Merdeka.com - Agus Purnomo atau Juragan Sentul rupanya memiliki kisah hidup penuh perjuangan. Tak mendapatkan kekayaan secara instan, Agus mengaku butuh proses panjang untuk menikmati kemewahannya saat ini.

Dikenal sebagai pengusaha sukses dan tajir melintir, ternyata ia hanya lulusan Sekolah Dasar (SD). Hal ini lantaran ia seringkali berjudi dan tawuran.

Kehidupan awal yang keras seolah menempa dirinya hingga menjadi sosok tangguh. Berdagang asongan kini malah mengantarkannya menjadi pebisnis handal.

Seperti apa ceritanya? Intip kisah inspiratifnya berikut ini.

Sering Kecewakan Ibu

Semasa remaja, Agus seringkali membuat sang ibunda merasa kecewa. Hal ini lantaran sang ibu memiliki harapan besar kepadanya untuk menjadi sosok pria yang berpendidikan tinggi dan mulia.

YouTube Agus Purnomo ©2021 Merdeka.com

"Ibu saya adalah orang yang seringkali saya kecewakan dalam hidup. Ibu saya ingin saya berpendidikan tinggi, tapi saya hanya bisa lulus SD," ujarnya dalam kanal YouTube Agus Purnomo.

Lulusan SD

Ia pun lantas hanya berhasil menamatkan pendidikan di jenjang sekolah dasar. Saat hendak melanjutkan ke sekolah menengah, ia pun tergiur untuk bermain judi.

"Walaupun saya pernah SMP, tapi sampai tidak lulus. Di SMP saya mulai mengenal yang namanya perjudian, saya mulai hobi main judi dan saya ajak teman-teman di sekolah untuk main judi saat itu," kenangnya.

YouTube Agus Purnomo ©2021 Merdeka.com

Hal itu lah yang lantas membuatnya dikeluarkan oleh pihak sekolah. Sang ibunda pun tak kehabisan akal, ia dimasukkan ke dalam bimbingan rohani di sebuah pondok pesantren. Sesaat kemudian, ia justru merasa bosan dan memilih keluar.

"Orang tua dipanggil ke sekolah dan saya harus keluar dari sekolah tersebut. Saya masuk ke pesantren, saat itu awalnya biasa saja. Namun akhirnya saya jenuh di pesantren dan saya putuskan untuk keluar dari pesantren," tambahnya.

Ibu Motivasi Terbesar untuk Bangkit

Memutuskan keluar tanpa sepengetahuan orang tua justru membuat sang ibunda tak marah dengannya. Keteguhan hati sang ibunda kala itu justru meluluhkan hatinya untuk lantas bangkit menata kehidupan.

"Tapi luar biasa ibu saya tidak marah. Ibu saya hanya peluk saya, ibu saya bilang ke saya 'Mamah yakin kamu anak baik dan kamu pasti jadi anak bagus. Itu lah motivasi yang luar biasa bagi saya, doa seorang ibu. Walaupun anaknya nakal tapi ibu selalu berdoa bagi anaknya agar menjadi anak yang lebih baik," ucapnya.

YouTube Agus Purnomo ©2021 Merdeka.com

Ia pun dihadapkan dengan permasalahan kembali. Agus justru terjun menjadi remaja yang hobi tawuran.

"Lalu saya ditembak ijazah SMP, lalu saya masuk SMA. Ketika di SMA saya hobi sekali tawuran, hampir setiap hari tawuran," tambahnya.

Berangkat dari Pedagang Asongan

Beberapa waktu kemudian, ia pun lantas memilih untuk berhenti tawuran dan memulai untuk menyibukkan diri. Juragan Sentul itu lantas mulai berkutat di dunia bisnis dengan menjadi pedagang asongan.

YouTube Agus Purnomo ©2021 Merdeka.com

"Uang-uang jajan dari Ibu dan Ayah saya, saya kumpulkan untuk modal usaha. Saya buka usaha asongan di depan dokter praktik itu. Dari situ saya mulai jualan teh botol, jualan rokok-rokok, walaupun tidak banyak karena modal terbatas," ungkapnya.

Sukses Miliki Aset Mewah

Kini, perjuangannya pun tak sia-sia. Usai melewati proses kehidupan yang penuh lika-liku, Agus kini menjadi sosok pengusaha besar dengan deretan aset yang fantastis.

Dari mulai rumah mewah dengan berbagai fasilitas yang mumpuni hingga koleksi mobil mewah pun kini dimilikinya.

Bukan main, untuk pembangunan taman depan kediamannya, Agus bisa merogoh kocek hingga Rp300 juta.

YouTube TRANS7 OFFICIAL ©2021 Merdeka.com

"Ngomong-ngomong bang, ini taman habis berapa duit?" tanya Mpok Alpa dalam video yang diunggah pada kanal YouTube TRANS7 Official.

"Ya, Rp300 juta doang," jawabnya.

"Itu cuma taman doang? Belum tanamannya, belum gazebonya, belum ikan koinya?," tanya Marshel.

"Iya, taman doang," balasnya.