Merdeka.com - Ragam video bisa ditemui di platform TikTok. Mulai dari video-video lucu, tips, bahkan cara membuat makanan favorit. Adalah akun @dapurfajar yang tiap postingannya mampu membuat siapapun ingin jadi chef dadakan.

Postingan akun ini didominasi oleh cara membuat makanan. Menariknya lagi, kebanyakan makanan yang dibeberkan cara membuatnya merupakan makanan yang sedang digemari. Langkah-langkah membuat makanannya juga dibuat terlihat mudah sehingga bikin ingin mencobanya langsung.

Berkat berbagai video cara membuat makanan yang dibagikannya, akun @dapurfajar saat ini telah memiliki 69 ribu follower. Selain itu, akun ini juga telah memiliki 551 ribu like. Adapun salah satu video paling favorit adalah cara membuat Cheetos.

Snack Cheetos memang banyak penggemarnya, jadi tak mengagetkan kalau banyak yang penasaran cara membuat makanan ringan yang satu ini. Video cara membuat Cheetos ini tercatat bahkan telah dilihat sebanyak 129 ribu kali.

Video lainnya yang tak kalah menarik adalah cara membuat silky puding dengan rasa Milo. Lagi-lagi, melihat videonya terasa mudah untuk dibuat. Siapa pun yang melihat pasti langsung penasaran ingin mencoba sendiri. Video ini telah ditonton sebanyak 94 ribu kali.

Cerdik

Melihat video-videonya, akun @dapurfajar terbilang cerdik memanfaatkan platform TikTok yang membatasi durasi video. Rata-rata resep masakan yang dipilih merupakan makanan ringan yang mudah untuk dibuat. Makanan ringan yang dipilih juga yang banyak digemari, seperti tahu bulat, serabi, sosis, dan lain-lain.

Ada juga cara membuat boba milk tea, soda semangka ala McD, dan minuman menarik lainnya yang bisa dibikin dengan mudah. Resep yang dibutuhkan juga mudah ditemui, kebanyakan tersedia di dapur atau minimarket.

Dari sini, pengguna TikTok terbukti mampu memanfaatkan platform berbagi video ini untuk menciptakan beragam konten positif. Jadi tak hanya untuk hiburan, banyak hal menarik lain yang bisa ditemukan di platform TikTok.

Ke depannya, konten-konten bermanfaat di platform berbagi video ini diyakini akan terus bertambah. Platform ini juga tersedia dalam 75 pilihan bahasa di sebanyak 150 negara di dunia.