Kuda nil ternyata saudara paus dan lumba-lumba
Merdeka.com - Misteri asal usul kuda nila akhirnya mulai dipecahkan oleh ilmuwan. Dari penemuan fosil terbaru, terungkap bila mamalia darat terbesar ini adalah saudara dari mamalia terbesar di lautan, paus.
Ilmuwan dari Universitas Montpellier, Prancis, berhasil menemukan sebuah fosil berumur 28 tahun di daerah Kenya yang dipercaya menjadi milik nenek moyang kuda nil, yaitu Epirigenys lokonensis.
Spesies purba terbukti sebagai nenek moyang dari kuda nil, sekaligus keturunan dari anthracothere, mamalia raksasa berkaki empat. Anthracothere sendiri diyakini sebagai keturunan dari paus purba 'baleen cetacean'.
"Sekarang kami bisa menyatakan bila kuda nil berasal dari spesies anthracothere, mamalia pemakan tumbuhan yang hidup di air," kata Profesor Fabrice Lihoreau, Daily Mail (23/02).
Sementara itu, dari analisis fosil geraham E. lokonensis, diketahui bila nenek moyang kuda nil ini bermigrasi dari Asia ke Afrika sekitar 35 juta tahun silam dengan cara berenang. E. lokonensis pun tercatat sebagai mamalia pertama yang menginjakkan kaki di benua 'Hitam' itu.
Uniknya, E. lokonensis jauh lebih kecil dari kuda nil yang ada saat ini. Akibat evolusi, ukuran E. lokonensis hanya sebesar kambing dengan berat 100 kilogram. Itu sekitar satu per duapuluh ukuran kuda nil modern.
"Kita akhirnya berhasil mengisi bagian yang hilang dari sejarah evolusi dari kuda nil. Ini juga menjadi bukti keberanekaragaman grup cetacean yang terdiri dari mamalia laut seperti paus dan lumba-lumba," ujar Profesor Lihoreau.
(mdk/bbo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penemuan Spesies Baru Hewan Mamalia Karnivora Mirip Kucing Berusia 33 Juta Tahun Lalu
Ahli paleontologi temukan mamalia mirip kucing tak diketahui yang hidup 30 juta tahun lalu. Penemuan ini berasal dari penelitian lapangan 2017 di Valeč.
Baca SelengkapnyaMeneruskan Teori Darwin, Ilmuwan Soroti Bagaimana Pertama Kali Manusia Bisa Berjalan Tegak?
Penelitian terbaru di jurnal Innovation ungkap evolusi pergerakan manusia. Tim ilmuwan gunakan fosil kera prasejarah, Lufengpithecus 6 juta tahun. Simak disini
Baca SelengkapnyaFosil Telinga Kera Berusia 6 Juta Tahun Ungkap Bagaimana Manusia Bisa Berjalan Tegak Dua Kaki
Fosil yang dianalisis peneliti milik Lufengpithecus, yang ditemukan di Yunan, China.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tak Semua Bertelur, 7 Ular Ini Berkembang Biak dengan Cara Melahirkan!
Dilansir dari a-z Animals menariknya ada beberapa spesies ular yang melahirkan anak hidup, mirip dengan mamalia. Simak selengkapnya disini!
Baca Selengkapnya"Kapsul Waktu" Berusia 4.500 Tahun Ditemukan di Lahan Gambut, Isinya Bikin Melongo
Kapsul waktu ini berasal dari Zaman Neolitikum dan Zaman Perunggu.
Baca SelengkapnyaFosil Berusia 1,75 Miliar Tahun Ini Buktikan Fotosintesis Berevolusi
Mengubah pandangan kita terhadap evolusi Bumi, penelitian ini menyoroti evolusi kehidupan dan membuka pintu wawasan baru terhadap sejarah fotosintesis.
Baca SelengkapnyaMonster Laut dari Zaman Purba Ditemukan, Mulutnya Dipenuhi Taring Setajam Belati
Ahli paleontologi telah mendeskripsikan spesies baru Mosasaurus berdasarkan tengkorak dan bagian kerangka yang ada di Maroko.
Baca SelengkapnyaHeboh Penemuan Dinosaurus Kerdil Seukuran Bebek yang Hidup 68 Juta Tahun Lalu
Spesies baru dari dinosaurus yang berukuran kerdil baru-ini telah diidentifikasi berada di Maroko. Yuk, cek faktanya!
Baca SelengkapnyaFosil Langka Menunjukkan Bahwa Pohon di 350 Juta Tahun Lalu Benar-Benar Unik, Beda dengan Sekarang
Sebuah penemuan luar biasa dalam bentuk sekumpulan fosil langka telah mengungkap rahasia pohon yang eksis sekitar 350 juta tahun yang lalu. Simak hanya disini!
Baca Selengkapnya