Pajak membingungkan? Temui jawabannya di media sosial!
Merdeka.com - Setiap tahun masyarakat wajib pajak di Indonesia dihadapkan pada permasalahan yang sama dan tidak bisa terelakan bahwa kita perlu memasukkan laporan pajak pribadi setiap tanggal 31 Maret.
Sehubungan dengan itu dan untuk membantu pemahaman pajak, maka pada hari ini, platform media sosial buatan Indonesia, Sebangsa, bersama dengan Relawan Pajak menginisiasi sebuah forum tanya jawab pajak di atas platform media sosial Sebangsa bernama +GuyubanPajak.
"Masyarakat dapat berdiskusi, curhat, bertanya-tanya kepada para Relawan Pajak dan juga berbagi tentang segala hal mengenai pajak di grup +GuyubanPajak” ujar Arif Medianto, CFO Sebangsa, yang merupakan alumni Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (FEUI) dalam press release yang diterima merdeka.com (12/3).
"Peningkatan pemahaman masyarakat dapat terjadi melalui media sosial yang berbasis relawan dan komunitas. Kami berterima kasih kepada para Relawan Pajak yang membantu inisiasi grup +GuyubanPajak ini." tambahnya.
Relawan Pajak merupakan individu-individu yang memiliki pemahaman mengenai pajak dan berkeinginan membantu peningkatan pemahaman masyarakat tentang pajak melalui media sosial. Relawan Pajak dikoordinasi oleh Ramdhan Anggakaradibrata, yang merupakan profesional konsultan pajak dan juga merupakan alumni FEUI.
"Grup +GuyubanPajak hadir karena masyarakat masih membutuhkan sarana di mana mereka dapat mendapatkan informasi dan pemahaman pajak. Media sosial merupakan sumber informasi yang efektif” ujar Ramdhan Anggakaradibrata, koordinator Relawan Pajak di grup +GuyubanPajak.
"Menjadi Relawan Pajak merupakan kesempatan untuk berbagi pengetahuan pajak kepada masyarakat untuk meningkatkan pengetahuan pajak dalam membangun bangsa Indonesia". tambah Ramdhan.
Masyarakat dapat bergabung di grup +GuyubanPajak dengan menjadi pengguna terlebih dahulu di Sebangsa, kemudian bergabung di grup +GuyubanPajak yang dapat dicari melalui fitur pencarian Sebangsa. Diharapkan kehadiran grup +GuyubanPajak ini akan dapat memberikan pemahaman lebih mendalam atas pajak bagi pengguna aplikasi Sebangsa dan masyarakat pada umumnya.
Aplikasi +Guyubanpajak ini sendiri bisa diunduh secara gratis baik melalui web, Google Play Store, maupun Apple App Store.
(mdk/dzm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Media Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri
Jenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.
Baca Selengkapnya7 Perkara Penghapus Pahala yang Penting Diketahui, Baca Selengkapnya
Kita terkadang lupa bahwa ada perkara-perkara yang dapat menghapus pahala yang susah payah kita kumpulkan.
Baca SelengkapnyaViral Perjuangan Kakak Beradik Jualan Takjil di Pinggir Jalan, Dapat Hadiah Sepeda Baru
Setiap harinya Sauki harus berjualan takjil dengan berjalan kaki. Ia melakukan ini untuk membantu perekonomian keluarganya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Detik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi
Motif pelaku menghabisi keponakannya karena tergiur mencuri perhiasan emas yang dikenakan korban.
Baca Selengkapnya70 Pantun Lucu Bahasa Jawa yang Kocak dan Bikin Ngakak, Punya Makna yang Dalam
Merdeka.com merangkum informasi tentang 70 pantun lucu bahasa Jawa yang kocak dan bikin ngakak, serta punya makna yang mendalam.
Baca Selengkapnya27 Pantun Terima Kasih Lucu Singkat, Menghibur dan Penuh Makna
Pantun terima kasih lucu untuk orang-orang terdekat bisa diberikan langsung atau melalui media sosial.
Baca SelengkapnyaWajah Bahagia Penjual Kacang Rebus Bertemu Perwira Polisi, Bisa Pulang Lebih Cepat ke Rumah
Sosok perwira polisi baik melarisi dagangan penjual kacang rebus di kaki lima. Aksi terpujinya mampu membuat penjual kacang bahagia.
Baca SelengkapnyaDagangan Tak Laku Sama Sekali, Pasangan Paruh Baya Ini Menangis Haru saat Ada Pembeli Borong Jualannya
Setiap orang memiliki besaran rezekinya masing-masing.
Baca Selengkapnya40 Kata Sindiran Halus, Tetap Menohok dan Jadi Ungkapan Jenaka khusus Buat Orang yang Bikin Jengkel
Kata sindiran halus namun menohok menjadi salah satu cara mengungkapkan rasa tak suka secara tidak langsung pada seseorang yang menjengkelkan.
Baca Selengkapnya