Merdeka.com - Samsung dan Huawei boleh jadi pelopor smartphone lipat. Namun Xiaomi juga sedang mengembangkan smartphone lipat dan mengklaim memiliki value lebih ketimbang dua raksasa teknologi pionir smartphone lipat.

Pasalnya, kedua smartphone layar lipat mereka memiliki satu kesamaan, yakni harga yang mahal. Bagaimana tidak, rencananya, Samsung Galaxy Fold bakal dijual seharga Rp 28 jutaan, sementara itu Huawei Mate X dibanderol Rp 37 jutaan.

Dengan label harga tersebut, wajar bila banyak pengguna yang urung membeli salah satu smartphone layar lipat yang bakal meluncur di pasaran itu.

Namun bila kamu masih tertarik untuk membeli smartphone layar lipat, maka perangkat milik Xiaomi ini dapat menjadi pilihan.

Dikutip dari laman GSMArena via Tekno Liputan6.com, Senin (18/3/2019), smartphone layar lipat pertama milik Xiaomi ini bakal dibanderol lebih murah ketimbang Galaxy Fold dan Mate X.

Berdasarkan laporan dari iGyaan, smartphone Xiaomi yang layarnya dapat dilipat--saat ini masih disebut Mi Fold atau Mi Flex--akan dijual seharga Rp 14 juta.

Rencananya, Tiongkok akan menjadi lokasi pertama smartphone layar lipat ini meluncur, dilanjutkan dengan peluncuran di pasar global.

Lebih lanjut, alasan harga Mi Fold/ Flex dijual dengan harga yang lebih murah ketimbang Galaxy Fold dikarenakan perusahaan menggunakan layar OLED yang dibuat oleh Visionox Technology.

Seperti Galaxy Fold dan Mate X, Mi Fold/ Flex juga akan menjadi smartphone andalan perusahaan. Seperti kedua merek pesaingnya, Xiaomi menyematkan Snapdragon 855 dan RAM 10GB.

Sumber: Tekno Liputan6.com

Reporter: Yuslianson