NASA Sebut Ada Meteor Meledak di Atas Bumi, Namun Tak Ada yang Sadar
Merdeka.com - Di akhir tahun lalu, ternyata sebuah fenomena alam terjadi dan umat manusia disebut tak menyadarinya.
Melansir CNET yang mengutip NASA, sebuah meteor besar meledak di atmosfer Bumi pada 18 Desember tahun lalu di atas perairan Rusia, tepatnya di laut Bering.
Tak cuma sekedar meteor biasa, menurut catatan NASA, ini adalah ledakan meteor terbesar kedua selama 30 terakhir. Meteor ini merilis dampak energi sebesar 173 kiloton di 25,6 juta kilometer di atas permukaan Bumi.
Bahkan, salah satu yang bertugas di NASA dalam divisi pertahanan Bumi menyebut meteor semacam ini hanya akan menghantam Bumi hanya 2 sampai 3 kali dalam 100 tahun.
Untungnya jatuhnya meteor ini terjadi di lokasi sangat terpencil. NASA sendiri diberi laporan oleh satelit militer AS.
Meteor serupa pernah jatuh di Rusia dengan tenaga yang lebih besar di Chelyabinsk, Rusia, di 2013 silam. Meteor ini bahkan hingga merusak sebuah tambang seng dan juga mematikan internet dan layanan internet karena dampak energinya.
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Beragam kandungan pada asteroid tersebut, begitu menggiurkan bagi NASA untuk menyambutnya.
Baca SelengkapnyaBeredar kabar bahwa akan ada asteroid besar menghantam Bumi pada 2024. NASA memberikan penjelasannya.
Baca SelengkapnyaBerikut daftar objek unik luar angkasa yang dirilis oleh Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA)
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Para astronom NASA telah menemukan "sinyal" yang tidak dapat dijelaskan datang dari luar galaksi ini.
Baca SelengkapnyaNASA Konfirmasi Ada Danau Purba di Mars, Bisa Jadi Bukti Tanda Kehidupan
Baca SelengkapnyaNamun hal ini diharapkan orang-orang tak panik. Semua crew di Stasiun Luar Angkasa aman.
Baca SelengkapnyaNASA ingin segera mewujudkan mimpi manusia tinggal di Planet Mars. Oleh sebab itu, mereka membuka kesempatan.
Baca SelengkapnyaVoyager 1 terbang lebih dari 15 miliar mil dari Bumi dan sinyal radio dari pesawat tersebut memerlukan waktu 22,5 jam untuk mencapai Bumi.
Baca Selengkapnya