Kisah Bapak Tua di Balik CFW, Pantang Menyerah Jual Buku Warna Meski Sepi Pembeli
Merdeka.com - Sebuah video yang memperlihatkan seorang bapak tua di balik kemeriahan Citayam Fashion Week menjadi viral di media sosial. Bapak tua ini pantang menyerah mencari nafkah di tengah keramaian orang berlalu-lalang.
Meski sepi pembeli, bapak tua ini pantang menyerah menjual buku mewarnai yang hanya memberikan keuntungan Rp500/buku. Lantas bagaimana kisah bapak tua di balik keramaian Citayam Fashion Week?
Melansir dari akun TikTok donnyrapu, Jumat (5/8), simak ulasan informasinya berikut ini.
Ada Bapak Tua di Balik CFW
Citayam Fashion Week menjadi salah satu ajang yang tengah ramai diperbincangkan. Di balik kemeriahannya, ada sosok bapak tua yang mencuri perhatian pria ini.
TikTok donnyrapu ©2022 Merdeka.com
"Di balik viralnya Citayem Fashion Week ada seorang bapak tua yang berjualan buku mewarnai tapi sepi dari pembeli," tulisnya di awal video.
"👴🏻: Buku gambar, buku mewarnai 10 ribu rupiah," ujar bapak tua ini.
"Aku merhatiin sekitar 20 menit gak ada satu pun orang yang beli buku bapak ini. (Lokasi) Terowongan Kendal samping Stasiun Sudirman," jelasnya.
Berinisiatif Membayar Makanan
Beberapa saat mengamati, tidak lama kemudian bapak tua ini pergi. Rupanya bapak tua ini menuju rumah makan dan pria ini diam-diam mengikutinya.
TikTok donnyrapu ©2022 Merdeka.com
"Gak lama kemudian si bapak pergi, lalu diam-diman aku mengikutinya," paparnya."Ternyata bapak pergi untuk makan, jujur aku segan untuk duduk dekat bapak," sambungnya."Baru kali ini aku makan tapi rasanya sedih. Keingat bapak sendiri," ungkapnya."Ketika bapaknya ke toilet, aku inisiatif untuk bayar sekalian," sambungnya.
Beli Buku Mewarnai
Tidak berhenti di sana, pria ini juga membeli buku mewarnai bapak tua tersebut."Di CFW semua sibuk dengan Jeje, Roy, Bonge sampai kita gak peduli kalau masih ada seorang bapak sepuh yang berjualan dengan keuntungannya hanya Rp500/buku,"
TikTok donnyrapu ©2022 Merdeka.com
"Pak, buku gambarnya masih ada enggak? Aku mau beli deh," ujarnya ke bapak tua ini."Ada nih," jawab bapak ini."Iya buat adik aku Pak. Berapaan pak?," tanyanya."Rp10 ribu dua," jawab bapak ini."Kembaliannya ambil saja ya pak," ujar pria ini."Alhamdulillah," ujar bapak ini.
Tetap Berjuang Tanpa Minta-Minta
Bahkan, bapak tua ini tidak mau sampai harus dibantuin berjualan. Dia merasa tidak enak jika jualannya dibantu oleh orang lain.
TikTok donnyrapu ©2022 Merdeka.com
"Siapapun yang melihat bapak ini, tolong dibantu beli ya harganya Rp10 ribu. Aku berniat bantu jualin buku bapak kalai aku ketemu lagi," paparnya."Meski beliau sudah tua, tapi masih mau berjuang tanpa harus minta-minta," tambahnya."Membeli tidak harus selalu butuh, tapi belilah karena rasa kemanusiaan," tutupnya.
Video Bapak Tua di Balik CFW
Sebuah video yang memperlihatkan seorang bapak tua di balik kemeriahan Citayam Fashion Week menjadi viral di media sosial. Bapak tua ini pantang menyerah mencari nafkah di tengah keramaian orang berlalu-lalang.Berikut videonya.
@donnyrapu Siapapun yang liat, tolong dibeli ya. #fyp #citayemfashionweek ♬ Ayah - Seventeen (mdk/tan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sosoknya pun dipuji lantaran sukses membuat pangling, tampil makin ayu.
Baca SelengkapnyaSambil berbincang dengan pedagang mengenai harga batik dan ukurannya. Zulhas dengan senang hati membeli baju batik yang berharga Rp125.000.
Baca SelengkapnyaTren dan gaya fashion selalu berubah mengikuti perkembangan zaman.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kenaikan harga beras medium disebabkan oleh stok kiriman beras menipis.
Baca SelengkapnyaSaat ini usahanya berkembang dengan memiliki 8 perajin batik dan telah memasarkan batiknya sampai ke tingkat nasional.
Baca SelengkapnyaDi tengah-tengah hiruk pikuk kehidupan banyak orang yang berkecukupan, ada sosok gadis yang hidup dengan memilukan.
Baca Selengkapnyajemaah wanita terlihat mengenakan mukena dengan motif macan tutul yang mencolok.
Baca SelengkapnyaAda perabot rumah tangga sampai produk fashion berbahan anyaman yang mendunia.
Baca SelengkapnyaSosok perwira polisi baik melarisi dagangan penjual kacang rebus di kaki lima. Aksi terpujinya mampu membuat penjual kacang bahagia.
Baca Selengkapnya