Segera, masuk Twitter tak perlu password
Merdeka.com - Seperti jejaring sosial lain, untuk masuk Twitter seorang pengguna harus memasukkan sebuah username dan password mereka. Tetapi, Twitter ingin merubah 'tradisi' itu.
Hari ini, Twitter telah resmi mengeluarkan 'Digits' sebuah sistem yang terintegrasi dengan 'Twitter Fabric'. Twitter Fabric adalah sebuah SDK (Software Development Kit) yang nantinya akan dipakai oleh para pengembang aplikasi-aplikasi native di jejaring sosial berbasis micro-blog tersebut.
Digits adalah sebuah layanan independen yang bisa dipakai oleh semua pengembang aplikasi di produk-produk mereka. Fungsi utama dari Digits sendiri adalah pemberian akses menuju aplikasi tertentu, dalam ini Twitter, tanpa harus menggunakan password. Sebagai gantinya pengguna Twitter nantinya harus mendaftarkan nomor telepon mereka sebagai pengganti password. Sekilas fitur ini mirip dengan yang ada di WhatsApp.
Cara menggunakan Digits pun cukup mudah. Dengan memakai Digits pengguna hanya perlu memasukkan nomor telepon yang tengah dipakai, lalu memilih negara asal. Kemudian Twitter akan mengirimkan password via SMS ke nomor tersebut. Lalu, Anda harus memasukkan password itu sebagai tanda aktivasi.
Password yang dikirim via SMS pun bersifat one-time password, dengan kata lain apabila Anda mencoba mendaftar lagi, password yang diberikan akan berbeda. Setelah berhasil masuk pun pengguna tidak perlu lagi memakai password tadi.
Mengakses Twitter via Digits dengan menghilangkan password dianggap cocok untuk mengembangkan jejaring sosial tersebut di masa depan, terutama di negara-negara berkembang. Kenyataannya, di negara-negara tersebut banyak pengguna smartphone yang tidak memiliki alamat email. Hal tersebut tentunya menjadi penghambat tersendiri, sebab untuk masuk Twitter saat ini diperlukan password dan alamat email.
Saat peluncuran Twitter Fabric dan Digits di San Francisco, Twitter menyatakan bila Digits akan hadir dalam 216 negara dan 28 bahasa. Tidak hanya smartphone berbasis Android saja yang bisa menikmatinya, namun juga iOS. Lebih lanjut, fitur ini juga bisa ditemukan pada Twitter versi web hari ini, Daily Mail (23/10).
(mdk/bbo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Daftar HP yang Tak Lagi Bisa Pakai WA di 2024
Berikut adalah daftar smartphone yang tidak dapat mengakses WhatsApp pada tahun 2024.
Baca SelengkapnyaPakai Password Tanggal Lahir, Kartu ATM Majikan di Jaksel Dikuras Pembantu
Pelaku baru bekerja di rumah majikannya selama tiga bulan.
Baca SelengkapnyaSempat Down, Instagram dan Facebook Kini Telah Pulih
Pengguna mengeluhkan tidak bisa mengakses Instagram untuk beberapa waktu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Akun Instagram Mahfud Diretas, Ganjar Pertanyakan Keamanan Siber
Ganjar menyebut, kalau akun seorang Menko Polhukam saja dengan mudahnya diteras, bagaimana dengan akun orang lain.
Baca SelengkapnyaLagi, Snapchat Pecat 500 Karyawan Awal 2024
Kabar ini pun langsung membuat saham pengelola platform Snapchat turun hampir 3 persen.
Baca SelengkapnyaSelamatkan Gerobak saat Hujan Lebat, Aksi Pedagang Keliling Ini Banjir Simpati
Akun Instagram @suarasemangat menunjukkan bagaimana para pedagang rela basah kuyup demi menyelamatkan dagangannya
Baca SelengkapnyaKubu Aiman Tuding Penyidik Polda Metro Langgar Hukum karena Akses E-Mail dan Akun Instagramnya
Penyitaan terhadap akun Instagram dan e-mail oleh penyidik dianggap cacat formil
Baca SelengkapnyaJaga Barang Bukti, Polisi Ubah Password Email dan Instagram Aiman Witjaksono
Menurut dia, diubahnya kata sandi IG dan email milik Aiman Witjaksono bukan berarti penyidik menggunakan untuk hal yang tidak berkaitan.
Baca SelengkapnyaAkun Instagram Bandara Adi Soemarmo Diretas, Dipakai Jualan iPhone Murah
Akun Instagram Bandara Internasional Adi Soemarmo Solo @adisoemarmoairport diretas orang tak bertanggungjawab.
Baca Selengkapnya