Merdeka.com - Ada banyak orang di dunia ini yang berlomba-lomba untuk mendekatkan diri kepada Tuhan dan berperilaku lebih religius. Namun justru hal itu tidak akan mengubah apapun.

Menurut sebuah penelitian yang dilakukan oleh para psikolog dari University of Illinois, Chicago, dengan lebih religius tidak akan mengubah perilaku seseorang menjadi lebih baik dari sebelumnya.

Dikutip dari Daily Mail (17/09), dalam penelitian tersebut juga terungkap bahwa hanya akan ada satu perbedaan antara orang religius dan tidak yaitu orang-orang yang hidupnya lebih agamis memiliki tingkatan syukur lebih tinggi akan perbuatan moral yang baik dan akan merasa sangat bersalah, malu bahkan jijik terhadap perbuatan yang tidak bermoral.

Untuk melakukan penelitian tersebut, para psikolog mengamati keseharian dari sekitar 1,200 orang dewasa dengan rentang umur sekitar 18 sampai 68 tahun. Jadi dapat dikatakan bahwa tidak akan ada perilaku yang berubah walaupun seseorang lebih religius, namun yang akan berubah hanyalah sudut pandang dan rasa terhadap moral saja.