WeChat Diblokir AS, Siap-siap Apple Kena Imbas
Merdeka.com - Beberapa waktu lalu, Presiden Amerika Serikat Donald Trump telah mengeluarkan Perintah Eksekutif (Executive Order) yang melarang perusahaan AS berbisnis dengan WeChat. Keputusan itu diambil sebab WeChat dianggap berbagi data pengguna dengan pemerintah Tiongkok.
Meski dampaknya belum terasa, menurut sejumlah analisis, larangan itu ternyata akan berimbas pula pada perusahaan Amerika Serikat, yakni Apple. Alasannya, ada kemungkinan Apple tidak boleh lagi mendistribusikan WeChat melalui App Store.
Menurut analis Bloomberg Intelligence, Anand Srinivasan, apabila hal itu benar-benar dilakukan, Apple akan kehilangan pengguna cukup banyak, terutama di wilayah Tiongkok yang memang menjadi salah satu pasar besar bagi perusahaan tersebut.
Dkutip dari Phone Arena, Senin (10/8), hal itu dapat terjadi sebab WeChat menjadi salah satu aplikasi utama di Tiongkok. Banyak pengguna iPhone memakainya untuk mengirimkan email, berbelanja, menjelajah internet, hingga melakukan pembayaran.
Oleh sebab itu, apabila WeChat dihapus dari App Store, besar kemungkinan para pengguna Tiongkok akan beralih ke perangkat lain. Sebagai informasi, Tiongkok sendiri menyumbang 20 persen penjualan iPhone secara global.
Dengan kondisi tersebut, penjualan Apple dipastikan akan terpengaruh. Terlebih, dari salah satu data terbaru dari forum online Tiongkok, banyak pengguna memilih tidak memakai iPhone, ketimbang tidak dapat memakai WeChat, apabila aplikasi tersebut benar-benar menghilang dari App Store.
Untuk sekarang, belum diketahui seperti apa respons Apple terkait adanya perintah eksekutif ini. Begitu juga dengan WeChat yang masih belum memberikan tanggapan terkait hal ini.
Sumber: Liputan6.com
Reporter: Agustinus Mario Damar
(mdk/faz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Apple Digosipkan Hentikan Pengembangan iPhone Layar Lipat?
Mengapa Apple memutuskan hal itu jika mereka benar-benar menghentikan pengembangan iPhone layar lipat?
Baca SelengkapnyaApple Tawarkan Diskon Besar-besaran hingga Jutaan Rupiah, Termasuk iPhone 15 Pro Max
Ini lokasi Apple berikan diskon besar-besaran gadget besutannya.
Baca SelengkapnyaDaftar HP Paling Banyak Digunakan Manusia di Bumi, Tak Menyangka Merek ini Malah Juaranya
Berikut adalah merek-merek HP di dunia yang jadi jawara.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kompetitor Perlu Waspadai Pergerakan Pengembangan AI Apple, ini Bocoran yang Bakal Dilakukan Perusahaan Besutan Steve Jobs
Apple terus mengembangkan produk-produk berbasis Artificial Intelligence (AI).
Baca SelengkapnyaBanyak Pengguna Android Berpindah ke iPhone, tapi Belinya Seri Lawas
Dikutip dari laman CIRP – Apple Report dan GizChina, Kamis (7/3), banyak pemilik Android yang membeli iPhone yang bukan keluaran terbaru.
Baca SelengkapnyaPunya Ratusan Mobil Mewah, Ini Pekerjaan Sultan Ibrahim Iskandar Sebelum Dinobatkan Jadi Raja Malaysia
Bloomberg pernah menulis bahwa Sultan Ibrahim juga memiliki seperempat saham U Mobile, sebuah provider terbesar di Malaysia.
Baca SelengkapnyaSempat Down, Instagram dan Facebook Kini Telah Pulih
Pengguna mengeluhkan tidak bisa mengakses Instagram untuk beberapa waktu.
Baca SelengkapnyaHanya Pakai iPhone Bisa Melacak Lubang Hitam yang Misterius, Ini Nama Aplikasinya
Berikut nama aplikasi yang hanya tersedia di iPhone untuk mengecek lubang hitam.
Baca SelengkapnyaApple Belum Menyerah Merancang iPhone Layar Lipat, Ini Bocoran Tipis-tipis dari Orang Dalam
Tertinggal di pasar smartphone layar lipat membuat Apple gusar. Kini mereka sedang berupaya keras merancangnya.
Baca Selengkapnya