Merdeka.com - Peluncuran Xbox Series X masih belum menemui perubahan jadwal, meski saat ini dunia tengah dilanda pandemi Covid-19.

Meski demikian, Microsoft masih memiliki kendala lain. Menurut Head of Xbox Brand Phil Spencer kepada BBC, saat ini pihaknya sedang mencari cara untuk membuat Xbox anyar ini dapat dibanderol dengan harga terjangkau.

Alasannya, saat ini kondisi ekonomi masyarakat sedang berada dalam ketidakpastian. Hal itu dapat dilihat jumlah karyawan yang dirumahkan hingga di-PHK di saat seperti ini. Sementara Xbox bukan merupakan kebutuhan utama, konsol ini hanya bagian hiburan.

"Jadi kami ingin mempertimbangkan tersebut saat meluncurkannya. Bagaimana membuatnya semurah mungkin?" tutur Phil seperti dikutip dari Games Radar via Tekno Liputan6.com.

Oleh sebab itu, Microsoft sedang mempertimbangkan sejumlah opsi bagi pemain yang ingin membeli Xbox Series X. Salah satunya adalah Xbox All Access Program yang memungkinkan pembeli membayar konsol anyar ini melalui skema cicilan.

Dia juga menuturkan, pemain yang masih menunggu waktu membeli konsol ini dapat memanfaatkan platform Smart Delivery. Jadi, gim anyar nantinya masih dapat dimainkan di Xbox One, sebelum konsumen membeli Xbox Series X.

"Strategi kami berpusat pada pemain, bukan konsolnya. Jika tahun ini bukan waktunya membeli Xbox baru, itu tidak apa-apa," tutur Phil.

Microsoft sendiri dijadwalkan akan meluncurkan konsol gim terbarunya ini pada musim liburan 2020.

Sumber: Liputan6.comReporter: Agustinus Mario Damar