Puasa Dopamin, Tren Teknologi Baru yang Populer di Silicon Valley
Merdeka.com - Kecanduan smartphone adalah hal yang nyata. Berdasarkan laporan Business Insider, orang Amerika Serikat menghabiskan lebih dari 11 jam per hari untuk mengonsumsi media. Bahkan, bagi sebagian orang, jauh lebih banyak.
Berjam-jam untuk scroll Instagram dan Twitter, sebenarnya mengganggu kinerja otak kita, rentang perhatian kita terhadap sesuatu jadi rendah, kemampuan otak untuk mengatur emosi jadi lemah, serta dalam melakukan tugas sederhana kita tak akan jadi menikmati.
Oleh karena itu, seorang psikolog dari San Francisco bernama Dr. Cameron Sepah membuat sebuah gerakan bernama puasa dopamin.
Dopamin sendiri adalah neurotransmitter yang bertanggung jawab atas penghargaan dan motivasi dalam otak kita.
Ketika otak kita mendapatkan stimulasi terus-menerus secara berlebihan, kita lama kelamaan menjadi kurang peka terhadap dopamin. Akhirnya kita akan butuh banyak perilaku untuk dapat dopamin lebih, dan hal ini merujuk ke pola kecanduan internet.
Puasa dopamin sendiri dijadikan oleh Sepah sebagai kontrol terhadap stimulus media sosial ke otak manusia. Ia pertama kali memopulerkannya Agustus lalu, dan menjadi viral di AS. Praktiknya dilakukan oleh para petinggi di Silicon Valley.
Hal ini menarik, karena Silicon Valley dianggap sebagai pusat teknologi dunia yang tentu tak bisa menghindar dari teknologi, namun dengan memberikan batasan dan struktur untuk mengonsumsi media, ia mengklaim bahwa otak bisa 'direstart' kembali.
Jadi Tren
Cuitan soal puasa dopamin sempat viral minggu ini. Disebut bahwa kini banyak pegiat teknologi dan pegiat startup yang masih baru, menerapkan puasa ini.
Sang psikolog menanggapinya bahwa harusnya hal ini tidak disikapi secara ekstrem. Masalahnya adalah puasa dopamin ini hanya sekadar mengembalikan perilaku masyarakat jadi perilaku yang sehat. Seperti mematikan komputer di malam hari, tidak tetap bekerja kala akhir pekan, liburan sekali waktu, dan sebagainya.
Puasa dopamin bukan benar-benar memotong waktu berselancar di media sosial dan internet, namun lebih soal mengontrol stimulus yang masuk ke otak kita. Ia menyebut, puasa dopamin ini bukan menciptakan ketakutan terhadap teknologi, namun sekadar mengubah niat.
Ia mencontohkan, membaca buku dalam rentang waktu tertentu jika dipakai untuk scroll Twitter bisa jadi akan punya efek buruk secara psikologis, atau bahkan berbahaya. Jadi, jika ingin membuka Twitter, ubahlah perilaku tersebut jadi membaca buku.
Bagaimana, tertarik puasa dopamin?
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
5 Teknologi Tertua yang Hingga Kini Masih Digunakan
Teknologi yang telah ada sejak dahulu pun masih kerap digunakan hingga kini. Yuk, simak 5 teknologi tertua yang masih digunakan sampai saat ini!
Baca Selengkapnya5 Penemuan Teknologi Aneh ini Dianggap Mampu Menyelamatkan Bumi
Berikut penemuan-penemuan unik yang disebut bisa selamatkan dunia.
Baca SelengkapnyaIkat Kepala ini Disebut Bisa Kontrol Mimpi Penggunanya
Berikut cara kerja alat pengontrol mimpi besutan startup AS.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Industri Startup Masih Terancam Tumbang di 2024, Ini Alasannya
Fenomena tech winter yang masih akan berlangsung di industri teknologi maupun startup dipengaruhi oleh sejumlah faktor.
Baca SelengkapnyaKalau Tak Ada Perang Dunia II, 6 Teknologi ini Tidak akan Pernah Muncul
Berikut enam inovasi yang dihasilkan dari Perang Dunia II di mana hingga saat ini masih digunakan:
Baca SelengkapnyaSeperangkat Teknologi Keren Wajib Diboyong saat Mudik Lebaran Bikin Orang Kampung Melongo
Berikut adalah deretan teknologi terbaru yang cocok dibawa ke kampung halaman.
Baca SelengkapnyaKembangkan PSI, Kaesang akan Libatkan Perusahaan Startup
Kaesang akan mengembangkan PSI dengan cara-cara baru yang dengan mengikuti perkembangan teknologi digital yang ada.
Baca SelengkapnyaGirangnya Elon Musk Uji Coba Tanam Implan di Otak Manusia Akhirnya Sukses
Uji coba ini adalah yang ditunggu-tunggu Elon Musk terhadap startup besutannya.
Baca SelengkapnyaPengertian Teknologi Beserta Jenis dan Manfaatnya
Penjelasan mengenai jenis teknologi dan manfaatnya untuk kehidupan manusia.
Baca Selengkapnya