Merdeka.com - Meninggalnya ulama besarSyekh Ali Jabermembawa duka mendalam bagi umat Islam di Indonesia. Nasihat menyejukkan Syekh Ali akan selalu dirindukan umat Islam. Tak hanya itu, sosok nya juga akan dikenang sepanjang hidup.

Termasuk oleh sang putra sulung, Al Hasan Ali Jaber. Usai ditinggal pergi selama-lamanya, Hasan sering kali mengunggah kenangan-kenangan lama bersama Syekh Ali Jaber di laman Instgram pribadinya. Hal itu seakan menunjukkan kerinduan akan kasih sayang sang ayah.

Salah satu yang mencuri perhatian ialah tiga video pesan suara Syekh Ali Jaber. Banyak netizen yang mengaku haru. Begitu lembut dan hangatnya, Syekh Ali menyapa putranya dengan panggilan 'sayang'.

Berikut ulasan selengkapnya.

Unggahan Patah Hati, Putra Sulung Syekh Ali Jaber

Dilansir dari laman Instagram pribadi akun @hasaanjaber , Al hasan Ali Jaber atau yang akrab disapa Hasan, mengunggah video pesan suara dari mendiang sang ayah.

Dalam keterangan video itu, Hasan hanya menyematkan simbol patah hati. Simbol itu seakan mewakili perasaanya saat ini. Meski sebelumnya dikabarkan ia begitu tegar dan tak menangis saat hari kepulangan Syekh Ali Jaber.

"💔," gambar hati yang patah disematkan oleh Hasan dalam caption.

Syekh Ali Kangen

Instagram @hasaanjaber ©2021 Merdeka.com

Pesan suara yang pertama, terdengar suara lembut khas Syekh Ali Jaber. Betapa rindunya mendiang terhadap putra sulungnya yang masih duduk di bangku sekolah pondok pesantren itu.

"Abu kangen sama Hasan. Kenapa Hasan nggak ikut ke sini? Biar kita bisa ketemu, ada Umi di sini juga. Hasan sehat? Semua baik-baik ya," kata Syekh Ali.

Syekh Ali Ingin Curhat, Duduk Berdua dengan Hasan

Kerinduan seakan makin memuncak. Terpisahnya jarak Jakarta dengan Lombok, ditambah lagi kesibukan sebagai ulama besar.

Syekh Ali Jaber menyampaikan rasa rindu dan keinginannya untuk bisa mencurahkan isi hati pada Hasan. Tapi bingung harus berbuat apa.

"Sebenarnya saya kangen sama Hasan. Ingin duduk berdua, ngobrol gitu. Ingin Abu curhat sama Hasan. Ada satu urusan yang terjadi sama Abu, ingin curhat, ngobrol-ngobrol. Cuma nggak sempat ini ya Allah. Kita ingin santai ke pantai, malah ramai orang. Banyak orang kanan-kiri. Gimana caranya dong," papar Syekh Ali.

Hasanku Sayangku jadi Pesan Berbintang di WhatsApp

Pesan suara Syekh Ali Jaber yang ketiga, terlihat dijadikan pesan berbintang oleh Hasan di WhatsApp. Salam lembut serta sapaan 'sayang' begitu mengena di hati.

Instagram @hasaanjaber ©2021 Merdeka.com

Ulama besar berhati mulia ini seakan ingin mengetahui keadaan sang putra. Begitu singkat, namun sarat makna.

"Assalamu'allaikum warahmatullahi wabaratuh. Hasanku, sayangku, anakku, apa kabar? Baik-baik Hasan. Hasan, nggak ngapa-ngapain di rumah saja ya? Kangen," tutur Syekh Ali.

Sosok Ayah Sempurna

Instagram @hasaanjaber ©2021 Merdeka.com

Tak ayal banyak warganet yang ikut haru dan menangis mendengar pesan suara Syekh Ali Jaber yang dibagikan oleh Hasan. Selain menyematkan doa dan rasa rindu, tak sedikit pula yang mengagumi betapa sempurnanya Syekh Ali Jaber berperan sebagai ayah selama ini.

Instagram @hasaanjaber ©2021 Merdeka.com

"Ya Allah saya yang bukan siapa-siapa nya aja kangen beliau, tutur katanya selalu lembut ❤️❤️," tulis @ishani_yati26.

"😭😭😭😭😭😭😭😭😭 pengen sekali punya ayah seperti beliau 😭," tulis @tasyaannisaul_.

"Semoga Hasan bisa jadi penerus Abuya, jujur nangis dengar suara syekh Ali jaber," tulis @melly.dianaarmy.

"Selembut itu suaranya ya Allah, Aku yang bukan anaknya aja kangeen banget 😭😭😭😭 harus kuat ya hasan..," tulis @itsme.saff.

"Semangat ya Ka Hasan.. Saya pribadi yang bukan siapa siapa Beliau sangat merasakan kehilangan krna Beliau yang me motivasi saya 😭😭😭 Ka Hasan sama Umi semangat,insyaAllah nanti di Surga berkumpul kembali dengan Beliau," tulis @putribanjar__.

Video Pesan Suara Syekh Ali Jaber

Berikut tiga video pesan suara Syekh Ali Jaber untuk putra sulungnya. Begitu mengharukan dan merindukan sosok sang ulama besar.