PT XL nyatakan siap akan padatnya trafik saat mudik-Lebaran
Merdeka.com - Dipastikan, pada saat Ramadan, mendekati Lebaran atau juga pada saat Hari Raya, kepadatan trafik komunikasi dan permintaan layanan data akan melonjak dibandingkan hari-hari sebelumnya.
Oleh karenanya, jauh-jauh hari sebelum datangnya lonjakan trafik dan permintaan tersebut, salah satu operator telepon seluler besar di Indonesia, PT XL Axiata, telah mengantisipasinya.
Bahkan, seperti dikutip dari Antara (05/07), XL menjamin kualitas jaringan telekomunikasi tetap terjaga selama musim mudik Lebaran.
"Kami telah menyiapkan berbagai sumber daya untuk memastikan layanan kami sepanjang Ramadan hingga libur Lebaran tetap terjaga dengan baik," kata General Manager Penjualan PT XL Axiata East 2 Dodyk Supriyono.
Untuk menjamin layanan terhadap pelanggan tetap prima selama musim mudik Lebaran, pihaknya mengerahkan teknisi yang bersiaga selama 24 jam per hari dan perangkat yang diperlukan, termasuk pemancar bergerak (BTS mobile) di daerah yang khusus lalu lintas percakapan, SMS, dan penggunaan datanya tinggi.
"Kami juga telah mengoptimalkan XL Center di kota-kota besar yang siap melayani pelanggan pada hari pertama Lebaran," katanya.
Sementara itu, selama musim mudik Lebaran pada tanggal 20--27 Juli 2014 XL mendirikan Posko Mudik di Pelabuhan Gilimanuk (Jembrana, Bali), Pelabuhan Ketapang (Banyuwangi, Jatim), Terminal Purabaya (Surabaya), Stasiun Pasar Turi (Surabaya), Stasiun Gubeng (Surabaya) dan jalur mudik Madiun-Ngawi.
Di dalam posko tersebut, masyarakat dapat mendapatkan info trafik, fasilitas charging, internet, telepon umum, games, serta makanan dan minuman secara cuma-cuma untuk mempercepat dalam berbuka puasa (takjil).
"Di posko itu juga ada kios penjualan kartu perdana, pulsa, dan paket-paket XL lainnya," kata Dodyk.
Pada tanggal 18-20 Juli 2014, XL menggelar bazar HP murah secara serentak di 13 kota, yakni Mataram, Bima, Singaraja, Denpasar, Banyuwangi, Surabaya, Malang, Tulungagung, Sampang, Jember, Madiun, Pasuruan dan Sidoarjo.
Kemudian, pada tanggal 23 Juli 2014, XL mengadakan program Mudik Bareng menuju Mataram dan pada tanggal 25 Juli 2014 menuju Bali. Peserta mudik bareng mendapatkan gratis biaya transportasi, buka puasa (Bali), sahur dan buka puasa (Mataram), bingkisan berisi perlengkapan alat salat dan uang saku Rp 100 ribu.
(mdk/das)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
XL Axiata sebut Bakal Terjadi Lonjakan Trafik Telekomunikasi 20 Persen di Liburan Akhir Tahun
Diperkirakan pelanggan akan banyak berkirim konten video atau foto, serta akses streaming baik video, musik, serta gim.
Baca SelengkapnyaXL Jamin Jaringan Internet Aman saat Lebaran 2024
Momen Lebaran selalu menghadirkan tantangan operator telekomunikasi dan data karena trafik selalu melonjak cukup signifikan.
Baca SelengkapnyaTrafik Pengguna Internet XL Diprediksi Melonjak saat Hari Pencoblosan Pemilu 2024
Upaya terkait kenaikan trafik internet disebut pihak XL sudah diantisipasi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemudik Lebaran Tahun Ini Diprediksi Bakal Naik
Aan kemudian menyinggung 123 juta orang melaksanakan mudik dan dan berwisata selama libur Idulfitri 1444 H atau pada tahun 2023.
Baca SelengkapnyaJumlah Penumpang KRL Jabodetabek Diprediksi Tembus 16,4 Juta pada Musim Lebaran 2024
Penumpang Commuter Line Bandara Soekarno-Hatta (Basoetta) juga diperkirakan mencapai 131.000 pada periode Lebaran Idul Fitri 2024.
Baca SelengkapnyaH-4 Lebaran 2024, Penumpang Kereta Cepat Meningkat 80 Persen
Berdasarkan survei, 55 persen dari penumpang KCIC diketahui menggunakan layanan ini untuk berwisata.
Baca SelengkapnyaXL Axiata Mulai Merangsek Masuk ke Desa-desa Pelosok di Sulawesi yang Belum Terjangkau Internet
Desa-desa pelosok di Sulawesi kini bahagia karena XL Axiata menawarkan internet di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaArus Mudik Lebaran di Tol Sumatera Dipastikan Aman dan Lancar
Puncak kepadatan kendaraan diprediksi terjadi pada 10 dan 11 April 2024.
Baca SelengkapnyaIni Aktivitas Pelanggan Indosat saat Libur Akhir Tahun
Tercatat terjadi lonjakan trafik data harian sebesar 8,9 persen dibandingkan rata-rata hari normal.
Baca Selengkapnya