Bahkan, diketahui Toto telah menyewa rumah kontrakan itu selama empat tahun."Pemilik kontrakan itu kebetulan bude saya. Pak Toto sudah tinggal lebih kurang sekitar dua tahun di kontrakan tersebut," tutur Bejret, tetangga Totok Santosa seperti dilansir dari liputan6.com.
(mdk/tan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kejaksaan Agung Bakal Bikin Satgas Khusus, Diyakini Penanganan Perkara Korupsi Timah Kian Terang
Kejagung telah menetapkan belasan orang sebagai tersangka dalam perkara ini
Baca SelengkapnyaKejaksaan Agung Tetapkan Satu Tersangka Korupsi Importasi Gula
Kejaksaan Agung Tetapkan Satu Tersangka Korupsi Importasi Gula
Baca SelengkapnyaRugikan Negara Rp1,3 Triliun, 6 Tersangka Korupsi Pembangunan Jalur KA Besitang-Langsa Ditahan
Kejaksaan Agung menetapkan enam tersangka korupsi proyek pembangunan jalur kereta api Besitang-Langsa pada Balai Teknik Perkeretaapian Medan tahun 2017-2023.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Detik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi
Motif pelaku menghabisi keponakannya karena tergiur mencuri perhiasan emas yang dikenakan korban.
Baca SelengkapnyaPengamat Soal Rencana Hak Angket Pemilu: Keliatannya Layu Sebelum Berkembang, akan Diblok Koalisi Pemerintah
"Keliatannya bisa jadi usulan hak angket ini akan layu sebelum berkembang, akan diblok, ya akan di bendung oleh kubu koalisi pemerintahan Jokowi,"
Baca SelengkapnyaSederet Kecurangan Pemilu 2024 yang Digulirkan Lewat Hak Angket, Bukan Untuk Pemakzulan Jokowi
Megawati Soekarnoputri semangat menggulirkan Hak Angket untuk membongkar kecurangan Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaBukannya Melindungi Masyarakat, Dua Polisi di Garut Malah Jadi Otak Penculikan dan Pencurian
Kepolisian Resor Garut menangkap enam pelaku pencurian dan penculikan terhadap salah seorang warga
Baca SelengkapnyaAnggota Polisi Umbar Senyum Dapat 'Istri Baru', Bukan Wanita Begini Wujudnya
Sekelompok anggota polisi tampak sangat bahagia dan mengumbar senyum lebar mereka saat membuka hadiah istri baru dari atasan untuk menunjang tugas di lapangan.
Baca SelengkapnyaKejagung Tetapkan 5 Tersangka Baru Kasus Korupsi Komoditi Timah
Ketut menyebut, penetapan lima tersangka itu dilakukan pada Jumat, 16 Februari 2024.
Baca Selengkapnya