Ini 8 Benda yang Berisiko Tinggi Tertempel Virus Corona di Tempat Kerja
Merdeka.com - Penelitian baru-baru ini mengatakan, virus corona mampu bertahan hidup lebih lama pada benda-benda mati tertentu. Pernyataan tersebut tentu membuat sebagian besar masyarakat semakin khawatir dan bertanya-tanya.
Menjawab segala kecemasan dan kekhawatiran, berikut benda-benda yang memiliki risiko tinggi tertempel virus corona terutama di tempat kerja.
Langsung saja simak ulasan informasi yang dihimpun dari Boldsky.com di bawah ini.
Gagang Pintu
Sudah menjadi rahasia umum, gagang pintu menjadi salah satu tempat yang bisa menularkan virus corona pada seseorang. Hal ini lantaran, gagang pintu merupakan salah satu benda yang sering disentuh oleh sejumlah orang. Terutama pada gagang pintu di tempat kerja.
Melansir dari Boldsky, Senin (23/3/2020), gagang atau kenop pintu masuk ke dalam benda-benda yang memungkinkan tertempel virus corona. Semakin banyak orang menyentuh, maka semakin banyak pula kuman yang menempel. Tak terkecuali virus corona (Covid-19). Dan kuman-kuman itu dapat dengan mudah berpindah ke tangan seseorang.
Keyboard
Bagi kalian yang bekerja menggunakan komputer dan keyboard, sebaiknya lebih berhati-hati. Melansir dari Boldsky, keyboard juga menjadi salah satu benda berisiko tinggi tertempel virus corona. Bukan tanpa alasan yang tidak jelas.
makeuseof.com
Keyboard pada komputer cenderung memiliki kuman yang lebih banyak. Hal ini lantaran, sebagian besar pengguna komputer sering makan di meja mereka. Tak sedikit dari mereka juga beberapa kali menumpahkan makanan atau minuman di sana. Tanpa di sadari, kuman bisa berkumpul di antara tombol keyboard.
Tombol Lift
Kemudian ada tombol lift yang berisiko ditempeli virus corona. Tidak hanya di kantor, tombol lift di pusat perbelanjaan hingga universitas juga memiliki risiko yang sama besarnya. Tidak sedikit orang menggunakan lift setiap harinya. Terutama bagi mereka yang kerja di lantai atas.Itu berarti, tombol lift juga disentuh puluhan hingga ribuan kali oleh orang yang berbeda-beda. Tak pelik, tombol lift menjadi sarang kuman penyakit. Untuk itu, hindari melakukan kontak langsung dengan tombol lift. Sebaiknya, gunakan media lainnya seperti siku untuk menekan tombol lift.
Telepon
Telepon ataupun ponsel banyak digunakan oleh masyarakat luas. Tidak terkecuali di dunia kerja. Kerap dipegang dan disentuh, membuat telepon atau ponsel menjadi sarang kuman dan bakteri. Memang, fakta tersebut sudah diketahui sejak lama.
2012 Shutterstock/Marc Dietrich
Akan tetapi, beberapa orang masih saja menganggap remeh kebersihan telepon dan ponsel. Terutama pada telepon kantor yang kerap digunakan oleh beberapa pegawai. Untuk itu, pastikan selalu menggunakan pembersih tangan atau hand sanitizer sebelum dan sesudah menggunakan telepon.
Mesin Pembuat Kopi
Mesin pembuat kopi atau minuman disediakan di beberapa tempat kerja. Fasilitas tersebut justru bisa menjadi penyebab seseorang tertular virus corona. Sebab, tidak semua kantor membersihkan mesin pembuat minuman dengan baik dan benar.Padahal, jika tidak dibersihkan secara benar, kuman dan bakteri cenderung akan tumbuh. Terutama di tempat yang gelap dan lembap. Bila dibiarkan, ada kemungkinan bakteri dan virus bisa masuk ke dalam tubuh. Tidak hanya itu, virus juga bisa berpindah jika kalian menyentuh mesin tersebut tanpa membersihkan tangan kembali setelahnya.
Wastafel
Jangan samakan wastafel kantor dengan yang ada di rumah. Di kantor, hampir seluruh pegawai akan menggunakan wastafel tersebut. Tidak sekali atau dua kali, tetapi bisa mencapai puluhan kali. Jarang di sadari, wastafel bisa menjadi sumber kuman dan bakteri jika tidak dibersihkan dengan benar.
www.boldsky.com
Apalagi virus corona bisa bertahan hidup di permukaan besi atau stainless steel. Melansir dari Boldsky, terkadang partikel makanan bisa menumpuk dan mengering di wastafel. Hal itu nantinya justru bisa bertindak sebagai magnet bagi kuman penyakit untuk menempel.
Toilet
Sudah menjadi rahasia umum, toilet menjadi sarang kuman dan bakteri. Tidak tanggung-tanggung, toilet kerap kali menjadi rumah bagi bakteri E. Coli. Selain itu, virus penyakit lainnya juga bisa menempel pada benda tersebut. Tak terkecuali virus corona.Salah satu benda yang paling banyak terdapat kuman yaitu pegangan faucet atau tombol yang digunakan untuk menyiram toilet. Lantaran, banyak orang menggunakannya untuk membersihkan toilet. Maka dari itu, usahakan selalu membersihkan tangan setelah ke toilet.
Peralatan Kantor
Berikutnya ada peralatan kantor yang harus ekstra diperhatikan. Baik itu mesin printer, fotokopi, ataupun mesin faks. Alat-alat kantor memungkinkan memiliki risiko tertempel virus corona lebih besar.
Istimewa
Sama seperti lainnya, alat-alat kantor yang disebutkan sebelumnya banyak digunakan oleh para pegawai. Meski sering digunakan, tak jarang alat-alat tersebut dibersihkan secara maksimal. Terkadang bahkan hanya dilap dengan kain dan air saja saat membersihkannya. Untuk itu, usahakan selalu cuci tangan usai menggunakan alat-alat kantor.
Plastik dan Besi
Munculnya virus baru yang sangat berbahaya, membuat para ilmuwan bekerja keras dalam menelitinya. Baru-baru ini, ditemukan hasil temuan baru yang mengatakan virus corona mampu bertahan hidup di sejumlah benda mati.Dikutip dari The New York Times, Senin (23/3), virus corona mampu bertahan hidup selama 72 jam di permukaan plastik dan besi. Setelah 72 jam, nantinya jumlah virus yang menempel akan menurun secara signifikan.
Kardus
Bagi kalian yang gemar belanja online ataupun belanja dengan menggunakan kardus, sebaiknya berhati-hati. Melansir dari The New York Times, virus corona mampu bertahan hidup dan menempel selama 24 jam di kardus. Jika dibanding dengan lainnya, kardus memiliki risiko tertempel virus corona lebih rendah.
Reuters/Oswaldo Rivas
Kendati begitu, perlu diingat jika tidak semua paket pengiriman yang menggunakan kardus itu rendah terpapar virus corona (Covid-19). Berbeda cerita, bila si kurir pengiriman ternyata batuk, bersin atau bahkan tangannya sudah tercemari. Bukan tidak mungkin, paket yang dipegangnya ikut tercemar Covid-19.
(mdk/tan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penyebab Selesma dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai, Kenali Cara Mencegahnya
Selesma adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, seperti hidung dan tenggorokan.
Baca SelengkapnyaCara Mencegah Penularan Virus Nipah, Kenali Gejalanya
Infeksi virus Nipah dapat dicegah dengan menghindari paparan terhadap babi dan kelelawar serta menerapkan kebiasaan bersih.
Baca SelengkapnyaFakta di Balik Ganasnya Penularan DBD di Jepara, Kemenkes Sampai Terjunkan Tim Khusus Amati Jenis Virus
Virus DBD di Jepara menyebar cepat. Lima belas warga sudah jadi korban. Sebelas di antaranya anak-anak
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ciri-Ciri Virus dan Bentuknya, Berikut Penjelasannya
Pemahaman mengenai ciri-ciri dan bentuk virus menjadi kunci penting dalam mengungkap misteri tentang bagaimana virus itu sebenarnya.
Baca Selengkapnya7 Jenis Infeksi Telinga yang Umum Terjadi, Penting Diketahui
Jaga selalu kesehatan telinga agar terhindar dari infeksi-infeksi ini.
Baca SelengkapnyaSejarah 2 Maret: Kasus Pertama Virus Covid-19 di Indonesia
Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Baca SelengkapnyaBegini Cara Agar Anak Tak Gampang Sakit di Musim Hujan, Orangtua Wajib Tahu
Di musim hujan, anak-anak rentan sakit. Karenanya sebagai orangtua, Anda wajib mengantisipasi dan melakukan pencegahan.
Baca SelengkapnyaViral Bocah Terjatuh di Celah Peron KRL Stasiun Manggarai, Begini Kondisi Korban
Seorang bocah terjatuh ke dalam sela peron di Stasiun Manggarai.
Baca SelengkapnyaMacam-Macam Virus dan Pengaruhnya pada Tubuh, Perlu Diwaspadai
Terdapat berbagai macam virus yang dapat membawa penyakit serius.
Baca Selengkapnya