Merdeka.com - Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) adalah salah satu mata pelajaran yang dipelajari oleh siswa siswi yang menempuh pendidikan Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP). Dalam pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam, terdapat banyak materi yang dipelajari. Salah satunya rantai makanan.

Rantai makanan adalah bagian dari dinamika ekosistem. Tak hanya siswa SD/SMP saja yang harus memahami rantai makanan. Kita pun juga perlu untuk memahami rantai makanan.

Dengan memahami rantai makanan, kita akan senantiasa untuk berhati-hati dalam berperilaku sehari-hari. Seperti tidak membuat sampah sembarangan, menjaga lingkungan sekitar, dan lain sebagainya.

Untuk mengetahui lebih jelas tentang rantai makanan, Merdeka.com telah merangkum materi terkait rantai makanan dari gurupendidikan.co.id dan berbagai sumber. Berikut ulasan lengkapnya.

Pengertian Rantai Makanan

©2013 Merdeka.com/Shutterstock/Dave Allen Photography

Rantai makanan merupakan peristiwa makan dan dimakan antara sesama makhluk hidup dengan urutan-urutan tertentu di mana di dalamnya ada yang berperan sebagai produsen, konsumen dan dekomposer (pengurai).

Dikutip dari buku 'Environmental correlates of food chain length' yang ditulis oleh F Briand dan JE Cohen, rantai makanan merupakan perpindahan energi makanan dari sumber daya tumbuhan ke deretan seri organisme melalui jenjang makan.

Jenis-jenis Rantai Makanan dan Contoh

Rantai Makanan PerumputRantai makanan perumput dimulai dari tumbuh-tumbuhan sebagai produsen pada tingkat trofik pertamanya. Salah satu contoh dari siklus rantai makanan perumput yaitu : rumput -> Belalang -> Burung -> Ular.Rantai Makanan DetritusRantai makanan detritus berbeda dengan rantai makanan perumput. Rantai makanan detritus dimulai dari detrivitor. Perlu diketahui, detritivor adalah suatu organisme heterotrof yang memperoleh energi dengan cara memakan sisa-sisa makhluk hidup. Salah satu contoh siklus rantai makanan detritus yaitu: serpihan daun (sampah) -> cacing tanah -> ayam -> manusia.

Rantai Makanan Parasit

Parasit merupakan organisme yang hidupnya merugikan organisme lain (inang). Rantai makanan parasit memiliki ciri khas yaitu terdapat organisme kecil yang memangsa organisme besar. Salah satu contoh rantai makanan parasit yaitu: kerbau -> kutu -> burung jalak -> elang. Rantai Makanan SaprofitRantai makanan saprofit memiliki ciri-ciri yaitu dimulai dari penguraian jasad mati makhluk hidup oleh organisme saprofit. Beberapa contoh organisme saprofit yaitu jamur, bakteri dan lumut. Perlu diketahui, saprofit merupakan istilah untuk organisme yang dapat mengurai sisa-sisa organisme yang telah mati. Salah satu contoh rantai makanan saprofit yaitu: kayu lapuk -> jamur -> ayam -> rubah.

Contoh Rantai Makanan

Rantai Makanan di SawahPadi merupakan produsen terbesar di ekosistem sawah. Berikut ini terdapat beberapa contoh ekosistem sawah.

Rantai Makanan di LautLaut merupakan ekosistem berbasis perairan terbesar di dunia. Hal tersebut membuat banyak sekali rantai makanan di dalamnya. Berikut contohnya.

Rantai Makanan di KebunKebun adalah ekosistem buatan. Hal tersebut membuat rantai makanan di dalamnya cukup rendah. Berikut contohnya.

Rantai Makanan di HutanHutan adalah ekosistem alami yang memiliki keanekaragaman hayati. Rantai makanan di hutan terbilang banyak dan beragam. Berikut contohnya.

Rantai Makanan di SungaiSungai adalah ekosistem peraliran mengalir. Di sungai, terdapat banyak organisme yang terlibat. Berikut contohnya.