Bang Tato Mimpi Kubur Diri Sendiri, Pas Hijrah Ketemu Bidadari Hafal 30 Juz Alquran
Merdeka.com - Oki Setiana Dewi merasa beruntung, dapat bertemu dengan sosok inspiratif bernama Bang Tato. Kisah perjalanan hijrahnya dituangkan oleh Fahd Pahdephie dalam bukunya yang berjudul 'Hijrah Bang Tato'.
Rasa penasaran dan ingin mengenal lebih dalam memicu Oki untuk menemui sang YouTuber mantan preman tersebut. Bang Tato mengaku bermimpi mengafani dan mengubur dirinya sendiri dan dipertemukan dengan bidadari hafal 30 juz Alquran. Simak kisah inspiratifnya berikut ini.
Preman di Jalanan dengan Prinsip Mati Bersama
Channel YouTube Oki Setiana Dewi ©2020 Merdeka.com
Bersama kumpulan teman sesama preman, Bang Tato menapaki hidup dengan prinsip 'mati bersama di sini'. Merasa ada kekeluargaan, dia mengaku pada Oki, kala itu dia bertugas merekrut anggota baru sebagai preman jalanan.
"Kalau dulu kan saya di jalanan, bisa dibilang panglima lah, panglima di. Ya kurang lebih kayak gitu, merekrut orang-orang buat, ayolah kita mati bareng di sini," ujar Bang Tato dilansir dari channel YouTube Oki Setiana Dewi.
Jambret Jadi Kebiasaan dan Profesi Utama
Channel YouTube Oki Setiana Dewi ©2020 Merdeka.com
Demi mencukupi kebutuhan, Bang Tato dan kawan-kawannya menjadikan 'jambret' sebagai profesi utamanya. Pergerakan yang meresahkan masyarakat di daerah tertentu.
"Preman bang? Kalau preman itu, mohon maaf ya terlalu pertanyaannya tidak pandai gitu. Preman itu ngapain tugasnya tuh, ngapain dia di jalanan itu?," tanya Oki.
"Lebih ke ini, pergerakan saja si, kaya misalkan," jawab Bang Tato yang terputus dengan pertanyaan susulan.
"Dia nggak, tapi ngerampok gitu nggak?," tanya lagi.
"Nggak, dulu jambret saja sih," imbuhnya.
Belasan Tahun Jadi Preman Sampai Bosan Digebukin
Channel YouTube Oki Setiana Dewi ©2020 Merdeka.com
Menjajaki peran sebagai preman memang tak mudah. Bang Tato telah belasan tahun jadi preman, tapi pernah gagal menjambret pula, sampai dikeroyok sekitar 50 orang."Ya berjalan terus hampir mau 15 tahun," ungkapnya.
"Sering digebukin orang nggak bang?," tanya Oki.
"Sudah, sudah sampai bosan. Pernah di daerah, jangan disebutin lah takut ada yang ingat. Di satu kota dan gua gagal ngerampok, eh ngejambret. Dan gua dihajar massa, kurang lebih dua puluh orang, lima puluh ada kali," imbuh Bang Tato.
Menginap di Hotel Prodeo karena Narkoba
Masalah yang ditimbulkan Bang Tato tak berhenti di situ, dia sampai pernah terlibat kasus narkoba. Perkara inilah yang menyeretnya mendekam di balik jeruji besi dan dikirim rehabilitasi.
"Tapi pernah masuk ke sel nggak?," tanya lagi.
"Pernah, narkoba. Terus dikirim rehabilitasi di Tasikmalaya, di Abah Anom, direhab di sana. Dan mulai tuh direhab di Abah Anom juga belum benar masih balik-balik lagi," ungkap Bang Tato.
Mimpi Mengafani dan Menguburkan Diri Sendiri
Suatu ketika Bang Tato mendapat mimpi yang tak bisa dilupakannya. Dia melihat jasadnya sendiri, mengafani, serta menguburkannya. Mimpi itulah yang dianggap sebagai pertanda titik balik menuju hijrah.
"Masih bandel ketika suatu saat kan dikasih mimpi itu, yang di buku itu ditulis. Saya dikasih mimpi, saya ngafanin jasad saya sendiri sekaligus nguburin jenazah saya sendiri. Nah itulah momen-momen, apa ya momen titik baliknya hijrah ya," ungkapnya.
Proses Hijrah Bang Tato, Ingin Mulai Jadi Orang Baik
Channel YouTube Oki Setiana Dewi ©2020 Merdeka.com
Mengawali proses di masa yang belum paham apa-apa. Bang Tato merasa minimal harus bisa menjadi orang baik. Menjadi preman mulai terasa menjenuhkan dan kerap melamun sendiri dengan jalan hidup.
"Dulu gua kan nggak apa ya, dekat sama handphone, internet gitu ya. Ingin jadi orang baik saja, nggak ada kata hijrah gitu, jadi mulai-mulai bengong. Terus-terus ingin, sudah jenuhlah hidup kaya gini. Ya hidup ini sudah jenuh, sudah mau jadi orang baiklah gitu," papar Bang Tato.
"Tapi duit banyak, duit banyak banget, cuma ya gitu jadi pertama nggak kenal musuh, lama-lama kan gua pikir dulu. Gue itu bakal meninggal di, ditemukan pria, mayat pria bertato di pinggir kali misalnya gitu, gua bakal mikir gitu nasib gua dulu. Cuma nggak nyangka sekarang bisa ketemu orang-orang baik," imbuhnya.
Memulai Langkah Hijrah, Izin ke Teman-teman Preman
Channel YouTube Oki Setiana Dewi ©2020 Merdeka.com
Masih berstatus preman, namun hati Bang Tato telah perlahan diketuk. Dia mencoba meminta izin pada para rekan sesama preman untuk keluar dan menjadi lebih baik. Sayang ajakannya tak dihiraukan.
"Awalnya konsultasi ke teman-teman dulu. Dengan teman-teman, 'Gua mau keluar dari hal-hal kaya gini, kalau mau ikut ayo, kalau mau bertahan silakan'. Akhirnya cuma gua doang sendiri yang keluar dari kumpulan itu, dan mulai nyari-nyari guru," kata Bang Tato.
Disarankan Belajar ke Medang
Channel YouTube Oki Setiana Dewi ©2020 Merdeka.com
Sekitar 4 tahun yang lalu Bang Tato disarankan pergi ke Medang menuju sebuah pesantren untuk belajar agama, atas saran ustaz Fiqih. Sosok yang pertama kali menerima Bang Tato dengan segala masa lalu kelamnya.
"Namanya ustaz Fiqih di daerah Leuwiliang, Bogor dan beliaulah yang pertama kali nerima dan nyuruh saya salat. Sampai beliau juga yang ngomando, eh ngasih instruksi. 'Kamu main ke daerah Medang, ada pesantren kamu datang ke sana," jelasnya.
Berjodoh dengan Anak Kiai
Channel YouTube Oki Setiana Dewi ©2020 Merdeka.com
Tak disangka selama belajar menjadi santri di pesantren, Bang Tato dipertemukan dengan seorang gadis cantik bak keturunan Turki. Sontan saja rasa penasaran memicunya untuk mengenal lebih jauh.
Satu minggu tak sanggup tidur memikirkan sang gadis yang ternyata anak dari pemilik pesantren. Tanpa berpikir panjang, Bang Tato memberanikan diri melamar anak Kiai yang telah hafal 30 juz Alquran tersebut. Meski sebelumnya telah ada 3 ustaz yang bertandang melamar ditolaknya.
"Datang ke sana, dan itulah ketemulah ayah, eh mertua, Kiai Haji Wawan," kata Bang Tato.
"Jadi istrinya Bang Tato ini adalah anak dari pemilik pesantren?," tanya Oki.
"Iya, pemilik pesantren," tukasnya.
"Masya Allah, dapat bidadari bang," Oki yang nampak tersentak kagum.
"Ya awalnya kan waktu gua marqiban, dia sering nuangin kopi kan. Kaya orang Turki ini, cakep banget kan. Jadi mulai tanya santri, itu siapa ya. Itu ternyata anak dari pimpinan pesantren," ucap Bang Tato.
"Tapi seminggu pasca ketemu itu nggak bisa tidur, kepikiran terus. Jatuh cinta, langsung nekat besoknya saya lamar," imbuhnya.
Video Kisah Hijrahnya Bang Tato
Nama Bang Tato semakin melejit usai dituangkan kisah perjalanan hidupnya yang menginspirasi oleh Fahd Pahdephie, berjudul 'Hijrah Bang Tato'. Berikut video perbincangannya bersama Oki Setiana Dewi.
(mdk/kur)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Momen Ataya Bilal sedang Pulang ke Indonesia, Dijemput Ummi Pipik di Bandara Bikin Terharu
Attaya Bilal Rizkillah atau Ataya Bilal merupakan anak bungsu pasangan Ummi Pipik dan mendiang Uje.
Baca SelengkapnyaDi Tengah Guyuran Hujan Deras dan Basah Kuyup, Momen Komandan Brimob Beri Pesan Penting Kepada Tamtama dan Bintara
Kendati diguyur hujan deras, komandan hingga deretan anggota Brimob tak bergeming dan tetap berdiri tegak.
Baca SelengkapnyaTak Lagi Pegang Komando Kodam, Jenderal Bintang 2 TNI Bagikan Mujizat Terbesar Nabi Muhammad SAW ke para Prajurit
Jenderal Bintang 2 TNI bagikan mujizat terbesar Nabi Muhammad SAW ke prajurit usai tak lagi pegang komando Kodam.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Menginap di Ponpes Miftahul Huda Lampung, Atikoh Ganjar Cerita Perjalanan Hidup hingga Ajak Santri Berselawat
Kedatangan Atikoh di Ponpes Miftahul Huda itu disambut ratusan santri yang mengenakan kerudung merah.
Baca SelengkapnyaInnalillahi Wa Innailaihi Rojiun, Eks Pangkostrad Berduka
Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun, Eks Pangkostrad berduka. Berikut informasinya.
Baca SelengkapnyaKisah Pria Asal Sidoarjo Jualan TV Bekas Bisa Berangkatkan Umrah Orang Tua, Ternyata Rajin Menabung dan Jarang Makan Enak
Lahir dari keluarga tak mampu tidak membuat pria ini menyerah meningkatkan taraf hidup
Baca SelengkapnyaPantun Lucu Bikin Ngakak sampai Sakit Perut, Dijamin Menghibur
Jika Anda butuh hiburan disaat bosan, pantun lucu bikin ngakak sampe sakit perut adalah solusinya.
Baca SelengkapnyaNiat Jamak Takhir, Tata Cara, dan Bacaan Doanya yang Patut Diketahui
Jamak takhir adalah bentuk rukhsah atau keringanan dalam menjalankan ibadah dalam agama Islam.
Baca SelengkapnyaCerita Bos Jalan Tol Jusuf Hamka Saat Disunat Teriak Obat Bius Belum Bereaksi 'Jangan Pakai Gunting, Disentil-sentil dulu'
Jusuf Hamka nostalgia kisah saat dirinya disunat sebelum masuk Islam. Jusuf Hamka berteriak kesakitan karena obat biusnya belum bereaksi.
Baca Selengkapnya