Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tulang belulang ini dipercaya milik raja termasyur, Aleksander Agung

Tulang belulang ini dipercaya milik raja termasyur, Aleksander Agung Patung Aleksander Agung dan tenggorak Amphipolis. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Aleksander Agung terkenal sebagai panglima perang sekaligus raja yang memimpin kekaisaran terbesar pada masa sejarah kuno. Namun, bukti kematiannya terus menjadi misteri yang tidak kunjung terpecahkan.

Nah, penemuan terbaru di kompleks makam kuno terbesar di Yunani, Amphipolis, sepertinya akan menjadi awal tersingkapnya takdir di balik kematian raja yang tidak pernah terkalahkan itu.

Dikutip dari Daily Mail (20/01), Menteri Kebudayaan Yunani mengatakan bila peneliti makam Amphipolis telah menemukan tiga kerangka manusia, yang salah satunya dipercaya sebagai Aleksander Agung. Salah satunya kerangka wanita berumur 60 tahun, sementara dua lainnya adalah pria dengan umur 35-45 tahun.

Berdasarkan tinggi dan umur kerangka, salah satu kerangka pria diyakini adalah milik Aleksander Agung. Raja yang kerajaannya membentang dari Laut Ionia hingga penggunungan Himalaya itu mempunyai tinggi 168 cm mirip dengan tengkorak Amphipolis dan sesuai dengan tinggi patung Aleksander Agung dari zaman kuno. Dia juga tercatat meninggal pada umur 33 tahun.

Kecocokan juga bisa dilihat dari umur makam Amphipolis yang dibangun pada masa 325-300 tahun sebelum masehi, atau saat Aleksander Agung masih berkuasa. Arkeolog sebelumnya juga menemukan pakaian perang yang dinyatakan milik Aleksander atau ayahnya, Raja Philip II dari Makedonia di Amphipolis

Namun, beberapa kejanggalan sedikit membuat arkeolog sangsi. Sebab, Aleksander Agung dikatakan dalam sejarah maninggal akibat demam parah. Sementara tulang pria tadi diprediksi mati akibat tusukan benda tajam di dadanya.

Guna mendapatkan kepastian, arkeolog rencananya akan melakukan serangkaian tes tambahan pada beberapa bagian tulang Amphipolis.

"Analisis lebih dalam akan dilakukan untuk mengetahui garis keturunan, sayangnya hal ini bisa jadi gagal karena minimnya tulang kepala dan gigi yang menjad sumber DNA," ujar Menteri Kebudayaan Yunani.

Bila akhirnya tulang itu benar mirip Aleksander Agung, tentunya penemuan ini adalah pencapaian arkeologi terbesar abad ini. Apalagi, arkeolog pun yakin rangka wanita berumur 60 tahun itu adalah ibu dari Aleksander Agung, yaitu Olympias.

Misteri letak makam Aleksander Agung memang menimbulkan banyak perdebatan di kalangan ahli. Sebelum penemuan tulang di makam Amphipolis mengemuka, jasad Aleksander dipercaya disimpan di kota kuno mesir, Aleksandria.

(mdk/bbo)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dukungan ke Airlangga untuk Aklamasi Kembali Pimpin Golkar Dinilai Wajar

Dukungan ke Airlangga untuk Aklamasi Kembali Pimpin Golkar Dinilai Wajar

Airlangga dinilai berhasil dengan membawa Golkar berada di urutan kedua pada Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Ular Besar ini Tak Punya Harga Diri, Berkali-kali Dibanting & Diomeli Emak-emak karena Memakan Ayamnya

Ular Besar ini Tak Punya Harga Diri, Berkali-kali Dibanting & Diomeli Emak-emak karena Memakan Ayamnya

Aksi emak-emak tangkap ular dengan tangan kosong, lalu banting ke tanah lantaran kesal.

Baca Selengkapnya
Kejaksaan Agung Bakal Bikin Satgas Khusus, Diyakini Penanganan Perkara Korupsi Timah Kian Terang

Kejaksaan Agung Bakal Bikin Satgas Khusus, Diyakini Penanganan Perkara Korupsi Timah Kian Terang

Kejagung telah menetapkan belasan orang sebagai tersangka dalam perkara ini

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Perahu Bidar, Tradisi Lomba Perahu di Sungai Musi yang Sudah Ada sejak 1898

Perahu Bidar, Tradisi Lomba Perahu di Sungai Musi yang Sudah Ada sejak 1898

Tradisi lomba Perahu Bidar ini sudah berlangsung sejak Kesultanan Palembang tepatnya pada tahun 1898. Lomba ini juga dikenal dengan istilah Kenceran.

Baca Selengkapnya
Dagangan Tak Laku Sama Sekali, Pasangan Paruh Baya Ini Menangis Haru saat Ada Pembeli Borong Jualannya

Dagangan Tak Laku Sama Sekali, Pasangan Paruh Baya Ini Menangis Haru saat Ada Pembeli Borong Jualannya

Setiap orang memiliki besaran rezekinya masing-masing.

Baca Selengkapnya
Ayah di Aceh Utara Tega Perkosa Anak Tirinya Berusia 8 Tahun

Ayah di Aceh Utara Tega Perkosa Anak Tirinya Berusia 8 Tahun

Pengakuan pelaku telah memperkosa korban dua kali di dua lokasi berbeda

Baca Selengkapnya
Tante yang Aniaya Bocah di Tapanuli Tengah Hingga Dimasukkan ke Karung Kini Tersangka & Ditahan

Tante yang Aniaya Bocah di Tapanuli Tengah Hingga Dimasukkan ke Karung Kini Tersangka & Ditahan

MS merupakan tante korban atau adik kandung dari Bintang Situmorang, ibu korban.

Baca Selengkapnya
Intip Kesibukan Penjahit Permak Pakaian di Pinggir Jalan Tulungagung Jelang Lebaran, Kewalahan hingga Tolak Pelanggan

Intip Kesibukan Penjahit Permak Pakaian di Pinggir Jalan Tulungagung Jelang Lebaran, Kewalahan hingga Tolak Pelanggan

Pengguna jasa permak pakaian meningkat 2-3 kali lipat dibanding hari biasa.

Baca Selengkapnya
Ibu dan Dua Anaknya Meninggal dalam Posisi Berpelukan akibat Kebakaran Rumah di Aceh Tamiang

Ibu dan Dua Anaknya Meninggal dalam Posisi Berpelukan akibat Kebakaran Rumah di Aceh Tamiang

Seorang ibu rumah tangga bernama Dewi (37) dan dua anaknya meninggal dunia saat rumah yang mereka tempati di Gampong Sungai Kuruk III, Seruway, Aceh Tamiang.

Baca Selengkapnya