Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pemblokiran TikTok di AS Ditangguhkan Sementara

Pemblokiran TikTok di AS Ditangguhkan Sementara Ilustrasi TikTok. ©Reuters

Merdeka.com - Pemblokiran TikTok di AS telah diberi penangguhan sementara. Melansir Mashable, hal ini dilakukan oleh hakim federal AS, dan berlaku mulai Senin tengah malam (28/9) kemarin.

Pemerintah AS sendiri telah memerintahkan toko aplikasi untuk berhenti mendistribusikan dan memperbarui TikTok pada awal bulan ini, berdasarkan perintah eksekutif dari Presiden Donald Trump pada Agustus lalu. Perintah ini melarang semua orang di AS untuk berbisnis dengan perusahaan induk TikTok di Tiongkok, yakni ByteDance. Hal ini dilakukan Trump diduga karena masalah keamanan nasional.

Namun dalam keputusannya hari Minggu lalu, Hakim Distrik AS Carl Nichols menilai bahwa TikTok tidak memiliki cukup kesempatan untuk membela diri sebelum Trump memerintahkan larangan tersebut. Oleh karena itu, menangguhkan pemblokiran, dan mengabulkan pencegahan penghapusan TikTok dari toko aplikasi. Hal ini berlaku setidaknya untuk saat ini.

Hal ini sendiri bukan merupakan sesuatu yang mengejutkan. Sang Hakim Distrik sebelumnya pernah berkomentar bahwa keputusan pemerintah AS untuk memblokir TikTok adalah keputusan sepihak yang membuat pihak penggugat (TikTok) punya sedikit kesempatan untuk didengar.

TikTok sendiri senang mendengar penangguhan ini.

"Kami senang pengadilan menyetujui argumen hukum kami dan mengeluarkan perintah yang mencegah penerapan larangan aplikasi TikTok," tulis juru bicara TikTok kepada Mashable.

"Kami akan terus mempertahankan hak-hak kami untuk kepentingan komunitas dan karyawan kami. Pada saat yang sama, kami juga akan menjaga dialog kami yang sedang berlangsung dengan pemerintah (AS) untuk mengubah proposal kami."

Proposal tersebut mengacu pada kesepakatan yang diusulkan bersama Oracle dan Walmart, yang membuat keduanya akan mendapatkan 20 persen saham di TikTok.

Penuh Lika Liku

Penjualan operasional TikTok di AS penuh dengan masalah yang mengintai. Mulai dari Presiden Trump yang memberi batas waktu hingga 15 September (yang akhirnya diperpanjang jadi 12 November) sebelum platform tersebut diblokir, serta potensi Tiongkok yang memblokir penjualan atau menjualnya tanpa algoritma utama karena aturan baru.

Oracle sendiri nampaknya tidak akan mempunyai kontrol langsung terhadap TikTok jikalau memang berhasil mengakuisisi. Hal ini dikarenakan Oracle merupakan penyedia layanan Cloud, bukan perusahaan induk yang punya ladang besar seperti Microsoft.

Sampai saat ini, "drama" masih belum berakhir, dan nampaknya lika-liku masih akan makin rumit dalam beberapa hari atau minggu mendatang.

(mdk/idc)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ditangkap di Jember, Pemilik Akun TikTok yang Ancam Tembak Anies Tidak Terafiliasi ke Partai

Ditangkap di Jember, Pemilik Akun TikTok yang Ancam Tembak Anies Tidak Terafiliasi ke Partai

Pelaku berinisial AWK, berusia 23 tahun. Dia ditangkap di Jember.

Baca Selengkapnya
Pemilik Akun TikTok yang Ancam Tembak Anies Dijerat UU ITE, Ancaman Hukuman 4 Tahun Penjara

Pemilik Akun TikTok yang Ancam Tembak Anies Dijerat UU ITE, Ancaman Hukuman 4 Tahun Penjara

Pemilik akun Tiktok yang ancam tembak Anies Baswedan dijerat dengan Pasal 29 Undang-Undang ITE.

Baca Selengkapnya
Bukan Untungkan Pedagang Tanah Abang dan UMKM, Akuisisi TikTok Hanya Bikin Elit Banjir Cuan

Bukan Untungkan Pedagang Tanah Abang dan UMKM, Akuisisi TikTok Hanya Bikin Elit Banjir Cuan

Transaksi akuisisi Tiktok terhadap Tokopedia bukan semata-mata demi pelaku usaha kecil-menengah dan produk dalam negeri.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pemilik Akun TikTok Sebar Ancaman Penembakan Ditangkap, Anies: Semoga Pelaku Dibina dan Disadarkan

Pemilik Akun TikTok Sebar Ancaman Penembakan Ditangkap, Anies: Semoga Pelaku Dibina dan Disadarkan

Anies memberikan apresiasi yang besar kepada Polri atas penangkapan pelaku pengancaman penembakan.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Detik-Detik Argiyan Arbirama Perkosa Mahasiswi di Depok Berujung Tewas

Terungkap, Detik-Detik Argiyan Arbirama Perkosa Mahasiswi di Depok Berujung Tewas

Berdasarkan bukti yang ditemukan dari ponsel pelaku, banyak ditemukan video porno.

Baca Selengkapnya
Dagangannya Sepi, Aksi Pria Bertahan Hidup bareng Ibunda Ini Banjir Dukungan

Dagangannya Sepi, Aksi Pria Bertahan Hidup bareng Ibunda Ini Banjir Dukungan

Dagangan yang ia jual sepi pembeli hingga membuatnya memutar otak agar tetap bisa bertahan hidup.

Baca Selengkapnya
TikTok Masih Langgar Aturan, Menkop Teten Minta Hal Ini Dipatuhi

TikTok Masih Langgar Aturan, Menkop Teten Minta Hal Ini Dipatuhi

Meski sudah bergabung dengan Tokopedia, Menteri Teten menegaskan TikTok masih melakukan pelanggaran terhadap Permendag Nomor 31 Tahun 2023.

Baca Selengkapnya
Sederhana Tapi Menyentuh, Mahasiswi Ini Ajak Bapak Penjaga Kos Jalan-jalan ke Mal Sebelum Pulang Kampung

Sederhana Tapi Menyentuh, Mahasiswi Ini Ajak Bapak Penjaga Kos Jalan-jalan ke Mal Sebelum Pulang Kampung

4 tahun merantau, mahasiswi ini mengajak bapak penjaga kos jalan-jalan ke mal sebelum ia mudik.

Baca Selengkapnya
Detik-detik Pengumuman Penempatan Tugas Perwira Muda Polri, Tegang Tak Bisa Senyum Sedikitpun

Detik-detik Pengumuman Penempatan Tugas Perwira Muda Polri, Tegang Tak Bisa Senyum Sedikitpun

Sebuah video memperlihatkan kondisi detik-detik pengumuman penempatan tugas para perwira muda. Mereka tampak sangat tegang dan siap.

Baca Selengkapnya