Merdeka.com - Sebuah studi oleh TikTok dan YouGov, grup internasional untuk riset dan analisa data, yang dilakukan bulan Oktober 2010 dengan peserta dari Asia Tenggara, menunjukkan bahwa orang Indonesia percaya bahwa kreator konten akan menjadi lebih penting lagi di masa depan. Bahkan, 60 persen dari mereka melihat kreator konten sebagai sumber inspirasi.

Maka itu, untuk merayakan Hari Guru Nasional, TikTok sebagai platform video singkat, meluncurkan tantangan tagar terbarunya berjudul #BelajarBareng tanggal 25 November ini untuk mengundang kreator berbagi konten edukatif serta berbasis pengetahuan yang dapat menginspirasi pengguna lainnya.

Untuk mengikuti tantangan tagar ini, pengguna dapat membuat video berdurasi 15 detik hingga 60 detik menggunakan alat editing yang dapat diakses di aplikasi TikTok dan memakai tagar #BelajarBareng.

Bekerja Sama dengan Berbagai Institusi

Selain itu, platform video singkat ini pun bekerja sama dengan beberapa institusi antara lain cakap.com, superprof, Kormo, The British Institute, Telusur, dan Ziliun. Institusi itu nantinya akan mengajarkan beragam tips dan informasi tentang Pendidikan.

Kurniawan, Country Manager Superprof Indonesia mengatakan, pendidikan berbasis digital menjadi alat penting dalam keseluruhan kerangka edukasi untuk mendukung pendekatan pembelajaran yang baru dan untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi kreatif di negara ini.

"Platform seperti TikTok secara efektif mengoptimalkan kesempatan belajar, karena menawarkan akses untuk berbagai alat, dalam satu aplikasi, sehingga menyediakan pengalaman belajar yang kaya," ujarnya.

"Kami sangat bersemangat bisa mendapatkan kesempatan untuk berkolaborasi dengan TikTok dalam inisiatif ini," tambah dia dalam keterangan persnya, Selasa (26/11).