Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Perizinan masih menjadi kendala pembangunan infrastruktur internet

Perizinan masih menjadi kendala pembangunan infrastruktur internet Internet. © Danpontefract.com

Merdeka.com - Pembangunan infrastruktur masih menjadi concern para pegiat teknologi informasi. Hanya saja, kendala klasik masih menjadi hambatan mereka. Salah satu kendalanya adalah soal perizinan untuk menggelar fiber optic.

Hal itu disampaikan oleh Irwin Day selaku Sekjen Federasi Teknologi Informasi Indonesia (FTII). Menurutnya, merujuk pada Peraturan Presiden (PerPres) Nomor 96 tahun 2014 tentang Rencana Pita Lebar Indonesia 2014-2019 ada sejumlah target yang dicanangkan, termasuk penggelaran infrastruktur.

Namun jika kondisi di lapangan seperti perizinan belum dimudahkan, maka target tersebut akan sulit terpenuhi.

"Banyak kendala macam-macam, misalnya penggalian butuh izin yang di setiap kota berbeda kebijakannya. Itu lumayan menghambat. Seharusnya urusan yang seperti ini pemerintah pusat turun tangan standarnya izinnya. Jangan di atas dapat izin, tapi di bawah dilepas," kata Irwin ketika ditemui saat acara diskusi yang digelar Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (PANDI) di Jakarta, Kamis (3/5).

"Gimana mau mau dibangun cepat. Intinya gini, gak ada internet kalau infrastrukturnya belum siap. Jadi kalau yang pertama kita ingin bicara internet itu adalah bangun infrastrukur dulu," tambahnya.

Kendati begitu, ia mengapresiasi adanya pembangunan Palapa Ring. Hanya saja, konsep Palapa Ring itu adalah cincin fiber optic di mana itu adalah sebagai backbone. Secara teknis, Palapa Ring hanya di ujung, sementara butuh penghubung untuk mendistribusikan internet ke rumah-rumah. Hal inilah yang dikerjakan oleh swasta.

"Ini mestinya diregulasilah untuk mempermudahkan teman-teman penyelenggara jaringan. Kalau mau cepat, caranya ya dimudahkan kalau perlu difasilitasi. Misalnya izin sudah disiapkan," jelas Irwin.

Ia mengakui jika hal ini telah dikomunikasikan terus menerus ke pemerintah. Namun untuk lebih cepat pembangunan infrastruktur terjadi, hal tersebut harus didorong. Tujuannya agar pembangunan infrastrukut bisa lebih cepat.

"Namanya pemerintah kan banyak konsentrasi. Makanya kita dorong terus," terangnya.

(mdk/ara)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Demi Perluas Pasar, Perusahaan Internet ini Terapkan Sertifikasi ISO

Demi Perluas Pasar, Perusahaan Internet ini Terapkan Sertifikasi ISO

Ini dilakukan demi memastikan perbaikan kualitas layanan dan keberlanjutan perusahaaan.

Baca Selengkapnya
Ada Indonesia, Ini Daftar Negara yang Rakyatnya Paling Banyak Tak Dapat Akses Internet

Ada Indonesia, Ini Daftar Negara yang Rakyatnya Paling Banyak Tak Dapat Akses Internet

Berikut adalah laporan dari We Are Social yang memotret kondisi internet di seluruh dunia.

Baca Selengkapnya
Menjaga Privasi di Internet, Makin Jadi Tuntutan

Menjaga Privasi di Internet, Makin Jadi Tuntutan

Menjadi penting bagi masyarakat yang ingin menjaga privasinya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
519 Desa di Jawa Tengah Belum Ada Jaringan Internet

519 Desa di Jawa Tengah Belum Ada Jaringan Internet

Untuk itu, Pemprov Jateng akan memasang jaringan internet demi meningkatkan kesejahteraan warga.ernet

Baca Selengkapnya
BAKTI Bakal Kerahkan Satelit Internet ke 80 Ribu Lokasi TPS di Wilayah 3T

BAKTI Bakal Kerahkan Satelit Internet ke 80 Ribu Lokasi TPS di Wilayah 3T

BAKTI Kementerian Kominfo menerima usulan sekitar 80.000 titik penyediaan akses internet dari KPU.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Janji Manis Anies Bikin Internet Lambat Jadi Ngebut 100 mbps, Gratiskan Kuota 30 GB

VIDEO: Janji Manis Anies Bikin Internet Lambat Jadi Ngebut 100 mbps, Gratiskan Kuota 30 GB

Timnas AMIN, Leon menjelaskan akan membagikan kuota 30 gb dengan rata-rata kecepatan 100mbps.

Baca Selengkapnya
Jokowi Alokasikan Rp422,7 Triliun untuk Bangun Infrastruktur di 2024

Jokowi Alokasikan Rp422,7 Triliun untuk Bangun Infrastruktur di 2024

Anggaran infrastruktur ini juga akan digunakan untuk membangun infrastruktur di IKN Nusantara.

Baca Selengkapnya
72 Persen Penggunaan Pinjaman Online Dimanfaatkan untuk Peningkatan Kualitas Hidup

72 Persen Penggunaan Pinjaman Online Dimanfaatkan untuk Peningkatan Kualitas Hidup

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menargetkan mencapai angka peningkatan indeks literasi keuangan yaitu 65 persen dan inklusi keuangan 93 persen pada 2027.

Baca Selengkapnya
Menkominfo Minta Kecepatan Internet Minimal 100 Mbps, Pengamat: Indonesia Butuh Pemerataan Akses

Menkominfo Minta Kecepatan Internet Minimal 100 Mbps, Pengamat: Indonesia Butuh Pemerataan Akses

Yang dibutuhkan Indonesia saat ini adalah pemerataan akses internet.

Baca Selengkapnya