Merdeka.com - Sama halnya seperti operator telekomunikasi yang lain, Telkom melakukan pengawalan dalam menghadapi lonjakan trafik telekomunikasi nasional pada Natal dan Tahun Baru 2016. Pengawalan tersebut antara lain dilakukan dengan mengecek kesiapan infrastruktur, alat produksi serta layanan untuk pelanggan. Hal ini dimaksudkan untuk memastikan seluruh layanan TelkomGroup dalam kondisi prima guna memenuhi kebutuhan komunikasi pelanggan.

Dalam pengawalan tersebut, Direktur Network, IT & Solution Telkom Abdus Somad Arief sejak Selasa (20/12) telah melakukan peninjauan langsung ke berbagai daerah di wilayah Banten dan Sumatera, yaitu Merak, Lampung, Palembang, Jambi, Rengat, Pekanbaru, Bukittinggi, dan Padang.

"Telkom Group berupaya menjamin seluruh layanan dalam kondisi yang stabil dan handal sepanjang waktu. Selain menyiapkan personil untuk terus memonitor jaringan dan layanan TelkomGroup selama 24 jam, kami juga melakukan pengecekan langsung kekuatan sinyal, peninjauan BTS, serta infrastruktur dan alat produksi TelkomGroup lainnya," ujar Direktur Network, IT & Solution Telkom Abdus Somad Arief, saat meninjau BTS Telkomsel di Merak, belum lama ini.

Tak hanya itu saja, TelkomGroup juga menggelar Posko TelkomGroup Siaga Natal dan Tahun Baru yang berfungsi untuk memonitor kestabilan infrastruktur dan layanan telekomunikasi selama 24 jam, dimana kebutuhan telekomunikasi diprediksi memasuki masa puncak lonjakan mulai 23 Desember 2016 – 3 Januari 2017.

Posko TelkomGroup Siaga Natal & Tahun Baru secara aktif melakukan pengawalan layanan di tempat-tempat penting dan strategis. Posko juga secara khusus mengawal kehandalan layanan di berbagai fasilitas umum, khususnya di lokasi dimana event-event penting masyarakat sedang berlangsung.

"Keberadaan Posko TelkomGroup Siaga Natal & Tahun Baru diharapkan dapat menambah rasa nyaman dan memberikan manfaat yang maksimal bagi pelanggan dan seluruh masyarakat Indonesia yang tengah bersuka cita bersilaturahmi bersama keluarga, tanpa perlu mengalami atau merasakan ketidaknyamanan sedikit pun," jelas dia.