PT XL Axiata coba rambah dunia pertanian
Merdeka.com - Ternyata telekomunikasi tidak hanya berperan aktif dalam dunia bisnis di perkotaan saja, namun juga memiliki andil untuk meningkatkan hasil produksi pertanian.
Memang terdengar agak sedikit aneh, akan tetapi hal tersebut memang benar terjadi. PT XL Axiata Tbk sedang dalam upaya untuk ikut serta dalam proses peningkatan hasil produksi sekitar 6 ribu petani dengan sediakan jaringan luas.
Dalam hal ini, XL akan menyuguhkan layanan pengiriman pesan pendek (SMS) serta website khusus untuk mempercepat pertukaran informasi antara penyuluh dan petani.
"Untuk merealisasikannya kami menjalin kerja sama dengan Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada Yogyakarta dan PT 8Villages Indonesia yaitu suatu perusahaan penyedia layanan portal internet yang berfokus untuk meningkatkan hasil pertanian para petani," kata Sales & Marketing Manager Digital Services XL, Deniawan Rachmatialevi, seperti dikutip dari Antara, Selasa (02/09).
Program jalinan kerja sama dilakukan melalui Rumah Pintar Petani (RPP) akan ditandai dengan penandatanganan nota kesepakatan di Fakultas Pertanian UGM Yogyakarta.
Sementara itu, Head Of M-Advertising XL Herwinto C Sutantyo, menyatakan, upayanya meningkatkan hasil produksi kalangan petani direalisasi dengan membidik kawasan Jawa Tengah dan DI Yogyakarta. Apalagi, wilayah itu merupakan salah satu daerah sentra pertanian di Indonesia.
"Bahkan memiliki posisi penting dalam program ketahanan pangan. Hal ini menjadi salah satu alasan kami mendukung program Rumah Pintar Petani," katanya.
Ia menambahkan, program tersebut sekaligus mengimplementasikan komitmennya menggalakkan penerapan teknologi informasi. Hal itu sebagai sarana meningkatkan kinerja masyarakat di berbagai bidang.
"Kami harap, program ini juga bisa secara nyata ikut meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan petani," katanya.
Program itu, ujar dia, menargetkan sekitar 6.000 petani menjadi anggota komunitas. Oleh karena itu pihaknya akan memberikan dukungan penuh dari sisi penyediaan infrastruktur teknologi informasi.
"Sementara, Fakultas Pertanian dan 8villages Indonesia akan berinisiasi melengkapi model penyuluhan LAKU (Latihan dan Kunjungan) dengan model penyuluhan PIKAT (Pendampingan Melekat) melalui pemanfaatan teknologi informasi berbasis web dan SMS yang selanjutnya disebut LAKU PIKAT," katanya.
Para petani binaan, lanjut dia, hanya dengan mengetik kata sandi IKUTI (spasi) RPP (spasi) dari nomor ponsel dan dikirim ke 2000 secara otomatis. Bahkan, secara gratis akan langsung terdaftar dalam program Rumah Pintar Petani (RPP).
"Dengan begitu, dapat berinteraksi kapanpun dengan para penyuluh melalui akses SMS dan website. Kami mendukung program itu dengan lebih dari 6.000 BTS berjaringan 2G dan 3G yang melayani lebih dari 10 juta pelanggan di area DI Yogyakarta dan Jawa tengah," katanya.
(mdk/das)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
XL Axiata sebut Bakal Terjadi Lonjakan Trafik Telekomunikasi 20 Persen di Liburan Akhir Tahun
Diperkirakan pelanggan akan banyak berkirim konten video atau foto, serta akses streaming baik video, musik, serta gim.
Baca SelengkapnyaXL Axiata Mulai Merangsek Masuk ke Desa-desa Pelosok di Sulawesi yang Belum Terjangkau Internet
Desa-desa pelosok di Sulawesi kini bahagia karena XL Axiata menawarkan internet di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaPendapatan XL selama 2023 Mencapai Rp 32 Triliun
Berikut adalah faktor-faktor yang mendorong XL bisa meraih pendapatan sebesar itu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Trafik Pengguna Internet XL Diprediksi Melonjak saat Hari Pencoblosan Pemilu 2024
Upaya terkait kenaikan trafik internet disebut pihak XL sudah diantisipasi.
Baca SelengkapnyaInfraCo Bakal Jadi ‘Tulang Punggung’ Pendapatan Telkom, Ini Bisnis yang Dijalankan
InfraCo merupakan salah satu upaya perseroan menjadi perusahaan telekomunikasi digital.
Baca SelengkapnyaAwali Tahun 2024, Pertamina Patra Niaga Sesuaikan Harga Pertamax Series & Dex Series
Penyesuaian ini mengikuti tren fluktuasi harga rata-rata publikasi minyak dunia.
Baca SelengkapnyaPertamina Perkuat Komitmen Energi Transisi dan Tata Kelola
Pertamina Group melakukan berbagai inisiatif penurunan emisi, serta membuka diri untuk kolaborasi global bersama seluruh pihak guna mencapai target.
Baca SelengkapnyaKondisi Perusahaan Membaik, PTPN I Bayar Santunan Hari Tua Rp550 Miliar ke Pensiunan
Sejak tahun 2019, Kinerja PTPN Group termasuk Regional 1 PTPN I (Eks PTPN II) menunjukan peningkatan.
Baca SelengkapnyaGelar Temu Bisnis Bersama Pertamina, Sandiaga Uno: Peningkatan Produk Unggulan Jadi Penambah Daya Saing Pariwisata
UMKM yang tercatat berkontribusi 61 persen terhadap PDB dan menyerap 97 persen tenaga kerja di Indonesia menjadi fokus kolaborasi Pertamina dan Kemenparekraf.
Baca Selengkapnya